99 Orang Tewas dalam Ledakan di Sejumlah Gereja dan Hotel di Sri Lanka
Merdeka.com - Sekitar 99 orang dilaporkan tewas dalam ledakan di sejumlah gereja dan tiga hotel di Sri Lanka. Insiden nahas itu terjadi pada Minggu Paskah, 21 April 2019.
Awalnya 80 orang dilaporkan luka-luka. Namun menurut laman News18 dikutip pada Minggu (21/4), saat ini sekitar 450 orang yang telah dibawa ke rumah sakit.
Ledakan pertama dilaporkan di Gereja St. Anthony di Kolombo dan St. Sebastian di kota Negombo di luar ibu kota.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Dimana kerusuhan terjadi? Prada Triwandi berani mengamankan masyarakat saat terjadi kerusuhan di wilayah Sentani, Kabupaten Jayapura.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Dimana suara ledakan terdengar? Di Ganges Delta dan Teluk Bengal, fenomena ini dikenal sebagai Barisal guns, di Shikoku Jepang disebut 'yan', dan di Belgia dinamai 'mistpouffers' atau letusan kabut.
Dalam ledakan St. Anthony sekitar 160 orang terluka yang saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Nasional Kolombo, menurut seorang pejabat dikutip dari The Straits Times.
Tidak lama setelah laporan itu, polisi mengonfirmasi tiga hotel kelas atas di ibu kota juga menjadi target ledakan, bersama dengan satu gereja lagi di Kota Batticaloa, di timur Sri Lanka. Tiga hotel yang dimaksud adalah Hotel Shangri La, Cinnamon Grand dan Hotel Kingsbury.
Seorang pejabat di rumah sakit Batticaloa mengatakan kepada AFP, lebih dari 300 orang telah dirawat setelah ledakan terjadi.
Adapun korban tewas salah satunya ditemukan di Cinnamon Grand Hotel di Kolombia, dekat kediaman resmi perdana menteri Sri Lanka.
Bloomberg melaporkan bahwa polisi dan kendaraan darurat telah memblokir pintu masuk ke Shangri-La Hotel di Kolombo, di mana ada kerusakan yang terlihat, termasuk jendela yang pecah, di atas pintu masuk utama tempat sebuah kafe berada.
Sementara itu, Gereja St Sebastian di Katuwapitiya di Negombo memposting foto-foto kehancuran di dalam gereja di halaman Facebook-nya, menunjukkan darah pada bangku dan lantai, dan meminta bantuan dari masyarakat.
Menurut laporan The Guardian, sifat ledakan itu masih belum diketahui pasti.
Dalam sebuah posting di Facebook, Gereja St Sebastian di Katuwapitiya di Negombo meminta warga untuk datang.
"Serangan bom di gereja kami, silakan datang dan bantu jika anggota keluarga Anda ada di sana," menurut sebuah posting dalam bahasa Inggris di halaman Facebook.
Hanya sekitar 6 persen pemeluk Katolik di Sri Lanka, tetapi agama itu dipandang sebagai kekuatan pemersatu karena mencakup orang-orang dari kelompok etnis Tamil dan etnis mayoritas Sinhala.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi korban sudah membaik setelah menjalani perawatan di rumah sakit setempat.
Baca SelengkapnyaHasil pengamatan sementara, fasilitas di lantai tujuh rumah sakit tersebut terdampak cukup parah akibat ledakan.
Baca SelengkapnyaSejauh ini ada 10 korban jiwa akibat erupsi gunung api tersebut.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi korban pasca-letusannya gunung api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaSebanyak 102 pasien dievakuasi usai ledakan besar di Semen Padang Hospital
Baca SelengkapnyaGudang itu rencananya akan dipindah jauh dari pemukiman seusai insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaSido Muncul gerak cepat memberikan bantuan sebesar Rp350 juta untuk korban terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca SelengkapnyaSetelah menyerang rumah sakit Kristen, Baptis Al-Ahli, Israel kembali menyerang sebuah gereja tertua di Gaza di mana para pengungsi berlindung.
Baca SelengkapnyaManajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaSerangan itu menyasar bangunan di Beit Lahia dan juga Al-Nuseirat.
Baca SelengkapnyaOperasional PT ITSS disetop sementara buntut peristiwa yang menewaskan 18 orang tersebut
Baca Selengkapnya