Meski Rupiah tak lagi melemah, pemerintah dipastikan takkan lengah
Menurut Menteri Sri Mulyani, hal yang perlu diperhatikan dalam menghadapi tekanan dari global adalah dengan menjaga fundamental ekonomi. Sejauh ini, kata dia, fondasi ekonomi Indonesia cukup baik yang terlihat dari pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen serta inflasi yang terjaga rendah.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengatakan penguatan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) memberikan sinyal bahwa kondisi perekonomian Indonesia masih dalam keadaan baik di tengah berbagai tekanan global. Meski demikian, dia memastikan tidak akan terlena dan tetap waspada dalam menjaga stabilitas nilai tukar.
"Tapi kita memang harus hati-hati karena suasana politik global tetap akan cair. Sebagai pengelola kebijakan ekonomi poin yang paling penting di dalam ekonomi kita dalam suasana yang cukup guncang ini harus punya fleksibilitas dan kemampuan untuk meng-absorb itu yang selalu kita siapkan," kata dia, di Kantor DJP, Jakarta, Jumat (9/11).
-
Apa yang dimaksud dengan nilai tukar Dolar Singapura dan Rupiah? Nilai tukar antara Dolar Singapura dan Rupiah mencerminkan perbandingan nilai antara mata uang Singapura (SGD) dan mata uang Indonesia (IDR).
-
Kapan Ayat Seribu Dinar turun? Ayat seribu dinar adalah sebutan untuk dua ayat dalam Surat At Thalaq, yaitu ayat 2 bagian akhir dan ayat 3 seluruhnya.
-
Kapan nilai tukar Dolar Singapura terhadap Rupiah mengalami penurunan signifikan? Kemudian, terjadi penurunan hingga mencapai titik terendah sekitar 11.700 IDR per 1 SGD, sebelum kembali menguat ke 11.762,02 IDR per 1 SGD pada 25 September 2024.
-
Bagaimana redenominasi rupiah dilakukan di Indonesia? Nantinya, penyederhanaan rupiah dilakukan dengan mengurangi tiga angka nol di belakang, contohnya Rp 1.000 menjadi Rp 1.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Bagaimana Pejuang Rupiah bisa menghadapi tantangan ekonomi? "Tidak masalah jika kamu bekerja sampai punggungmu retak selama itu sepadan! Kerja keras terbayar dan selalu meninggalkan kesan abadi."
Menurut dia, hal yang perlu diperhatikan dalam menghadapi tekanan dari global adalah dengan menjaga fundamental ekonomi. Sejauh ini, kata dia, fondasi ekonomi Indonesia cukup baik yang terlihat dari pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen serta inflasi yang terjaga rendah.
"Kemudian belanja kita juga produktif, sektor riil juga masih maju, kalau kita lihat penerimaan pajak, hampir semua sektor kontributor double digit growth itu Indonesia perlu untuk terus mengembangkan mengenai fondasi ini dikombinasikan," ujar dia
"Bahwa kita punya current account defisit dan itu kemarin dipicu dengan masif capital outflow kembali ke Amerika. Tapi sekarang tentu dengan adanya perkembangan politik yang ada kita berharap akan munculnya suatu rasional dari pelaku ekonomi global. Mereka akan lihat Indonesia berbeda," Imbuh dia.
Meskipun demikian, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini, Pemerintah akan tetap waspada dalam menyikapi perkembangan ekonomi global. Hal ini perlu dilakukan agar fondasi ekonomi Indonesia dapat terjaga kualitasnya.
"Kalau mengenai kurs sebetulnya kita lihat bahwa persepsi terhadap perekonomian Indonesia selama 2018 ini pertama banyak yang bisa kita topang berdasarkan fondasi Indonesia," tandasnya.
Baca juga:
Pemerintah harap penguatan Rupiah tetap terjaga di tengah gejolak ekonomi global
Menko Darmin nilai hasil pemilu sela AS penyebab cadangan devisa Indonesia menguat
Menkeu sebut penguatan Rupiah berkat membaiknya sentimen dunia pada ekonomi Indonesia
Bos OJK soal Rupiah menguat: Bukti ekonomi Indonesia sangat kuat
Ini faktor buat Rupiah perkasa ke level Rp 14.675 per USD versi Menko Darmin
Indef minta pemerintah jaga momentum nilai tukar
Rupiah terus perkasa di level Rp 14.700-an per USD