Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Kasus penyelundupan bikin heboh dunia, dari iPhone 7 sampai sperma

5 Kasus penyelundupan bikin heboh dunia, dari iPhone 7 sampai sperma pria saudi coba selundupkan minuman keras di balik pakaian dalamnya. ©Daily Mail

Merdeka.com - Sudah sering muncul berita seseorang menyelundupkan barang demi keuntungan materil. Mereka dengan berbagai cara nekad menempelkan barang selundupan di dalam badan ketika di bandara. Seperti pria China yang belum lama ini menyelundupkan ratusan ponsel iPhone seri terbaru. Benda seharga mencapai 10 juta lebih tersebut bisa-bisanya diselipkan di tiap bagian badannya.

Tidak hanya benda ternyata, sperma berupa cairan pun ternyata bisa menjadi barang selundupan. Hal itu dilakukan dari balik jeruji besi di perbatasan Palestina dan Israel.

Selain itu masih ada lagi kisah penyelundupan yang membuat heboh warga dunia, berikut ulasannya versi merdeka.com:

Dua pria Saudi selundupkan 1.984 keping emas di celana dalam

Penjaga perbatasan Arab Saudi menahan dua orang penyelundup emas. Sebanyak 1.984 keping emas diselundupkan di celana dalam mereka.Emirates247, Rabu (11/5) melaporkan, kedua pria ini ditangkap saat hendak memasuki perbatasan Arab Saudi dari Uni Emirat Arab."Dua orang ini kita tangkap saat mereka hendak melewati perbatasan Saudi dan Uni Emirat Arab. Selain itu, masih ada tiga orang lagi yang kita cari," kata inspektur perbatasan, Abdul Rahman Al Muanna kepada surat kabar lokal Sabq.Inspektur perbatasan menyebutkan, tiga orang yang masih buron itu merupakan kawan dari dua pria Arab ini. Mereka mengaku tiga temannya juga menyembunyikan emas di balik pakaian mereka."Mereka mengatakan tiga orang temannya juga sering bolak-balik menyelundupkan emas dibalik pakaiannya," lanjut Abdul.Abdul menuturkan, tiga orang tersebut melakukan perjalanan lewat jalur darat dengan menaiki bus. Total emas yang mereka selundupkan dalam bajunya itu mencapai 9,4 kilogram.Dia menyebutkan, para penyelundup ini nantinya akan menjual emas selundupan itu di pasar perhiasan dengan harga lumayan murah karena tidak membayar pajak.

Pria ini selundupkan ratusan iPhone 7 di badannya

Seorang pria ditangkap petugas perbatasan Hong Kong saat hendak menyelundupkan ponsel teranyar Apple. Dia ditangkap karena menyembunyikan ratusan perangkat iPhone 7 di tubuhnya.Laman Emirates247, Rabu (21/9) melaporkan, petugas mencurigai pria ini. Dan benar saja, saat diperiksa ratusan iPhone 7 melilit di sekujur tubuhnya, mulai dari pinggang hingga ke kaki.Pria tidak diketahui namanya ini tidak bisa berkelit lagi saat ketahuan ingin menyelundupkan ponsel pintar tersebut.Sementara itu, petugas bea cukai Shenzhen, China membeberkan banyak sekali yang ingin menyelundupkan barang tersebut sejak pertama kali dirilis beberapa pekan lalu."Kami menangkap lebih dari 60 orang yang berusaha menyelundupkan ponsel pintar Apple terbaru melewati perbatasan dari Hong Kong," ujar petugas bea cukai China.Beberapa perangkat elektronik dan iPhone memiliki harga yang tinggi di Ibu Kota, dibanding dengan Hong Kong. Karenanya, untuk mencegah penyelundupan terus terjadi, otoritas setempat membatasi satu orang hanya boleh membawa satu iPhone untuk menyeberangi perbatasan.

Palestina klaim selundupkan sperma tahanan dari penjara Israel

Seorang dokter kandungan dari Kota Nablus, Tepi Barat, Salem Abu Khaizaran, baru-baru ini mengungkapkan keberhasilan pihaknya dalam menyelundupkan sperma para tahanan Palestina yang dipenjara di Israel. Sperma-sperma itu digunakan untuk membuahi istri para tahanan Palestina.Surat kabar the Guardian melaporkan, Jumat (8/2), Khaizaranbahkan mengklaim istri dari salah satu tahanan yang suaminya dihukum penjara seumur hidup di Israel berhasil melahirkan pada Agustus tahun lalu.Dia mengatakan 22 perempuan lainnya saat ini juga sedang hamil setelah melakukan proses pembuahan dengan menggunakan sperma selundupan itu. Namun, dia mengakui, tingkat kesuksesan dengan cara seperti ini memang rendah lantaran susahnya membuat cairan sperma itu tetap segar selama proses perjalanan dari penjara di Israel ke wilayah Tepi Barat.Khaizaran menjelaskan pihaknya berhasil menyelundupkan empat puluh sampel sperma keluar dari penjara negeri Yahudi itu. Namun, dirinya menolak memberi tahu proses penyelundupan itu seperti apa."Kita, kaum perempuan akan menua dan kesempatan untuk mempunyai bayi akan hilang seiring berjalannya waktu," kata salah seorang perempuan yang berhasil hamil, Rimah Silawi (38 tahun), saat menggelar jumpa pers. Sumai Silawi, Usamah, dijatuhi hukuman penjara seumur hidup lantaran membunuh satu warga Israel.Khaizaran mengatakan para istri tahanan ini sangat menderita dan kesepian lantaran suami mereka berada di balik jeruji besi untuk seumur hidup. Namun, dia menjelaskan, para istri tahanan ini masih memiliki semangat untuk memiliki bayi yang akan membuat hidup mereka berubah.Pihak penjara Israel menyatakan ragu atas klaim keberhasilan Khaizaran. "Kami tidak percaya mereka bisa menyelundupkan sperma-sperma itu lantaran keamanan dan peraturan bagi pengunjung sangat ketat," kata juru bicara penjara Israel, Sivan Weizman. "Kami juga tidak yakin mereka bisa melahirkan dengan cara seperti itu."Weizman menjelaskan kebanyakan para istri atau kerabat tahanan ini akan menempuh perjalanan panjang usai menemui para tahanan di penjara. Dia menyebut sperma tidak akan bisa bertahan lebih dari satu jam ketika sudah di luar tubuh atau meski di tempatkan di dalam laboratorium sekalipun.Sekitar 4.500 warga Palestina saat ini dipenjara di Israel. Negeri Zionis itu juga membatasi waktu kunjungan terhadap tahanan yakni hanya 45 menit.Para tahanan ini juga tidak bisa melakukan kontak fisik dengan istri mereka lantaran antara para tahanan dan pengunjung dipisahkan dengan panel kaca. Hanya anak-anak di atas delapan tahun yang diperbolehkan untuk menyentuh ayah mereka.

Pria Saudi coba selundupkan 14 botol miras di celana dalamnya

Seorang pria Arab Saudi ketahuan ingin menyelundupkan 14 botol minuman keras ke negaranya setelah pulang dari Bahrain.Kepala Dinas Bea Cukai Fahad Dhufallah al-Otaibi mengatakan, pria itu dihentikan di tengah jalanan yang menghubungkan dua negara karena gerak-geriknya mencurigakan.Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (26/1), setelah diperiksa dan digeledah, petugas menemukan 14 botol minuman keras diplester ke pakaian dalam di balik baju panjang gamisnya.

Modus yang sama pernah dilakukan seorang pria Saudi lain pada September lalu.Minuman beralkohol dilarang di Saudi dan mereka yang melanggar akan dikenakan hukuman cambuk di depan umum atau penjara.

Pangeran Saudi selundupkan narkoba 2 ton di pesawat pribadi

Pangeran Abdul al-Muhsin bin Walid bin Abdul al-Aziz Al Saud ditangkap aparat bea cukai Bandar Udara Internasional Rafik Hariri, Ibu Kota Beirut, Libanon, Senin (26/10). Sosok darah biru di Kerajaan Arab Saudi ini dicokok bersama empat warga negara Saudi lainnya setelah terbukti berupaya menyelundupkan 2 ton narkoba. Barang haram itu dikemas dalam 40 koper memanfaatkan jalur hijau pengguna pesawat pribadi.

"Jenis narkoba yang hendak diselundupkan rombongan menggunakan pesawat pribadi ini adalah pil captagon dan sejumlah kokain," kata sumber dari tim pengamanan bandara, kepada Stasiun Televisi Aljazeera.

Diduga kuat, Pangeran Muhsin memperoleh barang haram itu dari beberapa kota di Libanon dan perbatasan Suriah. Narkoba tersebut akan dipasok ke kota-kota besar Timur Tengah. Tidak dijelaskan bagaimana petugas pabean bisa mengendus barang haram itu dalam kargo pesawat sang pangeran.

Belum ada keterangan dari Kedutaan Arab Saudi hingga berita ini dilansir, terkait adanya bantuan hukum untuk sang pangeran. Muhsin adalah sepupu dari pewaris tahta Negeri Petro Dollar itu.

Ancaman hukuman untuk Muhsin dan empat anteknya cukup besar. Bea Cukai Libanon mengatakan dari segi kuantitas, penyelundupan ini terbesar sepanjang sejarah dari Bandara Rafik Hariri.

Badan Narkoba dan Kejahatan PBB mencatat pasokan narkotika dari kawasan konflik Timur Tengah meningkat saban tahun. Pada 2014 saja, peredaran 55 persen amphetamine dunia berasal dari Saudi, Suriah, dan Yordania.

Bukan kali ini saja pangeran Saudi tersangkut kasus penyelundupan narkoba. Pangeran Pangeran Nayif bin Fawwaz al-Shalaan, kemenakan mendiang Raja Abdullah, pernah tersangkut pelanggaran hukum berat pada 2004.

Dengan status diplomatiknya, sang pangeran menyelundupkan dua ton kokain menggunakan Boeing 727 milik keluarga kerajaan. Barang selundupkan itu diterbangkan dari Kolombia ke sebuah bandar udara di luar Ibu Kota paris, Prancis, seperti dilansir stasiun televisi ABC News, Oktober 2004. Sampai sekarang sang pangeran adalah buronan Amerika Serikat.

 

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PSDKP Beberkan Modus Penyelundupan BBL Lewat Udara, Pelaku Berbaur dengan Penumpang Pesawat
PSDKP Beberkan Modus Penyelundupan BBL Lewat Udara, Pelaku Berbaur dengan Penumpang Pesawat

KKP mendorong Vietnam untuk kerja sama G to Gdalam pengembangan Industri budidaya BBL

Baca Selengkapnya
Penyelundupan 34.222 Benih Lobster ke Singapura Digagalkan Petugas Bandara Soekarno-Hatta
Penyelundupan 34.222 Benih Lobster ke Singapura Digagalkan Petugas Bandara Soekarno-Hatta

Penyelundupan 34.222 ekor benih lobster tujuan Singapura digagalkan petugas Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat
Perhiasan hingga Uang Penumpang Pesawat di Koper Dicuri, Petugas Bagasi sampai Porter Terlibat

Barang berharga tersebut, yakni satu buah cincin emas, dua cincin emas berlian, uang USD 300 dan uang SGD 300.

Baca Selengkapnya
Ditempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan
Ditempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan

Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menkeu Sri Mulyani Bongkar Modus Penyelundupan Narkoba Hingga Rokok Ilegal
VIDEO: Menkeu Sri Mulyani Bongkar Modus Penyelundupan Narkoba Hingga Rokok Ilegal "Ekspedisi Pakai Info Palsu"

Pelaku kemudian memalsukan nama barang yang dikirim.

Baca Selengkapnya
Anak Komodo Coba Diselundupkan ke Bali, Modus Dibungkus Kaus Kaki dan Disimpan di Ransel
Anak Komodo Coba Diselundupkan ke Bali, Modus Dibungkus Kaus Kaki dan Disimpan di Ransel

Upaya penyelundupan anak Komodo (Varanus komodoensis) digagalkan petugas di Pelabuhan Labuan Bajo.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Soekarno-Hatta Bongkar Penyelundupan Kokain Dalam Patung Ikan Arwana
Bea Cukai Soekarno-Hatta Bongkar Penyelundupan Kokain Dalam Patung Ikan Arwana

Beragam modus penyelundupan narkoba jaringan internasional berhasil dibongkar

Baca Selengkapnya
Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta

Kronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta

Baca Selengkapnya
Nekat, Perempuan Muda di Pekanbaru Kedapatan Selundupkan Sabu 1,4 Kg di Pakaian Dalam dan Bokong
Nekat, Perempuan Muda di Pekanbaru Kedapatan Selundupkan Sabu 1,4 Kg di Pakaian Dalam dan Bokong

Bahkan, sebagian sabu lainnya diselipkan di celana dalam bagian bokong

Baca Selengkapnya
Diupah Rp20 Juta, Dua Pria Nekat Kirim 99.250 Benih Lobster ke Vietnam
Diupah Rp20 Juta, Dua Pria Nekat Kirim 99.250 Benih Lobster ke Vietnam

Penyelundupan 99.250 benih lobster ke Vietnam, digagalkan petugas Polresta Bandara Soekarno-Hatta. Dua kurir, S (35) dan M (42), pun turut ditangkap.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Internasional, Modusnya Disembunyikan di Pintu Mobil Ekspedisi
Polisi Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Internasional, Modusnya Disembunyikan di Pintu Mobil Ekspedisi

Terungkapnya kasus ini merupakan hasil kerja sama atau joint investigation yang dilakukan bersama dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca Selengkapnya
Usai Bentuk Satgas, Kini Mendag Zulhas Bakal Riset Alur Barang Impor Ilegal Masuk Indonesia
Usai Bentuk Satgas, Kini Mendag Zulhas Bakal Riset Alur Barang Impor Ilegal Masuk Indonesia

Langkah pemerintah memberantas barang impor ilegal makin serius dengan melakukan riset khusus.

Baca Selengkapnya