Kermit, pesawat pemburu badai milik National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) saat parkir di Coast Guard Air Station, Bandara Opa Locka, Miami, AS (12/5). Pesawat jenis WP-3D Orion ini digunakan sebagai pemburu badai dan juga mendukung penelitian mengenai liputan es Arktik, studi kimia udara, dan suhu air laut.
Intip kecanggihan Kermit, pesawat pemburu badai
pesawat terbang
Salah satu ruang pengawasan dilengkapi peralatan canggih di pesawat pemburu badai Kermit.
Pesawat pemburu badai WP-3D dilengkapi dengan tiga radar cuaca, yakni berada di hidung pesawat, di badan bawah, dan radar X-band di ekor pesawat.
Pesawat ini juga dilengkapi dengan kemampuan untuk menyebarkan tetes jarum ke badai dan memiliki sensor suhu onboard, serta peralatan meteorologi lainnya.
Salah satu ruang pengawasan dilengkapi peralatan canggih.
Stiker berbagai bendera negara di dalam pesawat Kermit.
Kermit, pesawat pemburu badai milik NOAA saat parkir di Coast Guard Air Station, Bandara Opa Locka, Miami, AS (12/5).
Petugas juga sudah menyiapkan dua tol fungsional di Klaten-Prambanan dan Probolinggo.
Baca SelengkapnyaKetinggian gelombang yang diperkirakan mencapai 2 meter merusak bangunan beton yang dibangun tepat di bibir pantai.
Baca SelengkapnyaLima gerai pangan serta 491 warung dan toko penjual pangan yang tersebar di seluruh pulau masih tetap beroperas
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meminta Pemerintah meningkatkan kesiagaan menyusul Indonesia sedang menghadapi cuaca ekstrem.
Baca SelengkapnyaOperasi Modifikasi Cuaca ini disebutnya juga merupakan bagian dari upaya mitigasi yang dilakukan BNPB.
Baca SelengkapnyaTren bepergian tanpa membawa tas besar bisa jadi pengalaman yang menyenangkan, tapi tantangannya juga harus diperhatikan lho.
Baca SelengkapnyaDPR meminta Pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur mitigasi kebencanaan demi menjaga keselamatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAirplane mode mencegah interferensi radio yang dapat mengganggu komunikasi pilot. Meski tidak berbahaya, ini penting untuk kelancaran penerbangan.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta mempertimbangkan pemberlakuan kebijakan Work From Home (WFH) untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaPada Selasa pagi (10/12/2024), sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan akan mengalami cuaca cerah berawan, berawan, atau berawan tebal
Baca SelengkapnyaPada saat kita menjalani penerbangan jarak jauh, sejumlah dampak bisa dialami oleh tubuh.
Baca SelengkapnyaBPBD menyiapkan langkah mitigasi terhadap cuaca ekstrem di Jakarta.
Baca Selengkapnya