PT Kedoya Adyaraya Siapkan Belanja Modal Rp 50 Miliar Tahun Ini
PT Kedoya Adyaraya Tbk (RSGK) menganggarkan belanja modal Rp 50 miliar pada 2023. Hingga kuartal I-2023, perseroan telah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebanyak 20-25 persen.
PT Kedoya Adyaraya Tbk (RSGK) menganggarkan belanja modal Rp 50 miliar pada 2023. Hingga kuartal I-2023, perseroan telah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebanyak 20-25 persen.
"Sampai kuartal I, realisasi belanja modal sekitar 20-25 persen dari Rp 50 miliar. Capex digunakan paling besar untuk pembelian robot fisioterapi sebagai salah satu layanan unggulan,” kata Direktur Kedoya Adyaraya Armen Antonius Djan dalam paparan publik Kedoya Adyaraya, ditulis Rabu (14/6).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Apa itu bursa karbon? Bursa karbon adalah pasar tempat perdagangan izin emisi karbon dan kredit karbon.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Siapa yang meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Kedoya Adyaraya Juniwati Gunawan menuturkan, pihaknya tengah menyiapkan sejumlah strategi usaha pada 2023. Misalnya, perseroan menghadirkan Stroke Care Unit RS Grha Kedoya.
Stroke Care Unit RS Grha Kedoya adalah pusat penanganan stroke terpadu, baik dalam pencegahan, pemeriksaan, pengobatan dan pemulihan pasien pasca stroke. "Stroke Care Unit RS Grha Kedoya didukung oleh tim medis terlatih dan ditunjang dengan peralatan medis teknologi terbaru," kata Juniwati.
Selain itu, perseroan menghadirkan pusat pelayanan kesehatan unggulan dalam menangani berbagai masalah kesehatan atau kelainan jantung dan pembuluh darah. Didukung oleh para ahli, peralatan medis dengan teknologi terbaru dan fasilitas lengkap.
Adapun, akut dan trauma merupakan layanan kesehatan yang disediakan untuk menangani pasien khusus yang mengalami trauma atau penyakit akibat kecelakaan kerja secara komprehensif, didukung oleh peralatan medis dengan teknologi atau fasilitas terbaru dan lengkap.
Kemudian, perseroan menghadirkan pusat rehabilitasi medik menggunakan teknologi Robot LEXO dan DIEGO (robotic assisted rehabilitation) membantu pemulihan pasien pascastroke yang dinilai lebih aman, terukur dan lebih efektif.
Perseroan mencatat pertumbuhan pendapatan sepanjang kuartal I 2023. Perseroan mencatat pendapatan sebesar Rp 91,48 miliar atau naik 1,47 persen dari Rp 90,15 miliar pada kuartal I 2022.
Akan tetapi, perseroan mencatat laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 26,15 persen dari Rp 10,65 miliar pada kuartal I 2022 menjadi Rp 7,86 miliar pada kuartal I 2023. Armen mengatakan, laba bersih tersebut turun dikarenakan biaya operasional mengalami peningkatan.
Baca juga:
Pemegang Saham Depo Bangunan Bakal Dapat Dividen Total Rp15 Miliar, Catat Tanggalnya
Perusahaan Perdagangan Komputer Raup Penjualan Rp19,8 Miliar di 2022, Ini Paling Laku
Ditanya soal IPO PHE, Dirut Pertamina: Bagian dari Kejutan, Tunggu Tanggal Mainnya
Siap IPO, Perusahaan Tambang Incar Dana Rp12,94 Triliun
IHSG Terus Anjlok, Bagaimana Nasib Investasi BPJS Ketenagakerjaan di Bursa Saham?
Pendapatan Venteny Fortuna Melonjak 243 Persen Jadi Rp32 Miliar
Segera Go Public, Perusahaan Bus Listrik Bakrie Incar Dana Rp1 T