Warga Palestina berbelanja di pasar terbuka yang diadakan di tengah kehancuran Kota Gaza pada 27 Maret 2024.
FOTO: Denyut Pasar di Jalur Gaza yang Ramai di Tengah Kehancuran Kota dan Bayang-Bayang Serangan Israel
Meskipun serangan udara Israel masih menghantui, sebuah pasar di Jalur Gaza tetap buka untuk melayani kebutuhan penduduk Palestina di Gaza. Foto: AFP
Aktivitas pasar ini memberikan sedikit harapan bagi warga Gaza yang telah lama menderita akibat konflik yang berkepanjangan. Foto: AFP
Pasar di Gaza yang terpantau cukup padat ini menjadi pusat kegiatan ekonomi dan tempat penduduk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Foto: AFP
Setelah beberapa hari sempat tutup akibat serangan Israel. aktivitas perdagangan di pasar ini kembali berdenyut.
Penduduk Gaza pun sangat bersyukur bisa kembali berbelanja di pasar ini meskipun dikeliling bangunan-bangunan yang hancur. Foto: AFP
Namun, bayang-bayang serangan Israel masih terasa. Warga Gaza tetap hidup dalam kekhawatiran akan serangan udara yang sewaktu-waktu bisa terjadi. Foto: AFP
Pasar yang kini dibuka juga menghadapi tantangan baru dalam menyediakan pasokan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan warga. Foto: AFP
Akibat serangan, beberapa bahan makanan dan barang kebutuhan lainnya sulit didapatkan. Namun, para pedagang berusaha untuk menghadirkan barang-barang yang dibutuhkan untuk warga Gaza. Foto: AFP
Seperti seorang pedagang kaki lima ini yang menjual parfum, lotion, sikat gigi, dan aksesoris perawatan rambut di sebuah kios di sepanjang pasar terbuka di Kota Gaza. Foto: AFP
Meski masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki, pasar ini menjadi langkah kecil namun penting dalam memulihkan kehidupan di Gaza. Foto: AFP
Selain itu kegiatan ibadah juga tak lupa mereka jalani tempat terbuka di dekat pasar tersebut. Mereka melaksanakan salat Ashar di lokasi ini karena masjid mereka telah hancur dibom Israel. Foto: AFP
Seorang pedagang kaki lima menjual pakaian dan aksesoris dari sebuah kios di luar bangunan yang hancur di Kota Gaza di tengah konflik yang masih berlangsung pada 27 Maret 2024. Foto: AFP
Di tengah reruntuhan yang menjadi saksi bisu serangan udara Israel, warga Palestina di Jalur Gaza berkumpul untuk melaksanakan salat Iduladha apa adanya.