Orang Indonesia terkenal jagonya promosi dan marketing
Indonesia tak banyak memiliki ahli marketing.
Konsultan berskala internasional, MarkPlus Inc melihat perkembangan dunia marketing di Indonesia yang mengalami kemajuan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Terlebih, Indonesia kini merupakan salah satu negara dengan perekonomian terbesar di Asia.
Pendiri dan Presiden MarkPlus, Hermawan Kertajaya mengakui masyarakat Indonesia termasuk kreatif dalam hal promosi dan marketing. Tidak hanya kemampuan dan semangatnya tapi juga produktivitas serta kreativitas.
-
Apa itu Prasi? Prasi adalah cerita bergambar, layaknya komik. Mengutip Liputan6.com, Prasi memuat cerita-cerita tradisional yang bersumber dari naskah kuno, termasuk memuat gambar makhluk-makhluk mitologi.
-
Apa itu prosa? Prosa adalah sebuah karya sastra dalam bentuk cerita yang disampaikan menggunakan narasi.
-
Bagaimana cara menulis prosa? Dari tata penulisannya, prosa ditulis dengan gaya bebas dan tidak terikat dengan aturan-aturan tertentu, seperti pemilihan diksi, penyusunan rima, dan sebagainya.
-
Apa arti dari kata 'presiden'? Kata "presiden" berasal dari bahasa Latin, praesidere; prae (sebelum) dan sedere (menduduki atau bertengger), menurut ahli linguistik Ben Zimmer, seperti dikutip dari NPR. Gelar "presiden" ini awalnya merujuk pada petugas yang memimpin atau "duduk di depan" suatu rapat atau pertemuan dan memastikan rapat dilakukan sesuai dengan aturan ketertiban.
-
Di mana Prasi biasanya ditemukan? Saat ini, kesenian Prasi masih bisa ditemukan di beberapa daerah di Pulau Bali, seperti Desa Adat Tenganan Pegringsingan, Desa Adat Tenganan Dauh Tukad, dan Desa Sidemen.
-
Bagaimana cara membuat Prasi? Menulis Prasi membutuhkan keahlian cukup tinggi karena memakai daun lontar sebagai sarana menulis. Selain daun lontar, bahan lain yang diperlukan, di antaranya pengerupak (alat untuk menulis), pemutik, paser pelubang, arang, benang, dan bambu.
"Memang dulu dunia marketing dipegang negara maju, tapi sekarang ternyata negara berkembang termasuk kita tumbuh dengan pasar yang berkembang pesat, jago-jago negara berkembang, melahirkan kreatif dn produktivitas," ujarnya di Jakarta, Senin (10/11).
Indonesia tak banyak memiliki ahli marketing. Namun, setiap orang bisa menjadi seorang ahli marketing. Yang terpenting memahami cara menarik hati konsumen.
"Memang bakatnya dari ketertarikan dulu lalu produk harus bagus basicnya memahami customer," ucapnya.
"Semangatnya tak cukup, strategi marketing melengkapi kampanye, kalau semangat saja keliru semua," ungkapnya.
Kunci utama dari kesuksesan promosi adalah produk itu sendiri. Produk yang harus berkualitas dan bisa diterima pasar.
(mdk/noe)