Sekitar 15 ribu Yahudi Prancis bakal pindah ke Israel tahun ini
Merdeka.com - Buntut kekerasan pada Yahudi semakin meningkat di Prancis sebuah lembaga pemantau kepindahan warga ke Israel mengatakan sekitar 15 ribu orang bakal ke Negeri Bintang Daud sepanjang tahun ini. Angka ini meningkat dibanding tahun lalu.
Surat kabar the Telegraph melaporkan, Kamis (15/1), Ketua Badan Yahudi Prancis Natan Sharansky mengatakan jumlah ini telah mereka tebak lantaran terjadi beberapa kekacauan yang mengancam nyawa warga Yahudi. Seperti serangan di sebuah toko kelontong pekan lalu mengakibatkan empat warga tewas.
Serangan ini membuat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berseru, hanya Israel tempat aman bagi Yahudi dan jika mereka pindah Negeri Zionis itu bakal menyambutnya dengan tangan terbuka.
-
Apa yang dilakukan Prancis ke Israel? Presiden Prancis Charles De Gaulle, tiba-tiba mengumumkan memblokade pasokan senjata untuk Israel.
-
Kapan Prancis mengembargo senjata Israel? Tahun 1968, Prancis mengembargo senjata yang dibeli Israel.
-
Dimana Israel mendapatkan senjata dari Prancis? Tahun 1950-1960an, dua pertiga senjata Israel berasal dari Prancis.
-
Siapa presiden Prancis yang embargo senjata ke Israel? Presiden Prancis Charles De Gaulle, tiba-tiba mengumumkan memblokade pasokan senjata untuk Israel.
-
Siapa yang menjadi ancaman bagi Prancis? Tentu hal ini yang perlu diwaspadai Prancis jika tidak ingin terhambat langkahnya karena kejutan dari Polandia.
-
Kenapa Prancis hentikan bantuan senjata ke Israel? Banyak analisa dari perubahan kebijakan ini. Sebagian menduga Prancis ingin memperkuat posisinya di tengah negara-negara Arab setelah perang Kemerdekaan Aljazair usai tahun 1962. Selain itu faktor kebutuhan minyak dari negara-negara Arab diduga menjadi alasan De Gaulle menghentikan persahabatan Prancis dengan Israel.
Hingga kini sekitar 10 ribu warga sudah berencana pindah ke Israel. Selain disebabkan meningkatnya anti-Semit, juga lantaran ekonomi Prancis jalan di tempat sementara biaya hidup amat tinggi.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
4.000 Tentara Prancis Bantu Israel Lawan Hamas di Gaza
Baca SelengkapnyaIsrael semakin khawatir terhadap tren migrasi balik Yahudi dari wilayah Palestina yang diduduki.
Baca SelengkapnyaSurvei: Mayoritas Warga Israel di Luar Negeri Tidak Mau Kembali ke Negaranya
Baca SelengkapnyaSejak perang genosida Israel di Jalur Gaza, Palestina, banyak warga Israel yang kabur ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaKepergian mereka juga tidak jelas apakah mereka akan kembali atau tidak.
Baca SelengkapnyaKerusuhan ini adalah bagian dari rangkaian insiden yang terkait dengan ketegangan komunitas Yahudi dan Arab.
Baca SelengkapnyaBukan hanya membunuh warga Palestina di Tepi Barat & Yerusalem Timur, Israel juga rampas tanah besar-besaran sepanjang 2024.
Baca SelengkapnyaKoalisi sayap kiri Front Populer Baru (NFP) Prancis berhasil jadi pemenang di Pemilu Prancis.
Baca SelengkapnyaKelompok Yahudi anti-zionis menantang Elon Musk datang ke Jalur Gaza untuk menyaksikan langsung genosida Israel.
Baca SelengkapnyaPrancis memasok sebagian besar senjata untuk Israel. Tapi Jenderal ini berani mengembargo Israel.
Baca SelengkapnyaJumlah warga Israel yang pindah negara melonjak sejak 7 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaNetanyahu: Apa yang Terjadi di Kampus-Kampus Amerika Sangat Mengerikan
Baca Selengkapnya