Sandiaga Uno: Okupansi Hotel Naik 50 Persen di Akhir 2021
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, okupansi atau tingkat keterisian hotel naik 50 persen selama libur akhir tahun. Hal tersebut sesuai dengan laporan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, okupansi atau tingkat keterisian hotel naik 50 persen selama libur akhir tahun. Hal tersebut sesuai dengan laporan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
"PHRI melaporkan okupansi hotel di akhir tahun 40 sampai 50 persen. Dan untuk wilayah tertentu fully book sampai 70 persen," kata Sandiagan Uno dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (3/1).
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Kenapa Hotel Indonesia dibangun? Hotel ini dibangun atas gagasan dan perencanaan matang presiden RI pertama, Soekarno.
-
Apa yang membuat Siantar Hotel menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah? Dulunya, hotel ini sempat dijadikan markas tentara Jepang dan Klijk Nederlands-Indisch Leger atau tentara KNIL dari pihak Belanda.
-
Dimana lokasi Siantar Hotel yang menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia? Hotel yang beralamatkan di Jalan W.R. Supratman Nomor 3 ini menjadi saksi bisu perjuangan berdarah masyarakat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan.
-
Kapan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda di Hotel Majapahit? Tempat Bersejarah Atap bangunan hotel jadi saksi perjuangan arek-arek Suroboyo merobek bendera Belanda Merah Putih Biru menjadi Merah Putih pada 19 September 1945.
-
Kapan Hotel Indonesia diresmikan oleh Presiden Soekarno? Hotel Indonesia diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden RI Pertama, Soekarno, guna menyambut pagelaran Asian Games IV tahun 1962.
Sandiaga mengatakan, beberapa destinasi mengalami lonjakan kunjungan selama pergantian tahun. Beberapa di antaranya adalah kawasan wisata Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Ragunan.
"Ancol 18.000 tembus. TMII 14.000 pengunjung hari minggu. Bali mengalami peningkatan dan ada beberapa berita baik seperti akhir pekan ada 1.000 wisatawan berkunjung ke Nusa Penida," jelasnya.
Bersamaan dengan adanya peningkatan kasus Omicron saat ini, Sandiaga meminta agar masyarakat membatasi diri berlibur ke luar negeri. Sebab mayoritas kasus Omicron berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
"Saya ingatkan masyarakat tidak bepergian ke luar negeri saat liburan jika tidak terlalu penting, tetap di Indonesia saja, banyak destinasi menawarkan prokes ketat," katanya.
Dia mengajak, masyarakat untuk terus taat melakukan protokol kesehatan. Hanya dengan upaya tersebut, ekonomi Indonesia bisa perlahan bangkit. "Mari kita teruskan momentum positif ini agar kebangkitan ekonomi bisa pulih" tandasnya.
Baca juga:
Gubernur Ganjar Antara Senang dan Deg-degan Saat Hotel di Jawa Tengah Penuh
Okupansi Hotel Meningkat Hingga 80 Persen Saat Natal dan Tahun Baru
Mesin Zerocov Buatan Anak Bangsa Diharapkan Beri Manfaat di Industri Perhotelan
Libur Nataru, Okupansi Hotel di Garut Capai 100 Persen
Satgas Temukan WNI dari Luar Negeri Tak Mau Karantina di Hotel
Aceh Larang Kembang Api, Sabang Minta Pengelola Hotel Tak Fasilitasi Pesta Tahun Baru