Menteri Rini resmikan 3 jembatan gantung di Lebak-Banten
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meresmikan jembatan gantung Balepunah, Cikeuyeup dan Cisimeut di kawasan Lebak-Banten, Jawa Barat, yang merupakan sinergi dari 4 BUMN, yaitu PT Hutama Karya, PT BNI, PT BRI, dan PT Bank Mandiri dengan total investasi sebesar Rp 3,3 Miliar dan durasi pembangunan selama 3 bulan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meresmikan jembatan gantung Balepunah, Cikeuyeup dan Cisimeut di kawasan Lebak-Banten, Jawa Barat. Pembangunan jembatan ini merupakan hasil sinergi dari 4 BUMN, yaitu PT Hutama Karya, PT BNI, PT BRI, dan PT Bank Mandiri dengan total investasi sebesar Rp 3,3 Miliar dan durasi pembangunan selama 3 bulan.
Jembatan gantung ini terdiri atas tiga jembatan, yaitu Jembatan Balepunah sepanjang 67 meter dengan lebar 1,6 meter yang terletak di Desa Sangian Tanjung Kecamatan Cimarga. Jembatan Cikeuyeup dengan panjang 42 meter dan lebar 1,6 meter yang terletak di Kampung Cicemon-Kampung Cikadu, Desa Gunung Anteun.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Mengapa pembangunan IKN penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia? “Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Teni dalam sebuah sosialisasi.
-
Apa yang dilakukan BNI untuk mendukung transformasi BUMN? BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Mengapa BUMN membangun KEK Sanur? Perlu diketahui, KEK Sanur yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2022 ini merupakan inisiatif strategis Pemerintah untuk memanfaatkan potensi kawasan Sanur sebagai destinasi pariwisata kesehatan dengan menjadikan Bali sebagai landmark dalam peningkatan dan diversifikasi perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana Kementerian PPN/Bappenas berperan dalam pengendalian pembangunan? Dalam hal ini, Kementerian PPN/Bappenas mengambil bagian dalam pengendalian pembangunan yang menjamin tercapainya hasil pembangunan (outcome), serta pendampingan juga penguatan terhadap K/L dan pemerintah daerah terkait dengan pencapaian proyek strategis nasional.
Juga jembatan Cisemeut dengan panjang 75 meter dan lebar 1,6 meter yang terletak di Kampung Cibanteur-Kampung Batang-Desa Sangkanwangi. Ketiga jembatan ini telah dapat difungsikan oleh pejalan kaki, kendaraan roda dua dan roda tiga.
"Dalam rangka mendukung program pembangunan, BUMN hadir melalui peningkatan konektivitas darat, laut dan udara dengan pembangunan jembatan, jalan tol, pelabuhan, dan bandara sampai ke pelosok negeri. Semoga dengan kehadiran jembatan gantung di Kabupaten Lebak dapat bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian dan mendukung fungsi sosial masyarakat sekitar," kata Rini melalui keterangan resminya, Jumat (8/12).
Dia menambahkan, BUMN memegang peranan signifikan dalam perbaikan dan pembangunan infrastruktur di Indonesia, yang memainkan peran kunci dalam usaha mencapai distribusi ekonomi yang adil dan merata.
Dalam jangka pendek, pembangunan infrastruktur akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. Sementara dalam jangka panjang, infrastruktur akan memacu pertumbuhan lebih lanjut dan meletakkan dasar bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di masa depan.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Rini juga mendatangi nasabah-nasabah Mekaar di Lebak, Banten untuk memberikan motivasi bagi pelaku usaha super mikro. Mekaar merupakan salah satu program BUMN untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan dengan pemberdayaan melalui pembiayaan berbasis kelompok bagi perempuan pra-sejahtera pelaku usaha ultra/super mikro yang diinisiasi oleh PT PNM.
Mekaar area Lebak telah menyalurkan pembiayaan kepada 10 ribu perempuan Pra-Sejahtera sebesar kurang lebih Rp 20 miliar di 9 cabang. Program Mekaar dirancang untuk memudahkan kelompok pra-sejahtera untuk mendapatkan penyaluran pembiayaan dengan kriteria yang ringan.
Yakni melalui metode tanggung renteng, pembiayaan usaha produktif serta membiasakan budaya menabung, pembayaran bertahap, tanpa jaminan serta pendampingan nasabah yang dilakukan secara berkala melalui kegiatan Pertemuan Kelompok Mingguan untuk membangun kedisiplinan dan jiwa kewirausahaan pada nasabah.
Baca juga:
Molor, desain akhir jalur kereta sedang Jakarta-Surabaya selesai Maret 2018
Dinilai kreatif layani kepentingan umum, PII sabet penghargaan Asean Risk Award 2017
Proyek infrastruktur tak ampuh berantas kemiskinan, ini penyebabnya
Potret kemacetan Ibu Kota makin parah akibat proyek infrastruktur
BI buktikan pembangunan infrastruktur bisa genjot pertumbuhan ekonomi