Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Perempuan penjual keperawanan

6 Perempuan penjual keperawanan Perempuan penjual keperawanan. istimewa ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Setiap kaum perempuan pastinya ingin melepas keperawanan dengan lelaki kelak menjadi suaminya. Beberapa pertentangan terkait masalah keperawanan memang menjadi hal tabu dilakukan di budaya Timur sebelum menikah. Meski budaya Barat terkesan bebas terkait masalah seks, tetap saja masalah keperawanan menjadi hal yang tidak dipisahkan dari masalah kodrat perempuan.

Namun, beberapa perempuan berikut ini mungkin melihat keperawanan hanyalah sebuah aset yang bisa diperjual belikan. Walaupun terkadang beberapa alasan dikemukaan perempuan-perempuan ini terkesan mulia, nyatanya menjual keperawanan menjadi sebuah kontroversi. Alhasil, beberapa orang bahkan sampai ada menyebut tindakan ini tidak jauh berbeda dengan pelacur.

Ini dia enam kaum hawa menjual keperawanannya dilansir dari surat kabar the Daily Mail, stasiun televisi Fox News, situs stunning-stuff.com, surat kabar metro.co.uk, dan surat kabar the Telegraph.

Catarina Migliorini

Gadis asal Brasil berusia 20 tahun ini sebelumnya memang melelang keperawanannya pada siapa saja dapat memberikan harga paling menjulang di dunia maya. Tujuan Catarina hanya satu yakni membantu warga miskin di Negara Bagian Santa Catarina, Brasil, agar dapat membangun rumah.Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Kamis (25/10), Catarina akhirnya mendapat penawar tertinggi dengan harga Rp 7,5 miliar. Pemenangnya lelaki bernama Natsu asal Jepang. Pria beruntung ini harus melewati penawar terkuat lainnya dari Amerika Serikat, Jack Miller dan Jack Right, serta warga negara India, Rudra Chatterjee.Keputusan mahasiswi jurusan psikologi ini memangmengundang kontroversi. Banyak pihak menyebut tindakan Catarina tidak jauh berbeda dengan pelacur.Namun, Catarina menolak tindakannya itu disebut pelacur dan dia masih percaya dengan cinta. "Jika Anda melakukan hanya sekali seumur hidup maka itu tidak disebut pelacur. Seperti halnya Anda memotret sekali tidak menjadikan Anda seorang juru foto," ujarnya.

Rosie Reid

Perempuan ini memang lesbian atau penyuka sesama jenis. Namun Rosie tetap menjual keperawanannya pada lelaki di situs miliknya. Dia mengklaim dua ribu orang tertarik untuk mencoba keperawannya itu. Rosie akhirnya mendapat penawar tertinggi yaitu duda beranak dua. Pria berumur 44 tahun tidak disebutkan namanya itu menawar keperawanan Reid Rp 196 juta. Reid yang saat itu masih kuliah di Universitas Bristol, Inggris, mengatakan dia terpaksa melakukan itu lantaran untuk membayar utang kuliahnya sebesar Rp 352 juta. "Ini pengalaman mengerikan tapi saya bersyukur. Saya merasa gugup dan ketakutan," ujar Reid menceritakan pengalamannya itu, seperti dilansir situs stunning-stuff.com, delapan tahun lalu. Namun, Reid justru berharap agar tindakannya itu menjadi bahan perbincangan agar setiap orang mengetahui banyak mahasiswa mengalami kesulitan terkait biaya kuliah.

Alina Percea

Kali ini perempuan rela menjual keperawanannya datang dari Rumania. Namanya Alina Percea dan saat itu dia masih berusia 18 tahun saat melelang keperawanannya melalui dunia maya.Pemenangnya jatuh kepada pebisnis asal Kota Bologna, Italia, berusia 45 tahun. Pria tidak disebutkan namanya ini berhasil mendapatkan keperawanan Alina dengan Rp 109 juta."Saya belum pernah melakukan ini dan sedikit gugup. Saya tertarik padanya jadi saya menikmati ini walaupun pertamanya sedikit sakit," ujar Alina, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, tiga tahun lalu.Dia mengatakan selain untuk mendapatkan biaya kuliah, tindakannya itu juga dimaksudkan untuk mencari pasangan yang tepat. Alhasil, selain mendapat uang Alina sebetulnya Alina jatuh hati pada pebisnis itu. "Saya harap dapat bertemu dengan dirinya lagi dan untuk pertemuan selanjutnya dia tidak usah bayar," ucapnya.

Unigirl

Perempuan selanjutnya menjual keperawanan masih berusia 19 tahun. Perempuan tidak disebutkan namanya selain nama samaran Unigirl ini berasal dari New Zealand. Alasannya untuk membayar biaya kuliah.Gadis ini kemudian melelang keperawanannya itu di situs jual beli, ineed.co.nz. Alhasil, dia mendapat tawaran Rp 361 juta. "Padahal saya sudah bisa menerima jika ada yang menawar Rp 353 juta. Ini benar-benar diluar dugaan," ucapnya, seperti dilansir surat kabar the Telegraph, dua tahun lalu.Perempuan masih duduk di bangku kuliah ini mengatakan tawarannya itu telah dilihat lebih dari 30 ribu orang dan 1200 orang telah mengajukan penawaran untuk mendapatkan keperawanannya. "Pokoknya saya belum pernah melakukan hubungan seks dan saya masih perawan," ucapnya.Prostitusi tidak melanggar hukum di Selandia Baru, baik itu menjalankan usaha rumah pelacuran hingga menjajakan diri di pinggiran jalan.

Natalie Dylan

Perempuan berusia 22 tahun asal Negara Bagian California, Amerika Serikat, ini sempat menghebohkan dunia maya lantaran melelang keperawanannya. Dia bahkan mematok harga sampai Rp 35,5 miliar.Stasiun televisi Fox News pernah melaporkan kejadian ini tiga tahun lalu. Pihak berwajib tidak bisa menghentikan aksinya itu lantaran Natalie mengiklankan lelangnya di Negara Bagian Nevada. Di situ prostitusi dilegalkan. Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat juga tidak bisa menangkapnya, bahkan polisi lokal merasa semuanya baik-baik saja. Natalie dianggap tidak melanggar hukum.Walaupun banyak pihak menentang tindakannya itu, nyatanya Natalie telah mendapat tawaran dari sepuluh ribu orang untuk mencicipi keperawanannya.

Miss Spring

Perempuan asal Hunggaria ini hanya mendeskripsikan namanya sebagai Miss Spring. Gadis yang bercita-cita menjadi dokter ini hidup dengan kemungkinan kecil melanjutkan jenjang pendidikan atau bahkan mencari pekerjaan. Putus asa akan nasibnya itu dia akhirnya melelang keperawanannya di situs eBay. Keperawanan Miss Spring tampaknya mengundang minat banyak pria. Alhasil, lelaki asal Inggris tidak disebutkan identitasnya berhasil mengalahkan pesaing lainnya termasuk pesaing terberat asal Irlandia dengan harga Rp 3 miliar."Keluarga saya mempunyai utang dan kami tidak bisa membayarnya. Kita hampir kehilangan rumah dan tidur di jalan. Saya ingin membayar semua itu dan akhirnya muncul ide itu," ucapnya seperti dilansir surat kabar asal Inggris, Metro, dua tahun lalu. Dia mengatakan jumlah uang itu sebetulnya tidak terlalu besar sebab potongan pajak nantinya. Namun, baginya uang itu cukup untuk membayar utang keluarganya. (mdk/din)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tekanan Pekerjaan di China Tinggi, Muncul Tren Jasa Pacar Sehari
Tekanan Pekerjaan di China Tinggi, Muncul Tren Jasa Pacar Sehari

Bisnis seperti ini mengandung risiko berubah menjadi prostitusi atau transaksi layanan seksual.

Baca Selengkapnya
Karayuki-san, Potret Gelap dan Mengerikan Wanita Penghibur Jepang di Nusantara
Karayuki-san, Potret Gelap dan Mengerikan Wanita Penghibur Jepang di Nusantara

Wanita-wanita ini disebut Karayuki-san. Mereka dipekerjakan di rumah-rumah bordil yang tersebar di Sumatera dan Jawa.

Baca Selengkapnya
BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks
BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

Peran orang tua dan pendidikan bahaya seks bebas penting untuk menekan fenomena ini.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Penyebab Perempuan dan Anak Rentan Jadi Korban Perdagangan Orang
Ternyata Ini Penyebab Perempuan dan Anak Rentan Jadi Korban Perdagangan Orang

Kementerian PPPA mengungkap penyebab perempuan dan anak rentan menjadi korban perdagangan orang di Indonesia.

Baca Selengkapnya
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari
4 Anak Asal Sumsel Diperbudak Jadi PSK di Surabaya, Layani 10 sampai 20 Tamu per Hari

4 Anak asal Sumsel diperbudak jadi pekerja seks komersial (PSK) dan dipaksa melayani tamu 10 sampai 20 orang per hari.

Baca Selengkapnya
Jual Siswi SMP untuk Kencan Seharga Rp1 Juta, Dua Wanita Muda Ditangkap Polisi
Jual Siswi SMP untuk Kencan Seharga Rp1 Juta, Dua Wanita Muda Ditangkap Polisi

Keduanya diamankan polisi saat berada di sebuah kamar hotel di Baturaja, Ogan Komering Ulu.

Baca Selengkapnya
Remaja Putri 16 Tahun di Bekasi Dipaksa Pasutri Jadi PSK, Sehari Layani 7 Pria
Remaja Putri 16 Tahun di Bekasi Dipaksa Pasutri Jadi PSK, Sehari Layani 7 Pria

Korban awalnya ditawari bekerja sebagai pemandu lagu di tempat karaoke di wilayah Bekasi, namun justru dijadikan PSK.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak
Terungkap, Sindikat Eksploitasi Seksual 'Premium Place' Tawarkan Open BO 1.962 Wanita dan 19 Anak

Ribuan wanita menjadi korban dari sindikat eksploitasi seksual 'Premium Place'.

Baca Selengkapnya
6 Februari Peringati Hari Anti-Sunat Wanita Sedunia, Ini Sejarahnya
6 Februari Peringati Hari Anti-Sunat Wanita Sedunia, Ini Sejarahnya

Peringatan ini menjadi bagian dari upaya PBB untuk menghapuskan pemotongan kelamin perempuan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Kerik Gigi Wanita Suku Mentawai, Dijadikan Simbol Kecantikan
Mengenal Tradisi Kerik Gigi Wanita Suku Mentawai, Dijadikan Simbol Kecantikan

Meskipun terdengar menyakitkan, tradisi ini tetap dijunjung tinggi dan diwariskan secara turun-temurun.

Baca Selengkapnya
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali

Pihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.

Baca Selengkapnya
Ditanya Paling Nakal Ngapain Sama Pacar, Jawaban Gadis 13-15 Tahun ini Bikin Syok Jangan Ditiru!
Ditanya Paling Nakal Ngapain Sama Pacar, Jawaban Gadis 13-15 Tahun ini Bikin Syok Jangan Ditiru!

Bikin kaget dan miris, pernyataan remaja putri usia 13 dan 15 tahun yang ngaku biasa check in di hotel bareng pacar.

Baca Selengkapnya