Rini siapkan payung hukum penjualan gedung Kementerian BUMN
Dia juga tengah melobi Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengaku sedang menyiapkan payung hukum penjualan gedung kementerian. Selain itu, dia juga tengah melobi Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro.
"Sedang dibicarakan dengan Kemenkeu karena gedung itu milik negara, kalau dijual itu juga menjadi hak dari Kemenkeu," kata Rini di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/12).
-
Siapa yang memimpin Rumah BUMN BRI Yogyakarta? Koordinator Rumah BUMN BRI Yogyakarta S. Condro Rini (34) sangat menyadari bahwa UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, mendorong pelaku UMKM untuk terus maju dan berkembang salah satunya lewat Rumah BUMN, merupakan pekerjaan besar dan mulia.
-
Apa pekerjaan sampingan yang dilakukan Sus Rini? Ternyata, Sus Rini yang kini semakin kaya adalah karena penghasilannya sebagai afiliasi di beberapa platform e-commerce.
-
Kapan Rumah BUMN BRI Yogyakarta berdiri? Rumah BUMN BRI tersebut sudah berdiri sejak 2017 dan tercatat sudah ada ribuan pelaku UMKM di wilayah tersebut yang dibina dengan berbagai pelatihan maupun pendampingan agar mampu konsisten meningkatkan kapabilitas usahanya.
-
Bagaimana rombongan Brimob melakukan konvoi di depan Gedung Kejagung? Mereka sambil menyalakan sirine, tepat berhenti di gerbang belakang Gedung Kejagung. Seperti memberikan sebuah tanda hendak masuk ke Gedung namun gerbangnya tetap tertutup.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Kapan Ririn Ekawati merayakan bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
Dia menegaskan, penjualan gedung Kementerian BUMN untuk efisiensi anggaran. Selama ini, gedung 22 lantai itu hanya diisi sekitar 260 karyawan BUMN.
Selain dijual, Rini mengaku punya opsi lain untuk mengoptimalkan gedung berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan No.13, Jakarta Pusat. Yaitu, berbagi ruangan dengan kementerian lain. Menurutnya, Kementerian BUMN cukup memakai beberapa lantai saja.
"Tapi persoalannya juga gedung itu cukup tua yah. Jadi kalau kerja hari Minggu, kan AC itu harus nyala semua. Jadi kan nggak efisien. Itu yang kami usulkan (dijual)," kata Rini.
(mdk/yud)