Tidak ada tindakan kriminal di balik kematian musisi Avicii
Merdeka.com - Kematian Avicii, DJ papan atas di dunia musik elektronik terasa begitu mengagetkan. Sebab Avicii termasuk musisi EDM yang turut menaikkan pamor genre musik ini.
Meninggal di usia 28 tahun, pihak keluarga musisi bernama asli Tim Bergling ini pun meminta waktu privasi untuk berkabung dan tak ingin memberikan komentar apapun pada awak media. Bukan cuma itu saja, penyebab kematian DJ asal Swedia ini pun belum ditemukan, sampai pada hari ini.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana kematian korban diketahui? Kematian korban diketahui pertama kali oleh penghuni apartemen yang mencium aroma kurang sedap.
-
Mengapa korban diduga meninggal? Diduga kuat, korban meninggal karena sakit karena tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Seperti dilansir dari Cosmopolitan, Agence France-Presse (AFP) selaku pihak media Perancis pun mengumumkan jika otopsi Avicii sudah selesai. Hanya saja (AFP) mengatakan kalau hasil otopsi Avicii menunjukkan tidak ada adanya indikasi maupun tindak kriminal pada kematian Avicii.
"Dua dari hasil otopsi sudah keluar, satu kemarin dan satu lagi keluar hari ini dan kami ingin mengonfirmasi kalau tidak ada indikasi tindak kriminal dalam kematian kali ini," ujar salah satu petugas hukum Oman. Mengejutkan, pasti, mengingat pihak publisis Avicii sendiri mengatakan kalau timnya hanya mengonfirmasi kematian sang DJ dan tidak akan mengeluarkan pernyataan lebih lanjut.
Avicii © instagram.com/emilygoldberg89
Kepergian Levels hit maker ini sendiri nyatanya masih meninggalkan duka yang begitu mendalam pada para fans, penikmat musik dan tentu saja para musisi dunia. Seperti pada gelaran Coachella misalnya, di mana Kygo bersama sederet musisi lain dan fans memberikan momen tribute untuk sang DJ.
Selain itu Emily Goldberg yang merupakan kekasih Avicii sempat mem-posting sebuah foto dengan caption menyentuh di Instagram. Pada postingan tersebut, Emily berharap agar dirinya dibangunkan ketika semua kabar akan kematian sang DJ berakhir karena ia masih belum sanggup menerimanya.
Selamat jalan Tim! Jasamu pada dunia musik EDm akan selalu dikenang.
Sumber: KapanLagi.com (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim dokter bekerja untuk mengidentifikasi identitas jasad, penyebab kematian dan memprofiling riwayat medis.
Baca SelengkapnyaMenurut Susno Duadji, tidak ada pembunuhan dalam kasus Vina
Baca SelengkapnyaPolisi menghentikan penyelidikan kasus ibu dan anak tewas di Cinere, Depok, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi merampungkan serangkaian proses penyelidikan terkait kasus penemuan jasad inisial CHR (16).
Baca SelengkapnyaPolisi menutup kasus kematian Brigadir RAT sedangkan motif masih didalami.
Baca SelengkapnyaPolisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca Selengkapnya