Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melihat pasar murah yang di gelar Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (7/6). Pasar murah tersebut untuk masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga mendapatkan akses membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Ratusan warga serbu pasar murah Kemendag
Pasar Murah
Warga saat menyerbu salah satu stan di pasar murah Kemendag, Jakarta (7/6).
Pasar murah Kemendag digelar dari 7 hingga 20 Juni, mulai pukul 09.00-14.00 WIB. Diperkirakan pengunjung mencapai 1.000 orang dan total omzet 10 hari sekitar Rp 1,12 miliar.
Barang yang dijual terdiri dari bahan pokok seperti beras, gula pasir, tepung terigu, minyak goreng, daging sapi, ayam, cabai, bawang, dan komoditi makanan minuman lainnya.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita saat membuka pasar murah yang di gelar Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (7/6).
Warga saat menyerbu salah satu stan di pasar murah Kemendag, Jakarta (7/6).
Doa bersama juga dihadiri ribuan kader serta simpatisan Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaPerda No. 1 Tahun 2024 Jakarta mengubah tarif pajak progresif kendaraan, ini yang perlu Anda ketahui.
Baca SelengkapnyaHasil survei PKHP UIN Jakarta mengungkapkan bahwa pasangan calon gubernur Jakarta nomor urut 1, RK-Suswono punya elektabilitas tertinggi sebesar 53 persen.
Baca SelengkapnyaKejadian ini terjadi sebelum Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka datang ke sekolah tersebut untuk meninjau makan gizi gratis.
Baca SelengkapnyaMusim hujan harus diwaspadai oleh setiap pengendara di jalan raya.
Baca SelengkapnyaMasalah kemacetan Jakarta sudah diminimalisir berkat pembagunan MRT, LRT, kereta bandara hingga kereta cepat Whoosh.
Baca Selengkapnyaresiden akan menandatangani kepres pemindahan ibu kota jika infrastruktur di IKN sudah terbangun dengan baik.
Baca SelengkapnyaDebat bertema Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim menjadi debat terakhir dalam Pilkada Jakarta 2024 sebelum pemungutan suara pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaMendag Budi menyatakan, Indonesia mendukung Reformasi WTO untuk perdagangan inklusif dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaMendag Budi juga mengapresiasi asistensi teknis dan program peningkatan kapasitas yang diberikan Hongkong melalui program kerja sama ekonomi dan teknis.
Baca SelengkapnyaKorea Selatan meminta dukungan Indonesia sebagai Tuan Rumah APEC 2025. Selain itu, Korea Selatan juga akan melakukan diseminasi IK-CEPA pada 2025.
Baca SelengkapnyaPotret kehidupan masyarakat di ibu kotayang tinggal di bawah jalan tol.
Baca Selengkapnya