Tiap bulan, 8 ton Pempek Palembang dikirim ke sejumlah negara ASEAN
Awalnya atau pada 2013, per bulan hanya 1 ton Pempek yang dikirim PT Pos Indonesia ke negara-negara ASEAN.
Sejak 2013, makanan khas Palembang Sumatera Selatan, Pempek sudah menembus pasar negara-negara ASEAN. Per bulan, sekitar 8 ton Pempek meluncur ke Malaysia, Singapura, hingga Thailand.
"Ekspor makanan khas yang bahan bakunya dari tepung terigu dicampur dengan ikan air tawar itu dihaluskan sebagai upaya mempromosikan kuliner khas daerah ke dunia," kata Kepala Kantor Pos Palembang, Rodi Hermawan, seperti dilansir Antara dalam pertemuan mitra pelaku industri ekonomi kreatif di Palembang, Sabtu (28/2).
-
Kenapa bisnis baju bekas impor dilarang di Indonesia? Presiden Jokowi mengungkapkan bisnis baju bekas impor ilegal sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Kenapa ekspor telur ke Singapura bisa menjadi bukti keberhasilan Indonesia di pasar dunia? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Kapan penerapan cukai minuman berpemanis di Indonesia direncanakan? Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah memastikan akan segera mengesahkan peraturan terkait cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) pada 2024 ini.
-
Bagaimana Bango Warisan Kuliner membantu mempromosikan kuliner Indonesia? Para pelaku industri kuliner Indonesia berusaha mempromosikan tradisi pangan Nusantara dengan berbagai cara. Misalnya mengadakan festival kuliner, memberikan edukasi kuliner, atau membuat program yang memperkenalkan masakan Indonesia seperti Bango Warisan Kuliner.
-
Kenapa Hari Koperasi Indonesia diperingati? Tujuan peringatan ini guna mengingatkan pemerintah dan masyarakat untuk senantiasa menghidupkan koperasi sebagai jalan demi mewujudkan kesejahteraan bersama.
Kantor Pos Indonesia punya peran penting dalam mendistribusikan makanan khas yang dapat dibentuk bulat sebesar telur ayam ataupun panjang yang disantap dengan dilengkapi kuah (cuka istilah Palembang).
Sejak mulai pengiriman Pempek ke sejumlah negara ASEAN dua tahun lalu, respons diterima PT Pos Palembang cukup baik.
Awalnya, per bulan hanya 1 ton Pempek yang dikirim via PT Pos. Saat ini PT Pos sudah melakukan pengiriman pempek 8 ton per bulan senilai Rp 875 juta atau naik 200 persen dibandingkan tahun 2014. Dia menuturkan, Pempek menjadi satu dari 17 jenis komoditas andalan ekspor nonmigas Sumatera Selatan.
Menurut Rodi Hermawan, pengiriman pempek ke sejumlah negara ASEAN tersebut dilakukan PT Pos Indonesia cabang Palembang bekerja sama dengan 19 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pemegang merek pempek yang ada di daerah ini.
"Untuk pengiriman, PT Pos memastikan sampai paling lambat tiga hari, sementara pengiriman lokal bisa sampai ke tujuan dalam sehari sebagai garansi, sehingga bila tidak tepat waktu atau rusak akan diganti sesuai dengan barang dikirim," katanya.
Baca juga:
Cegah gendut, makan cemilan berbahan tradisional ini
Zomato akuisisi Urbanspoon, portal pencarian resto terkemuka AS
Ini tips makan jengkol tanpa khawatir bau
Produk sambal jengkol sudah dibidik pasar luar negeri
Olahan jengkol, makanan tradisional kini jadi menu kafe
Zomato akuisisi Cibando, panduan pencarian resto di Italia