Massa gabungan dari sejumlah ormas Islam bersorak-sorai saat menggelar aksi di depan Kedubes AS, Jakarta, Senin (11/12).
Berbondong-bondong ormas Islam geruduk Kedubes AS
Amerika Serikat
Aksi yang diikuti sedikitnya 200 orang ini tergabung dalam sejumlah ormas Islam yakni FPI, Persis, dan Thoriquna.
Mereka beraksi memenuhi jalan di seberang Kedubes AS.
Aksi tersebut mereka lakukan sebagai sikap mengecam keputusan Donald Trump yang akan memindahkan ibu kota Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Seorang demonstran ormas Islam menunjukkan poster saat menggelar aksi di depan Kedubes AS.
Kawat berduri terlihat membentengi Kedubes AS selama aksi unjuk rasa massa ormas Islam berlangsung.
Sejumlah demonstran berbaris saat melakukan aksinya di depan Kedubes AS.
Berbagai atribut bendera dan poster mereka bawa selama beraksi di depan Kedubes AS.
Sejumlah demonstran menunjukkan poster Palestina saat melakukan aksinya di depan Kedubes AS.
Puluhan aparat kepolisian tampak bersiaga menjaga ratusan demonstran di depan Kedubes AS.
Sejumlah demonstran berbaris saat melakukan aksinya di depan Kedubes AS.
Trump mengikuti persidangan secara daring dari rumahnya di Florida.
Baca SelengkapnyaDonald Trump mengungkapkan rencananya untuk bertemu Putin demi mengakhiri perang Ukraina.
Baca SelengkapnyaSampai berita ini diterbitkan, kebakaran hutan di Los Angeles telah menyebabkan kematian minimal 10 orang.
Baca SelengkapnyaKebakaran dahsyat Los Angeles itu membuat rumah-rumah di Pacific Palisades yang dulunya megah kini hancur lebur. Simak penampakannya!
Baca SelengkapnyaAngin kencang mengganggu proses pemadaman dan menyebabkan area kebakaran semakin meluas.
Baca SelengkapnyaParang tersebut terdeteksi mesin sinar-X di pintu masuk pusat pengunjung.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2024, penjualan mobil baru di Amerika Serikat mencapai 15,9 juta unit, angka ini merupakan yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPermintaan tersebut diajukan pada pertengahan Desember dalam pertemuan dengan pejabat keamanan AS.
Baca SelengkapnyaSebuah video beredar di media sosial AS menunjukkan pemandangan kabut tebal pada awal 2025, yang memicu munculnya berbagai teori konspirasi.
Baca SelengkapnyaTikTok berisiko diblokir di Amerika Serikat akibat masalah keamanan serta potensi eksploitasi anak. Berikut adalah penyebab dan dampak yang mungkin terjadi.
Baca SelengkapnyaTrump kerap terlibat konflik dengan Meksiko terkait isu keamanan perbatasan dan penerapan tarif barang impor.
Baca SelengkapnyaIstana menjawab potensi hubungan Indonesia dan Amerika Serikat setelah Indonesia bergabung ke BRICS.
Baca Selengkapnya