Pesawat tempur Israel menyerang pelabuhan Hodeida di Yaman yang dikuasai Houthi pada 20 Juli, sehari setelah serangan pesawat tak berawak oleh pemberontak Houthi yang menewaskan seorang warga sipil di Tel Aviv. Foto: Houthi Media Centre/Handout via REUTERS
FOTO: Penampakan Kilang Minyak Houthi di Yaman Terbakar Dahsyat Setelah Diserang Israel
Serangan udara Israel tersebut telah menghantam kilang minyak dan infrastruktur listrik, menyebabkan kebakaran besar di kota pelabuhan Hodeidah di Laut Merah, Yaman. Foto: Houthi Media Centre/Handout via REUTERS
Asap hitam pekat terlihat dari kejauhan saat depot kilang minyak di pelabuhan tersebut terbakar hebat. Foto: Houthi Media Centre/Handout via REUTERS
Ini adalah serangan langsung pertama ke Yaman sejak pemberontak Houthi di sana mulai menyerang Israel dengan rudal dan drone tahun lalu. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP
Dilaporkan, serangan tersebut telah menewaskan tiga orang dan melukai 87 orang. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP
Israel Defense Forces (IDF) menyerang sasaran militer di Pelabuhan Hodeidah sebagai tanggapan atas serangan yang dilakukan terhadap Israel. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan pelabuhan tersebut menjadi sasaran karena digunakan untuk tujuan militer. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP
IDF menyatakan bahwa serangan tersebut menunjukkan bahwa tidak ada tempat yang tidak dapat dijangkau oleh Israel.
Kelompok Houthi bersumpah untuk melancarkan serangan lebih lanjut sebagai tanggapan atas serangan tersebut. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP
Almasirah TV awalnya mengatakan serangan di Hodeidah dilakukan oleh pasukan AS dan Inggris, tetapi kemudian menarik pernyataan tersebut. Foto: Houthi Media Centre/Handout via REUTERS
Penampakan api besar terlihat dari kejauhan setelah serangan Israel di kota pelabuhan Hodeida yang dikuasai Huthi di Yaman pada 20 Juli 2024. Foto: ANSARULLAH MEDIA CENTRE / AFP