Bom bunuh diri meledak di Yaman ketika salat idul adha, 29 tewas
Merdeka.com - Masjid Al Balili di Ibu kota Sana'a, Yaman, dibom saat menggelar ibadah salat Idul Adha. Setidaknya 29 orang tewas, puluhan jamaah lainnya luka-luka.
International Business Times melaporkan, Kamis (24/9), belum ada laporan pihak mengaku bertanggung jawab tas serangan mematikan itu. Ini adalah insiden ketiga dalam bulan ini sengaja menyasar masjid.
BBC menyatakaan ada dua ledakan yang terjadi beruntun ketika jamaah, yang kebanyakan dari mazhab Syiah, mulai salat ied. Serangan ini diduga kuat aksi bom bunuh diri.
-
Kapan serangan ini terjadi? Perusahaan keamanan Symantec menemukan bulan ini bahwa tautan tersebut mengarah ke situs web palsu yang meminta penerimanya mengungkapkan nomor ID Apple mereka.
-
Siapa yang melakukan serangan? Pada Sabtu (19/10), wilayah Beit Lahiya yang terletak di utara Gaza menjadi sasaran serangan oleh Israel.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
Polisi khawatir jumlah korban tewas masih bisa bertambah. Ada beberapa korban luka yang kondisinya kritis.
Serangan ini berdekatan dengan momen kembalinya Presiden Abdurabuh Mansyur Hadi dari pengasingan. Sang presiden yang digulingkan pemberontak Houthi itu selama enam bulan terakhir lari ke Arab Saudi. Mansyur Hadi masih berada di Kota Aden, kota yang dikuasai pendukungnya, belum mencapai Ibu Kota.
Muncul spekulasi bahwa serangan ini digalang ISIS, tapi belum dapat dibuktikan. Pasukan pemberontak yang disokong Iran tersebut sementara ini masih menguasai mayoritas wilayah Sana'a.
Perang saudara di Yaman telah menewaskan 4.900 orang, setidaknya 2.200 adalah warga sipil. Kelompok Houthi sejak 26 Maret lalu diserang oleh koalisi militer Liga Arab atas permintaan Presiden Mansyur Hadi.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa ini memiliki implikasi signifikan dalam sejarah Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaIsrael mengerahkan puluhan pesawat, termasuk jet tempur, untuk membombardir fasilitas-fasilitas di kota pelabuhan Hodeidah yang dikuasai Houthi.
Baca SelengkapnyaSerangan bom bunuh pada hari Minggu (30/7/2023) tersebut terjadi di tengah rapat umum politik.
Baca SelengkapnyaSuara sirene berbunyi di Bandara Ben Gurion dan para penumpang berlarian.
Baca SelengkapnyaKelompok Houthi Yaman hari ini meluncurkan rudal balistik kedua mereka ke Tel Aviv.
Baca SelengkapnyaSirine peringatan serangan udara meraung-raung di Tel Aviv, Israel, ketika sebuah rudal ditembakkan kelompok Houthi.
Baca SelengkapnyaSerangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.
Baca SelengkapnyaIsrael menyerang Yaman pada Sabtu (20/7), sehari setelah kelompok Houthi meluncurkan drone ke Tel Aviv.
Baca SelengkapnyaJK didampingi Menteri Hukum dan HAM periode 2004-2007 Hamid Awaluddin.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap 36 sasaran Houthi di Yaman, pada Sabtu kemarin.
Baca SelengkapnyaSerangan udara menghantam kilang minyak dan infrastruktur listrik, sehingga memicu kebakaran besar.
Baca SelengkapnyaInformasi yang dihimpun, bom dilempar saat azan salat subuh.
Baca Selengkapnya