Pemerintah Masih Pastikan Daging Sapi Asal Argentina Bebas Penyakit
Duta Besar Indonesia untuk Argentina, Niniek Kun Naryatie mengatakan, pemerintah saat ini masih harus memastikan bahwa daging impor tersebut bebas penyakit.
Pemerintah RI beberapa waktu lalu sempat diberi tawaran impor daging sapi dari Argentina. Penawaran ini lantas dipertimbangkan karena secara harga dianggap cukup bersaing dengan daging impor Australia, yakni sekitar USD 3 per Kg.
Lalu, bagaimana kelanjutan impor daging sapi Argentina ini?
-
Kapan opor daging sapi biasanya dimasak? Untuk menyemarakkan hidangan di hari raya Idul Fitri nanti, tak ada salahnya Anda berkreasi dengan menyajikan opor daging sapi di meja makan.
-
Apa yang istimewa dari resep soto daging sapi? Resep soto daging sapi adalah salah satu makanan khas Indonesia yang mempunyai banyak penggemar.
-
Apa yang menjadi ciri khas bumbu krengsengan daging sapi? Seperti disebutkan di atas, bumbu krengsengan daging yang menjadi ciri khas pada hidangan ini adalah penggunaan petis udang.
-
Dari mana sumber inspirasi resep MPASI daging sapi ini? Source: Youtube/Mami Valen Evel
-
Bagaimana cara memasak krengsengan daging sapi? Rebus daging dua kali dan ambil kaldunya pada rebusan kedua.Tumis bumbu halus, lengkuas, serta daun salam hingga harum.Campurkan potongan daging sapi bersama dengan kaldunya (air rebusan kedua), petis udang, kecap manis, dan bumbu seasoning sesuai selera.Aduk masakan hingga daging benar-benar empuk dan periksa rasanya.Siapkan krengsengan daging sapi untuk disajikan. Tambahkan bawang goreng untuk menambah cita rasa.
-
Kapan sebaiknya daging sapi diolah? Daging sapi termasuk bagian dari diet yang sehat.
Duta Besar Indonesia untuk Argentina, Niniek Kun Naryatie mengatakan, pemerintah saat ini masih harus memastikan bahwa daging impor tersebut bebas penyakit.
"Sedang diproses melalui prosedur sanitasi dulu karena harus mengikuti prosedur indonesia ya. Jadi lolos dulu dengan prosedur sanitasinya," ujar dia di Jakarta, Rabu (26/6).
Berdasarkan publikasi Badan Kesehatan Great Dunia (World Organisation for Animal Health/OIE), Indonesia sudah dinyatakan bebas penyakit kuku dan mulut. Sementara Argentina masih berstatus bebas dengan vaksinasi berdasarkan zona.
Saat ditanya kapan kepastian impor tersebut bisa diumumkan, Niniek menjawab itu wewenang dari Kementerian Pertanian. "Moga-moga bisa dalam waktu singkat," sambungnya.
Selain daging sapi, Indonesia selama ini telah banyak mengimpor produk pakan ternak berbahan dasar bungkil kedelai dari Argentina. Produk itu didatangkan lantaran berkualitas bagus dan secara harga juga kompetitif.
Sebaliknya, Indonesia disebutnya juga telah banyak sekali mengekspor berbagai produk ke Negeri Tango. Mulai dari alas kaki, produk berbahan karet, chemical products, hingga spare part mobil.
Gencarnya kegiatan dagang antara Indonesia-Argentina membuat total transaksi kedua negara pada tahun lalu mencapai sekitar USD 1,6 miliar.
Namun, Niniek mencermati bahwa Argentina masih lebih banyak mengekspor ke Indonesia ketimbang sebaliknya. "Argentina lebih besar ekspor ke kita karena kita banyak butuh bungkil kedelai itu," ungkapnya.
Guna memperbesar nilai ekspor Indonesia ke Argentina, dia menilai banyak komoditas lokal andalan yang sebenarnya bisa disalurkan. Hal itu bisa terwujud jika pelaku usaha dalam negeri mau berinisiatif menembus pasar Amerika Latin.
"Industri strategis kita juga bisa masuk ke sana. Misalnya pesawat terbang, kereta api, mobil dan spare part, bisa dinaikkan. Sekarang tergantung dunia bisnis kita, apakah mau nembus pasar Amerika Latin atau tidak," tuturnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Usai Lebaran 2019, Penjualan Daging Sapi Mulai Turun
Harga Daging Sapi di Bekasi Naik Menjadi Rp 140.000 per Kg Jelang Lebaran 2019
Pedagang Keluhkan Kehadiran Daging Kerbau Asal India
Argentina Tawarkan RI Impor Daging Sapi Rp42.954 per Kg
Pemilu India, Ketika Sapi Bisa Jadi Batu Sandungan Modi
Kenali 4 Jenis Potongan Daging Steak, Beda Karakter Beda Rasa