Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pulang ke Indonesia, kondisi 2 WNI korban sandera di Filipina baik

Pulang ke Indonesia, kondisi 2 WNI korban sandera di Filipina baik Muhammad Sofyan kabur dari Abu Sayyaf. ©REUTERS/Stringer

Merdeka.com - Dua Anak Buah Kapal (ABK) warga negara Indonesia (WNI) dikabarkan telah kembali ke tanah air sejak Jumat malam kemarin. Muhamad Sofyan dan Ismail tiba dengan selamat di Jakarta dan langsung diserahkan kepada keluarga, keesokan harinya.

"Pada hari Sabtu, 27 Agustus, pukul 12.00, Menlu RI atas nama Pemerintah menyerah terimakan keduanya kepada keluarga masing-masing," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir di Jakarta, Senin (29/8).

Jubir akrab disapa Tata ini menambahkan keadaan dua ABK WNI dalam keadaan baik. "Kedua WNI dalam kondisi sehat," tambahnya.

Tata menjelaskan kesan tertutup dari sorotan media terkait pemberitaan mereka dikarenakan atas permintaan dari pihak keluarga sendiri.

"Atas permintaan keduanya dan keluarga masing-masing, proses serah terima memang tidak dilakukan secara terbuka sebagaimana biasanya," terang Tata.

Terakhir, dua ABK WNI ini berpesan agar pihaknya diberikan privasi untuk tidak menjadi sorotan utama pemberitaan media. Hal ini juga untuk menjaga perasaan keluarga dari 5 sandera TB Charles lainnya yang belum bebas.

Sofyan dan Ismail berhasil kabur sekitar dua pekan lalu dari penyandera di Filipina. Mereka berenang untuk bisa terlepas dari penyanderaan kelompok bersenjata mengaku Abu Sayyaf tersebut.

Hingga kini, pemerintah masih melakukan upaya pembebasan kepada WNI yang masih disandera di Filipina. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Tekanan Asing untuk Pulangkan Mary Jane dan 5 Napi Bali Nine
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Tekanan Asing untuk Pulangkan Mary Jane dan 5 Napi Bali Nine

“Saya kira tidak, tidak ada tekanan sama sekali," tegas Staf Khusus Bidang Hubungan Internasional Kemenko Polkam Imipas, Ahmad Usmarwi Kaffah.

Baca Selengkapnya
Identifikasi Selesai, Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Diserahkan ke Keluarga
Identifikasi Selesai, Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Diserahkan ke Keluarga

Pada pukul 04.25 Wib, jenazah atas nama Suwanda (55) telah diserahkan kepada keluarganya.

Baca Selengkapnya
Kemenlu Pastikan Kesehatan 10 WNI di Gaza, 4 Sudah Dipulangkan
Kemenlu Pastikan Kesehatan 10 WNI di Gaza, 4 Sudah Dipulangkan

Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.

Baca Selengkapnya
Nasib Enam Warga Jatim Korban Perdagangan Orang usai Disiksa di Myanmar, Siap Pulang ke Indonesia
Nasib Enam Warga Jatim Korban Perdagangan Orang usai Disiksa di Myanmar, Siap Pulang ke Indonesia

Video mereka minta tolong yang viral di medsos berbuah manis

Baca Selengkapnya
Imigrasi: 59 WNI Tertangkap Petugas Haji Arab Pulang Mandiri Bukan Deportasi
Imigrasi: 59 WNI Tertangkap Petugas Haji Arab Pulang Mandiri Bukan Deportasi

59 WNI asal Banten dan Makassar diduga diamankan petugas haji Arab Saudi lantaran ketahuan menggunakan visa ziarah.

Baca Selengkapnya
PBB Ubah Predikat Indonesia dari Negatif Jadi Netral Usai Mary Jane dan 5 Napi Bali Nine Dipulangkan
PBB Ubah Predikat Indonesia dari Negatif Jadi Netral Usai Mary Jane dan 5 Napi Bali Nine Dipulangkan

Predikat dari PBB tersebut, kata dia, merupakan pencapaian tersendiri jika dibandingkan dengan penilaian sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Tiba di Indonesia, Kepala BP2MI Sambut Tiga Jenazah Korban Kapal Tenggelam di Korsel
Tiba di Indonesia, Kepala BP2MI Sambut Tiga Jenazah Korban Kapal Tenggelam di Korsel

Perwakilan keluarga dari ketiga korban kapal tenggelam tersebut hadir langsung menerima kepulangan jenazah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Haru Mary Jane Veloso Disambut Peluk Hangat Keluarga Saat Tiba di Filipina
FOTO: Momen Haru Mary Jane Veloso Disambut Peluk Hangat Keluarga Saat Tiba di Filipina

Mary Jane akhirnya dipulangkan ke negara asalnya, Filipina, setelah mendekam selama hampir 15 tahun di penjara Indonesia karena kasus penyelundupan narkoba.

Baca Selengkapnya