Peruri resmikan seragam batik khas Karawang
Hingga akhir 2A17 Peruri telah melakukan Program Kemitraan kepada lebih dari 6.619 Mitra Binaan dengan dana bergulir mencapai Rp.100,74 miliar yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pada apel peringatan Hari Kartini 2018, Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) meresmikan seragam batik khas Karawang di Lapangan Upacara Kawasan Produksi Peruri Karawang. Secara simbolis seragam batik diserahkan secara langsung oleh Direktur Utama Peruri, Dwina S Wijaya didampingi oleh Direktur Teknik dan Produksi Peruri, Saiful Bahri, Direktur Keuangan Peruri, Nungki lndraty, serta perwakilan UKM yang mendapatkan bimbingan dan pembinaan oleh PKBL Peruri, lbu lstiqomah.
Apel tersebut dihadiri oleh Asisten Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Karawang, Ahmad Hidayat yang bertindak mewakili Bupati Karawang, jajaran pimpinan dan perwakilan karyawan Peruri bertempat di ruang serba guna Wahju Hagono Kawasan Produksi Peruri Karawang.
-
Apa yang dicetak oleh Peruri? Peruri juga berfungsi membuat dokumen negara yang memiliki fitur sekuriti berupa Dokumen Keimigrasian dan Benda Meterai guna memenuhi kebutuhan sesuai permintaan instansi yang berwenang.
-
Kenapa Peruri memindahkan lokasi produksi ke Karawang? Tujuannya, untuk mewujudkan cita-cita menjadi perusahaan percetakan sekuriti terintegrasi terbesar di dunia.
-
Dimana Peruri awalnya berlokasi? Awalnya, kawasan Peruri bertempat di Jalan Palatehan dan Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
-
Di mana lokasi Patung Perawan Sunti? Gua Sunyaragi jadi salah satu ikon sejarah tersohor di Cirebon. Lokasinya persis di jalur bypass menuju perbatasan Jawa Tengah.
-
Apa benda peninggalan dari Kerajaan Tarumanagara yang ada di Karawang? Salah Satu Peninggalan Tarumanagara Adalah Percandian Batujaya di Karawang.
-
Apa itu Patung Perawan Sunti? Mengutip laman disbudpar.cirebonkota.go.id, Senin (4/12), patung itu diketahui bernama Perawan Sunti. Dahulu keberadaannya terletak di depan salah satu pintu gua, dan kini dipindahkan agar lebih aman.Patung Perawan Sunti menyerupai sosok perempuan yang tengah duduk setengah bersila, dengan warna abu-abu bercampur putih.
Meskipun cuaca hujan, hal tersebut tidak menyurutkan semangat seluruh peserta apel sehingga apel dilaksanakan yang sedianya di lap upacara dipindahkan ke ruang indoor
Wahju Hagono. Seragam batik 'Khas Karawang' ini merupakan hasil karya Bale Batik Taza yang merupakan salah satu mitra binaan PKBL Peruri yang berdomisili di Karawang.
"Kami berharap semoga kontribusi Peruri ini dapat meningkatkan potensi batik Karawang pada suatu saat nanti ke lingkup nasional dan regional, bahkan global. Sehubungan dengan itu, beberapa kegiatan untuk mengembangkan potensi Mitra Binaan yang sifatnya promosi, Peruri secara selektif mendukung, misalnya adalah event Adiwastra Nusantara 2017 di Jakarta Convention Center pada 6 April 2017, event Indonesia Creative Product Festival di Kuala Lumpur pada 13-15 April 2018 dan event lainnya yang dilaksanakan di beberapa kota di Indonesia," kata Direktur Utama Peruri, Dwina S. Wijaya saat memberikan sambutan.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN Rl) Nomor PER-02/MBU-7/2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-09iMBU(OT|2015 tentang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), pada intinya mengamanatkan, bahwa BUMN mempunyai kewajiban untuk memberikan bimbingan dan bantuan kepada golongan ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat serta terlibat secara langsung dalam program pengembangan dan pemberdayaan usaha mikro dan kecil melalui Program Kemitraan.
Hingga akhir 2A17 Peruri telah melakukan Program Kemitraan kepada lebih dari 6.619 Mitra Binaan dengan dana bergulir mencapai Rp.100,74 miliar yang tersebar di seluruh Indonesia. Sebagian besar Mitra Binaan tersebut berada di wilayah Pemerintah Kabupaten Karawang.
Dalam sambutan Bupati Karawang yang dibacakan oleh kesempatan tersebut Asisten Pembangunan Setda Kabupaten Karawang, Ahmad Hidayat mengatakan bahwa, batik sebagai sebagai salah satu warisan budaya dunia yang lahir dari Indonesia harus terus dipertahankan dan dilestarikan. Kearifan lokal tersebut harus kita berdayakan agar memiliki nilai ekonomis tinggi.
Peruri resmikan seragam batik khas Karawang ©2018 Merdeka.com"Kami menyambut baik dan menyampaikan apresiasi kepada Peruri atas berbagai upaya yang telah dilakukan untuk mendorong pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Melalui berbagai kegiatan Program Kemitraan Peruri, beberapa UMKM di Karawang telah menerima bantuan berupa permodalan, pelatihan manajemen dan keuangan, pemasaran serta beberapa kali dilibatkan dalam pameran berskala nasional maupun internasional," kata Ahmad Hidayat.
lstiqomah selaku salah satu pelaku usaha lokal industri batik yang hadir dalam acara peresmian seragam batik Peruri menyampaikan bahwa motivasi pembuatan batik khas Karawang ini karena ingin mempromosikan kabupaten Karawang di kancah nasional. Berawal dari situ dengan kerja keras dan pembinaan Peruri kami mampu berkembang hingga produk kami ditetapkan menjadi batik khas Karawang.
"Rasa terima kasih yang sangat mendalam kami kepada Peruri karena bersedia membina UMKM dengan tulus, semoga program ini terus dapat terus berlanjut," tutup lstiqomah.
(mdk/hhw)