12 Sunscreen Wajah di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30, Tak Lengket di Kulit
Pilih sunscreen yang cocok dengan jenis kulit Anda.
Pilih sunscreen yang cocok dengan jenis kulit Anda.
12 Sunscreen Wajah di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30, Tak Lengket di Kulit
Mandi sinar matahari adalah cara yang bagus untuk mendapatkan asupan vitamin D.
Walaupun begitu, terlalu lama terpapar sinar matahari juga tak bagus untuk kesehatan kulit.
Sinar ultraviolet dapat menjadikan kulit kusam, bernoda, hingga keriput sebelum waktunya.
Karena itulah, Anda memerlukan sunscreen untuk melindungi kulit wajah maupun tubuh dari ultraviolet.
Berikut ini deretan rekomendasi sunscreen untuk wajah yang bisa Anda pertimbangkan.
Semuanya memiliki Sun Protection Factor (SPF) minimal 30.
-
Sunscreen murah melindungi kulit bagaimana? Physical sunscreen dapat memberikan perlindungan maksimal pada kulit.
-
Apa saja jenis sunscreen yang ada? Sunscreen dapat dibagi menjadi kimia dan fisik berdasarkan cara kerjanya. Kimia mengubah sinar UV menjadi panas, sedangkan fisik memantulkan sinar UV. Kedua jenis ini memiliki kelebihan dan kelemahan, jadi pilih yang sesuai dengan kulit Anda.
-
Bagaimana sunscreen melindungi kulit? Sunscreen menjadi pilihan utama untuk melindungi kulit dari bahaya sinar UV yang dapat menyebabkan kerusakan dan penuaan dini.
-
Gimana cara sunscreen melindungi kulit? Sunscreen dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet yang berbahaya.
-
Bagaimana cara sunscreen melindungi kulit? Hal ini disebabkan karena physical sunscreen bekerja dengan membentuk lapisan pelindung di atas kulit dan memantulkan sinar UV tanpa menyerapnya ke dalam kulit.
For Skin's Sake FSS Mini Weightless Sunscreen SPF50 PA++++ (Rp40.000 untuk kemasan 7 ml) adalah sunscreen dengan SPF 30, Centella asiatica, dan niacinamide yang terasa ringan di kulit.
L'Oreal Paris UV Defender Serum Protector Sunscreen SPF50+/PA++++ (Rp50.000 untuk kemasan 15 ml) punya empat varian sunscreen yang terasa nyaman di kulit, yaitu Moist & Fresh, Matte & Fresh, Bright & Clear, dan Corretc & Protect.
Daneen Sunscreen SPF 30+ (Rp67.000 untuk kemasan 20 gram) adalah lightweight sunscreen dengan formula anti-whitecast yang bisa difungsikan sebagai makeup primer. Cocok untuk kulit berminyak dan sensitif, karena tidak mengandung iritan.
Wardah UV Shield Aqua Fresh Essence SPF 50 PA ++++ (Rp55.000 untuk kemasan 30 ml) punya tekstur watery yang terasa ringan dan nyaman di kulit. Produk ini juga diperkaya ekstrak Artemisia capillaris dan Pongamia glabra seed.
Sementara itu, dari ERTO'S ada Sunscreen Gel With UVA-UVB Protection (Rp100.000 untuk kemasan 20 gram) menawarkan perlindungan SPF 50 dengan tekstur gel yang ringan di kulit.
Ada juga YOU Daily Skin Goods Tone Up UV Exilir SPF 50PA+++ (Rp95.000 untuk kemasan 40 ml) yang bisa melindungi, mencerahkan, menghidrasi, dan menenangkan kulit tanpa meninggalkan sensasi lengket.
Azarine Hydrashoothe Sunscreen Gel SPF45 (Rp65.000 untuk kemasan 50 ml) adalah water-based sunscreen yang dilengkapi propolis, Aloe vera, green tea, dan ekstrak delima. Produk ini tidak mengandung alkohol, minyak, dan silikon.
Garnier Super UV Spot proof Sunscreen SPF 50+ PA+++ Skin Care (30 ml) punya dua varian sunscreen dengan perlindungan SPF 50 serta nutrisi vitamin C dan vitamin E, yaitu natural finish (Rp65.000) dan matte finish (Rp79.000).
Emina Sun Battle SPF45 PA+++ (Rp49.500 untuk kemasan 30 ml) adalah sunscreen mudah meresap yang diracik dengan formula hypoallergenic, non-comedogenic, dan tidak membuat kulit berjerawat.
Runaskin Unscented Centella Sunscreen (Rp38.750 untuk kemasan 10 gram) adalah sunscreen dengan tekstur watery cream yang cocok untuk semua jenis kulit. Memiliki SPF 30 dan diperkaya Centella asiatica, salicylic acid, serta untuk kulit berjerawat.
Carasun Solar Smart UV Protector (Rp69.000 untuk kemasan 30 ml) menawarkan perlindungan SPF 45 dan tekstur lembut yang diklaim seringan awan berkat teknologi CloudLike™️. Sunscreen ini juga bagus untuk kulit sensitif, karena diperkaya beras dan CityStem.
Biore UV Aqua Rich Sunscreen (Rp37.500 untuk kemasan 15 ml) punya tekstur yang sangat ringan, tidak akan membuat wajah jadi berminyak atau gerah.
Dilansir Everyday Health (7/8/2019), ada dua jenis sunscreen, yaitu physical dan chemical sunscreen.
Jenis Sunscreen: Kelebihan dan Kekurangannya
1. Physical Sunscreen
Physical sunscreen atau mineral sunscreen hanya mengandung zinc oxide atau kombinasi titanium dioxide dan zinc oxide yang membentuk lapisan reflektif di permukaan kulit untuk memantulkan sinar UV.
Kelebihan:
- Aman untuk kulit sensitif, bayi, anak-anak, dan ibu hamil
- Dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB secara luas
- Efek perlindungan langsung aktif segera setelah diaplikasikan
- Terasa lengkel di kulit
- cenderung meninggalkan whitecast atau bekas putih di kulit
- Jika tidak diaplikasikan secara merata, kulit tropis seperti orang Indonesia jadi terlihat kelabu
2. Chemical sunscreen
Chemical sunscreen adalah jenis sunscreen yang mengandung bahan kimia aktif seperti oxybenzone, octisalate, dan octocrylene.
Sunscreen ini bekerja dengan cara menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas dan melepaskannya kembali sebelum diserap lapisan kulit.
Kelebihan:
- Teksturnya ringan, tidak lengket
- Mudah diserap kulit
- Tidak menyebabkan whitecast
Kekurangan:
- Perlu waktu 20--30 menit sebelum perlindungan aktif
- Cenderung menyumbat pori-pori
- Lebih berisiko menyebabkan iritasi kulit
Apa yang dimaksud "SPF dan "PA++++" yang tertera di kemasan sunscreen?
Arti SPF dan PA++++ pada Sunscreen
Dilansir VeryWellHealth, angka SPF menandakan perbandingan waktu yang diperlukan kulit untuk mengalami sunburn (kulit terbakar) akibat paparan radiasi sinar ultraviolet jika memakai sunscreen dan tidak memakai sunscreen.
Jika kulit yang tidak dilindungi sunscreen mulai terbakar setelah terpapar sinar UVB selama 10 menit, maka sunscreen dengan SPF 30 akan melindungi kulit 30 kali lebih lama atau sekitar 300 menit.
Karena itulah, dokter kulit umumnya menyarankan agar sunscreen diaplikasikan ulang setiap dua jam jika Anda beraktivitas di luar ruangan, banyak berkeringat, atau berenang.
PA merupakan kepanjangan dari Protection Grade of UVA atau "tingkat perlindungan terhadap sinar ultraviolet A".
Makin banyak tanda (+) yang dicantumkan di belakang PA, makin tinggi pula tingkat perlindungannya.
PA+ : perlindungan tingkat rendah terhadap UVA
PA++ : perlindungan tingkat sedang terhadap UVA
PA+++ : perlindungan tingkat tinggi terhadap UVA
PA++++: perlindungan tingkat sangat tinggi terhadap UVA
Pilih sunscreen yang cocok dengan jenis kulit Anda.
Cara Memilih Sunscreen Wajah untuk Berbagai Jenis Kulit
1. Kulit normal
Kulit normal bebas memilih physical atau chemical sunscreen.
Jika kulit Anda normal cenderung kering, pilih sunscreen yang berbentuk losion atau krim.
Jika Anda mudah gerah, sunscreen dalam bentuk gel mungkin lebih cocok untuk Anda.
2. Kulit kering
Jenis kulit kering sebaiknya memilih sunscreen yang mengandung pelembap atau humektan.
Beberapa jenis humektan yang sering digunakan pada sunscreen misalnya gliserin, hyaluronic acid, ceramide, mineral oil, cocoa butter, dan beeswax.
3. Kulit berminyak dan berjerawat
Hindari sunscreen dengan bahan-bahan komedogenik dan oklusif jika Anda memiliki kulit berminyak dan mudah berjerawat.
Sunscreen dengan tekstur gel atau cair akan lebih mudah diserap oleh kulit berminyak daripada sunscreen berbentuk losion atau krim.
"Pada pasien yang rawan berjerawat, silikon berperan sebagai 'penghalang' dan memerangkap minyak, kotoran, serta sel kulit mati, menjadikan jerawat makin parah."
Dr. Deanne Mraz Robinson kepada Healthline (14/10/2020)
4. Kulit sensitif
Jenis kulit sensitif sebaiknya memilih sunscreen yang tidak mengandung bahan kimia bersifat iritan seperti alkohol dan parfum.
Silikon yang memberikan sensasi licin seperti satin pada produk skincare juga sebaiknya dihindari.
Kandungan ini bersifat oklusif, mampu membentuk lapisan pelindung di permukaan kulit yang kedap air dan udara.
Demikian rekomendasi produk sunscreen untuk wajah dan informasi tentang sunscreen yang perlu diketahui.