Mengenal Kilang Minyak Balongan, Beroperasi Sejak 27 Tahun Lalu
Refinery Unit (RU) VI Balongan atau Kilang Balongan merupakan kilang keenam dari tujuh kilang Direktorat Pengolahan PT Pertamina (Persero). RU VI Balongan mulai beroperasi sejak tahun 1994.
Kilang Minyak Balongan meledak dan terbakar, Senin (29/3) dini hari. Kilang minyak tersebut meledak sekitar pukul 00.45 Wib. Saat ini tim HSSE Kilang Pertamina Balongan tengah fokus melakukan pemadaman api di kilang yang berlokasi di Desa Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Melansir laman Pertamina, Refinery Unit (RU) VI Balongan atau Kilang Balongan merupakan kilang keenam dari tujuh kilang Direktorat Pengolahan PT Pertamina (Persero). RU VI Balongan mulai beroperasi sejak tahun 1994. Kilang Balongan ini berlokasi di Indramayu (Jawa Barat) sekitar ±200 km arah timur Jakarta, dengan wilayah operasi di Balongan, Mundu dan Salam Darma.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
-
Mengapa Pertamina melakukan peninjauan ke kilang dan SPBU? Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
-
Siapa yang menyampaikan harapannya untuk Pertamina di HUT ke-66? Dalam video sambutannya, Presiden Indonesia Joko Widodo menyampaikan harapannya atas HUT ke-66 Pertamina."Saya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-66 kepada seluruh keluarga besar PT Pertamina (Persero). Semoga Pertamina mampu terus meningkatkan komitmennya dalam menyediakan kebutuhan energi bangsa, mewujudkan kemandirian energi nasional dan mendorong percepatan transisi energi yang lebih bersih dan ramah lingkungan. Dirgahayu Pertamina, teruslah berinovasi dan mencetak prestasi, menjadi perusahaan energi nasional berkelas dunia," jelas Presiden Jokowi.
-
Mengapa Pertamina melakukan kegiatan ini? Pertamina sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, tidak hanya terus berupaya menyediakan energi di seluruh wilayah negeri. Akan tetapi, juga memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam rangka mendukung capaian target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan untuk menuju kemandirian masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
Kegiatan bisnis utama kilang ini adalah mengolah minyak mentah (Crude Oil) menjadi produk-produk BBM (Bahan Bakar Minyak), Non BBM dan Petrokimia. Bahan baku yang diolah di Kilang Balongan adalah minyak mentah Duri dan Minas yang berasal dari Propinsi Riau.
Keberadaan RU VI Kilang Minyak Pertamina Balongan sangat strategis bagi bisnis Pertamina maupun bagi kepentingan nasional. Sebagai Kilang yang relatif baru dan telah menerapkan teknologi terkini, Pertamina RU VI mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.
Dengan produk-produk unggulan seperti Premium, Pertamax, Pertamax Plus, Solar, Pertamina DEX, Kerosene (Minyak Tanah), LPG, Propylene, Pertamina RU VI mempunyai kontribusi yang besar dalam menghasilkan pendapatan baik bagi PT Pertamina maupun bagi negara.
Selain itu, RU VI Balongan mempunyai nilai strategis dalam menjaga kestabilan pasokan BBM ke DKI Jakarta, Banten, sebagian Jawa Barat dan sekitarnya yang merupakan sentra bisnis dan pemerintahan Indonesia.
"Sejalan dengan tuntutan bisnis ke depan, PT Pertamina Balongan terus mengembangkan potensi bisnis yang dimiliki melalui penerapan teknologi baru, pengembangan produk-produk unggulan baru, serta penerapan standar internasional dalam sistem manajemen mutu dengan tetap berbasis pada komitmen ramah lingkungan," jelas perusahaan.
Perusahaan mengatakan memiliki visi menjadi kilang terkemuka di Asia tahun 2025. Dengan misi, mengolah crude dan naphtha untuk memproduksi BBM, BBK, residu, nonBBM, dan petkim secara tepat jumlah, mutu, waktu, dan berorientasi laba, serta berdaya saing tinggi untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sebelum Terbakar, Pertamina Sempat Bangun RDMP RU VI Genjot Produksi Kilang Balongan
Video Kilang Minyak Pertamina Balongan Terbakar, Ada Suara Ledakan Keras
Kilang Balongan Terbakar, Pertamina Normal Shutdown Cegah Api Meluas
Kebakaran Kilang Minyak Balongan Terlihat Hingga Jarak 5 Km
Pertamina Selidiki Kebakaran di Area Kilang Balikpapan
Pertamina Minta Masyarakat Waspada Hoaks Surat Rencana Pembebasan Lahan Kilang Tuban