Seorang sopir angkutan umum menunjukkan daftar tarif baru yang ditentukan oleh Koperasi Mikrolet Jaya Raya (Komilet Jaya) di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11). Menurut informasi, Pemprov DKI Jakarta sudah memutuskan besaran kenaikan tarif angkutan umum pasca-kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Namun, hingga berita ini diturunkan belum adanya edaran resmi tentang kenaikan tarif tersebut sehingga membingungkan para sopir dan penumpang.
Nasib sopir angkutan umum Ibu Kota bingung tentukan tarif
BBM Naik
Untuk sementara waktu, sejumlah sopir angkutan umum di Terminal Kampung Melayu memilih berpatok pada tarif baru yang ditentukan oleh Komilet Jaya.
Daftar tarif baru yang ditentukan oleh Komilet Jaya menempel pada pintu salah satu angkutan umum di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Daftar tarif baru yang ditentukan oleh Komilet Jaya menghiasi salah satu angkutan umum di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Daftar tarif baru yang ditentukan oleh Komilet Jaya menghiasi salah satu angkutan umum di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Daftar tarif baru yang ditentukan oleh Komilet Jaya menempel pada pintu salah satu angkutan umum di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Sejumlah angkutan umum tengah mengantre untuk mendapatkan penumpang di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Suasana keramaian angkutan umum yang menunggu penumpang di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Senin (24/11).
Pengumpulan data calon konsumen BBM subsidi hampir rampung 100 persen.
Baca SelengkapnyaBUMN energi tersebut diyakini mampu menjalankan tugas Pemerintah, yakni mendistribusikan BBM subsidi sesuai kuota yang ditetapkan pada 2025.
Baca SelengkapnyaBahlil menyampaikan, Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini tengah menyusun data calon penerima BLT pengganti subsidi BBM.
Baca SelengkapnyaPertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading.
Baca SelengkapnyaWajib QR Code MyPertamina untuk beli BBM subsidi menuai pertanyaan. Praktis dicetak jadi stiker, tapi bagaimana dengan keamanannya?
Baca SelengkapnyaPemerintah berharap kebijakan yang diambil tidak menimbulkan polemik atau kesenjangan sosial di antara kedua kelompok pengemudi ojol dan ojek pangkalan.
Baca SelengkapnyaBPS sedang menyusun database penduduk Indonesia yang mencakup informasi mengenai tingkat kemiskinan dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaAdapun terkait rincian skemanya, akan diumumkan setelah rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang melakukan verifikasi dan mengkaji skema pemberian BBM subsidi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, pemerintah menyatakan pengemudi Ojol tidak menerima BBM subsidi, dan akan digantikan dengan bantuan langsung tunai.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, subsidi BBM yang tepat sasaran sangat bergantung pada integrasi data yang akurat.
Baca SelengkapnyaPembelian BBM subsidi untuk transportasi umum dapat ditentukan berdasarkan jenis pelat kendaraan, yakni pelat berwarna kuning.
Baca Selengkapnya