Penumpang KRL heboh muncul tayangan porno di stasiun
Merdeka.com - Tayangan film porno yang muncul secara mendadak di layar iklan membuat sejumlah penumpang kereta listrik di ibu kota India heboh. Kejadian itu membuat otoritas perkeretaapian meluncurkan penyelidikan setelah rekaman video menyebar dan menjadi viral di dunia maya.
Dilansir AFP, Minggu (16/4), tayangan itu mendadak muncul setelah sebuah kereta listrik berhenti di stasiun yang berada di pusat bisnis New Delhi, pekan lalu. Saat itulah film porno mendadak muncul di layar besar yang biasanya dipakai untuk mempromosikan properti mewah atau kartu kredit.
Alhasil, film itu membuat sejumlah orang menggunakan ponsel untuk mengabadikan insiden itu.
-
Bagaimana kasus viral membuat polisi bergerak? Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Apa yang terjadi di video viral tersebut? Sebuah video viral diunggah oleh akun TikTok @rismasf10 terkait peristiwa di gerbong wanita KRL jurusan Tanah Abang-Rangkas.Dalam video yang beredar, terdengar seorang ibu hamil marah-marah. Rupanya, ia marah karena direkam sembarangan oleh penumpang lain yang juga seorang wanita.'Nggak usah foto-foto saya, hapus! Terus maksudnya apa? Orang hamil diketawain? Gue lagi hamil pengen pakai kaya gini, nggak boleh? Saya udah curiga dari tadi. Etika anda kemana!' ucap ibu hamil tersebut.
-
Apa yang terjadi pada video viral itu? Sebuah video memperlihatkan seorang penumpang ojol berbadan besar yang kekecilan memakai helm.
-
Apa yang BRI pastikan mengenai video viral tersebut? BRI memastikan video yang tengah viral di social media terkait 'Uang Hilang di BRI adalah efek dari Pemilu Untuk Serangan Bansos' adalah tidak benar dan tidak berdasar.
-
Bagaimana skena menjadi viral? Skena merupakan istilah yang sudah muncul cukup lama akan tetapi baru-baru ini mulai muncul kembali seiring dengan masifnya orang menggunakan media sosial Tiktok.
Juru bicara Delhi Metro Rail Corporation (DMRC) Mohinder Yadav mengaku sedang berusaha mengidentifikasi tiga pelaku yang diduga berada di balik tayangan tidak senonoh itu. Dia juga melanjutkan, layar tersebut dioperasikan perusahaan swasta dan menggunakan jaringan Wifi yang rentan dijebol.
"Berdasarkan rekaman CCTV, tiga orang pria menayangkan klip porno tersebut dengan menggunakan ponsel mereka ke televisi ini," ujar Yadaf, sembari menambahkan kontraktor yang memasang layar itu untuk menggunakan password mulai sekarang.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perekam video meyakini keduanya tidak ada ikatan keluarga atau pasangan.
Baca SelengkapnyaKAI buka suara soal aksi tidak melanggar norma susila yang terjadi di dalam gerbong KRL
Baca SelengkapnyaSeorang pria bikin gaduh di salah satu gerbong kereta rel listrik. Dia dituding menggesek-gesekkan alat kelamin ke penumpang wanita.
Baca SelengkapnyaKetika aksi si pria itu ketahuan, sempat terjadi kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaSaat ada kereta api yang akan lewat, sudah seharusnya kendaraan lain berhenti. Namun belum lama ini, yang terjadi justru kereta api yang mengalah.
Baca SelengkapnyaTak hanya mengabadikan tenda hajatan, ia juga merekam panggung hajatan yang terdapat para biduan, tamu undangan, hingga fotografer.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Commuter Line No.KA 1677 lintas Rangkas Bitung-Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaPetugas di lapangan siap membantu laporan pengguna KRL terkait tindakan pelecehan seksual.
Baca SelengkapnyaAksi seorang ibu-ibu bergelantungan di dalam Kereta Rel Listrik (KRL) itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaViral sebuah video yang menunjukkan kepadatan di Stasiun KRL Sudirman pada Rabu (11/10) kemarin.
Baca SelengkapnyaBeredar video piknik penumpang kereta api Makassar-Parepare
Baca SelengkapnyaSebuah unggahan viral karena menunjukkan penumpang kereta api memasang kipas angin listrik di dalam gerbong.
Baca Selengkapnya