Sekolah Termahal di Dunia, Pendapatan Orang Tua Minimal Rp2 Miliar per Bulan
Setidaknya pendapatan minimal per bulan bagi orang tua yang akan menyekolahkan anak di Rosenberg yaitu Rp2 miliar, dengan rincian Rp1 miliar untuk kebutuhan pokok, Rp600 juta untuk gaya hidup, Rp400 juta untuk tabungan pendidikan hingga investasi.
Pendidikan merupakan hak dasar bagi setiap individu. Namun, jika ingin mendapatkan pendidikan eksklusif ada harga fantastis yang harus dikeluarkan.
Saat ini, Institut Auf Dem Rosenberg, di Swiss menjadi sekolah swasta termahal sedunia. Per tahun, biaya sekolah yang harus dikeluarkan oleh para orang tua sebesar CHF 150.000 atau sekitar Rp2,5 miliar. Ini artinya, setiap bulan pengeluaran untuk bersekolah di Rosenberg sekitar Rp208 juta.
-
Kapan surat izin sakit sekolah menjadi topik yang dibicarakan dan viral? Seiring berjalannya waktu, ada sebagian sekolah yang memperbolehkan mengirimkan surat izin sakit sekolah melalui aplikasi pesan singkat atau WhatsApp.
-
Siapa yang pindah sekolah? Melansir dari akun fristymayangdewi, seorang siswa bernama Ucok terpaksa pindah sekolah ke Jakarta setelah ayahnya meninggal dunia.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Di mana Sekolah Gendhis? Sekolah Gendhis berada di Magelang, Jawa Tengah.
-
Mengapa remaja ini viral? Dalam sebuah video TikTok yang diunggah oleh akun @reyvasky_, potret remaja yang disebut mirip dengan Arhan menjadi viral dengan cepat.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
Dengan pengeluaran per tahun mencapai Rp2,5 miliar, berapa pendapatan minimal orang tua yang mampu menyekolahkan sang anak di Rosenberg?
Terdapat teori alokasi pendapatan yang disampaikan oleh sejumlah perencana keuangan. Namun, yang populer di masyarakat yaitu 50-30-20, yang artinya 50 persen pendapatan dialokasikan untuk kebutuhan pokok seperti transportasi, makan, kebutuhan rumah tangga.
Kemudian, 30 persen untuk kebutuhan gaya hidup, dan 20 persen diisi untuk tabungan atau investasi.
Jika merujuk porsi tersebut, maka setidaknya pendapatan minimal per bulan bagi orang tua yang akan menyekolahkan anak di Rosenberg yaitu Rp2 miliar, dengan rincian Rp1 miliar untuk kebutuhan pokok, Rp600 juta untuk gaya hidup, Rp400 juta untuk tabungan pendidikan hingga investasi.
Sekolah Didirikan Tahun 1889
Untuk diketahui, Institut Auf Dem Rosenberg berada di St. Gallen, Switzerland. Sekolah ini didirikan pada tahun 1889, oleh Ulrich Schmidt. Pada tahun 1930, sekolah dikelola oleh keluarga Gademann.
Sejak awal, tujuan didirikanya sekolah ini yaitu untuk meningkatkan sekaligus mengeksplorasi pendidikan dan potensi bakat yang tak tertandingi di setiap murid. Ini pula yang membuat calon murid sulit bergabung di Rosenberg. Bahkan, per tahun 2019, sekolah hanya memiliki murid sekitar 300 orang dari 48 negara.
Dalam situs resminya, dalam satu kelas hanya diisi maksimal 8 orang dengan rasio antara guru dengan murid yaitu 1:2. Yang artinya, setiap 1 orang guru mengampu 2 murid. Rasio ini sengaja didesain agar misi dalam setiap pelajaran di setiap kelas dapat tercapai dengan optimal.
Ketatnya untuk masuk ke Rosenberg, selaras dengan tingginya biaya sekolah. Per tahun, setiap murid dibebankan biaya sebesar CHF 150.000 atau setara Rp2.477.534.652 dengan rincian sebagai berikut;
1. Biaya dasar sebesar CHF 93.000 per tahun ajaran akademik, sudah termasuk biaya kuliah reguler, semua makanan sekolah reguler, kursus co-kurikuler dan atletik, serta panduan IDP sekolah yang inovatif.
2. Biaya individual CHF 57.000 yang berdasarkan pada preferensi akademik individu, pilihan gaya hidup dan kesejahteraan serta pengeluaran individu.
Fasilitas
Fasilitas yang disediakan Rosenberg pun sangat premium. Para murid yang mengenyam pendidikan di sana mendapatkan makanan setara hotel bintang 5, murid dapat beraktivitas di ski resort, kamar tinggal private dengan fasilitas mewah. Sekolah juga menyediakan 23 hektar area untuk dijadikan sekitar 13 lapangan.
Berbeda dengan sekolah lain, Rosenberg sangat menjunjung privasi alumni. Sehingga sangat sulit mencari daftar siapa saja yang pernah menempuh pendidikan di sekolah paling mahal sejagad.
Namun, dikabarkan anak dari Konglomerat Indonesia pernah mengenyam pendidikan di sekolah asrama Rosenberg pada tahun 2000. Meski kabar ini belum pernah terkonfirmasi.
(mdk/idr)