MenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari
KemenPAN-RB tengah menunggu proses terbitnya PP di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Abdullah Azwar Anas optimis gaji PNS dan pensiunan akan cair pada bulan Januari 2024.
MenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari
MenPAN Anas: Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Cair Bulan Ini, Tak Dirapel ke Februari
PT Taspen (Persero) mengumumkan belum ada kenaikan gaji para pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) sebesar 12 persen. Hal itu disebabkan Peraturan Pemerintah (PP) terbaru tentang gaji PNS belum terbit.
Merespons hal tersebut, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas optimis gaji PNS dan pensiunan akan cair pada bulan Januari 2024.
"Ini soal waktu saya kira. Kan yang penting Januari (kenaikan gaji) nanti cair," ujar Anas kepada media, di Kementerian PANRB, Jakarta, Rabu (3/1).
Dia menuturkan, pihaknya tengah menunggu proses terbitnya PP di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Ini kan lagi jalan regulasinya, mudah-mudahan segera selesai," imbuhnya.
Saat ditanya terkait kemungkinan gaji yang dirapel pada Februari mendatang. Anas pun memastikan sisa yang belum dibayarkan akan cair di bulan ini.
"Enggak (rapel Februari) Januari keluar. Gaji kan sambil jalan. Ini jadi save-lah, biar enggak habis di tanggal 1," kata Anas.
Mantan Bupati Banyuwangi itu menghimbau kepada para PNS dan pensiunan untuk menunggu pencairan sisa dari kenaikan gaji tersebut.
"Iya, kita tunggulah. Yang penting kalau saya positifnya. Kalau diawal langsung habis tuh," tutupnya.
"Gaji ASN 2024 tetap dibayarkan, kenaikannya sesuai yang disampaikan Presiden, kenaikan 8 persen dan untuk pensiunan 12 persen," kata Menkeu dalam konferensi pers Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) KiTa, Jakarta, Selasa (2/1). Namun, untuk peraturan pemerintah (PP) terkait kenaikan gaji ASN tersebut masih dalam proses. Kendati begitu, Sri Mulyani memastikan gaji PNS akan dibayarkan sesuai kenaikan.
"Tapi untuk PP nya sedang diselesaikan ini sedang ngebut nih, jangan khawatir tetap kita bayarkan Januari ini komplit untuk 12 bulan," ujarnya.