Ogah diajak kencan, wanita Inggris pura-pura mati
Merdeka.com - Seorang perempuan asal Kota Somerser, Inggris bertemu lelaki lewat Facebook yang mendesaknya untuk berkencan. Ogah diajak keluar bareng dia sampai berbohong sudah meninggal.
Situs emirates247.com melaporkan, Selasa (20/1), Ann Gray mengatakan dia tidak sreg dengan pemuda ditemuinya lewat jejaring sosial itu. "Dia mendesak saya untuk menerima kencannya. Saya tidak bisa. Saya sudah bertunangan," ujar Gray.
Akhirnya Gray mengarang cerita kematiannya sendiri. Gray mengaku sebagai kakaknya dan mengatakan dirinya sakit keras lalu dilarikan ke rumah sakit. Ternyata pria itu nekat hendak mengunjungi Gray.
-
Di mana si pemuda Inggris bertemu kekasihnya? Awal kisah percintaan mereka dimulai ketika pemuda berkebangsaan Inggris itu sedang jalan-jalan di sebuah bukit. Kemudian, tak sengaja ia bertemu dengan seorang gadis berparas cantik dengan tutur bahasa yang lembut dan sopan.
-
Status FB apa yang menceritakan tentang jodoh? “Cuma 1 yang gak ketemu nyari di google, yaitu JODOH SAYA.“
-
Apa arti crush dalam media sosial? Dalam konteks ini, arti crush merujuk pada perasaan ketertarikan atau cinta yang kuat namun sering kali bersifat sementara terhadap seseorang.
-
Kisah cinta viral apa yang dialami pria ini? Kisah cinta mereka berakhir di pelaminan hingga mencuri perhatian warganet.
-
Bagaimana mereka bertemu? Sejak perang meletus pada 7 Oktober lalu, pria Palestina ini, bersama dengan seluruh warga Palestina di Tepi Barat, dilarang masuk ke Israel, sehingga keduanya bertemu secara diam-diam di Ramallah.
-
Siapa yang pengen cepet dapet jodoh? Verrell sendiri mengungkapkan keinginannya agar segera menemukan pasangan hidup.
Bahkan lelaki itu nekat mendatangi rumah sakit tempat Gray 'dirawat'. Terdesak akhirnya Gray mengatakan dirinya meninggal.
Patah hati, pria itu tak lagi mengirim pesan pada Gray. Namun tak sengaja mereka bertemu lagi di sebuah situs kencan. "Dia langsung menghujani saya dengan kata-kata tak pantas. Tapi saya tak bisa menyalahkan dia. Saya sudah berbohong," kata perempuan 29 tahun ini.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menyampaikan motif pelaku melakukan penganiayaan karena korban dianggap mengingkari kesepakatan terkait tarif kencan tersebut.
Baca SelengkapnyaWanita ini menceritakan perjalanan cintanya yang sempat ditolak pria idaman namun kini berujung happy ending.
Baca SelengkapnyaTersangka memesan korban untuk berkencan lewat aplikasi MiChat.
Baca SelengkapnyaRemaja putri di Garut tertekan dengan teror pacar virtual yang sama sekali belum pernah bertemu muka dengannya. Dia bahkan sampai nekat mencoba bunuh diri.
Baca SelengkapnyaMencari pasangan melalui dating apps ibarat mencari jarum dalam tumpukan jerami
Baca SelengkapnyaPembunuh wanita muda dalam rumah kontrakan di Gang H Daud, Jalan Raden Saleh, Sukmajaya, Depok sudah diamankan.
Baca SelengkapnyaPada pertengahan 2023, korban memutuskan tidak ingin melanjutkan hubungan mereka.
Baca SelengkapnyaMeskipun telah dihubungi melalui berbagai metode, keberadaan calon suami masih belum dapat diketahui oleh pengantin wanita.
Baca SelengkapnyaSebuah objek wisata yang berada di pinggiran kota Berastagi memiliki kisah yang tragis.
Baca SelengkapnyaMayat korban dibuang ke parit sekitaran semak-semak Jalan Parit Atmo Kepenghuluan Bagan Punak Meranti, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
Baca SelengkapnyaBerawal dari sakit diare, dirawat di rumah sakit, bertemu jodoh sampai sudah menikah.
Baca SelengkapnyaSeorang perempuan berinsial DA berhasil kabur saat dipaksa berhubungan badan oleh seorang pria yang baru dikenal melalui aplikasi kencan.
Baca Selengkapnya