Moeldoko Usul Kereta Cepat Whoosh Tambah Stasiun di Kopo, KCIC Bilang Begini
Saat ini, Kereta Cepat Whoosh memiliki 4 stasiun yakni Halim-Jakarta, Karawang, Padalarang dan Tegalluar.
Saat ini, Kereta Cepat Whoosh memiliki 4 stasiun yakni Halim-Jakarta, Karawang, Padalarang dan Tegalluar.
Moeldoko Usul Kereta Cepat Whoosh Tambah Stasiun di Kopo, KCIC Bilang Begini
Moeldoko Usul Kereta Cepat Whoosh Tambah Stasiun di Kopo
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) merespon usulan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko untuk membangun satu stasiun tambahan Kereta Cepat Whoosh di daerah Kopo, Kota Bandung.
GM Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, untuk melakukan pembangunan stasiun baru, diperlukan proses perizinan dan persetujuan dari Kementerian Perhubungan.
- Ditanya Kiky Saputri Masuk PSI Mau Menangkan Gibran, Kaesang bilang 'Survei Sudah Bagus Ngapain Dibantu'
- Kolonel TNI Terang-terangan Bilang Mantan Panglima Sombong, ini Sebabnya
- Waskita Terancam Dihapus dari Daftar Emiten BEI, Kementerian BUMN: Masih Punya Modal Aset
- Mahasiswa Unpar Tanya soal Penguasa Seenak Jidat, Ganjar Bukan Menjawab Malah Bilang Begini
Saat ini, KCIC terus mengoptimalkan keberadaan Stasiun yang telah tersedia untuk masyarakat yang ingin menuju Bandung dari Jakarta dan sebaliknya.
"Jika terdapat wacana penambahan stasiun pelayanan baru maka perlu melalui berbagai tahapan," kata Eva dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (8/12).
Akan tetapi, pada prinsipnya KCIC mendukung semua program pengembangan yang akan dilakukan untuk peningkatan layanan Kereta Cepat Whoosh.
KCIC juga akan terbuka untuk membahas kerjasama dengan berbagai pihak jika ada usulan atau rencana untuk melakukan pembangunan stasiun baru.
Optimalisasi juga akan dilakukan baik dari sisi operasi, pelayanan kepada penumpang, hingga pemanfaatan kawasan di sekitar stasiun untuk mendukung kelangsungan Kereta Cepat Whoosh.
"KCIC akan terus mengembangkan stasiun yang ada khususnya dari sisi aksesibilitas dan integrasi antarmoda," kata Eva.
Saat ini, Kereta Cepat Whoosh memiliki 4 stasiun yakni Halim-Jakarta, Karawang, Padalarang dan Tegalluar. Sejumlah Stasiun Kereta Cepat yang telah dioperasikan di antaranya Halim, Padalarang dan Tegalluar.
Ketiga stasiun tersebut saat ini telah dilengkapi dengan integrasi antar moda yang memudahkan masyarakat untuk menuju stasiun ataupun melanjutkan perjalanan dari stasiun kereta cepat.
Masyarakat yang ingin melanjutkan perjalanan ke pusat kota Bandung, disediakan Kereta Feeder di Stasiun Padalarang yang akan membawa penumpang ke Stasiun Bandung.
Selain itu, di Stasiun Padalarang juga terdapat kereta Commuter line Bandung Raya dan Commuterline Garut yang dapat diakses langsung oleh penumpang kereta Whoosh di Stasiun Padalarang.
Sementara masyarakat yang ingin menuju area Bandung bagian Timur dan Selatan seperti Kopo dan Buah Batu dapat memilih Stasiun Tegalluar.
Mengingat, lokasi Stasiun Tegalluar yang dekat dengan jalan tol yaitu Exit Tol Summarecon dan sejumlah area yang mudah dijangkau dengan kendaraan melalui jembatan Cibiru baru.
"Dari Stasiun Tegalluar masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan Damri untuk menuju pusat kota Bandung dan sejumlah wilayah strategis lainnya," terang Eva.
Layanan Damri tujuan Stasiun Bandung dari Stasiun Tegalluar akan melalui rute masjid Al Jabbar, Stasiun Gedebage, Metro Indah Mall, Trans Studio Mall, Jalan Asia Afrika, Alun-Alun Bandung dan Pasar Baru. Selain Damri tersedia juga shuttle bus menuju area Sumareccon.
"Kami akan terus mengoptimalkan dan meningkatkan pelayanan termasuk untuk menambah layanan integrasi moda. Kami juga terbuka untuk kolaborasi dengan berbagai pihak agar layanan pada penumpang menjadi lebih optimal,"
pungkas Eva.