Hong Kong ikrarkan dirinya makin ramah untuk turis Muslim
Merdeka.com - Industri pariwisata makin maju setiap harinya. Jumlah traveler dengan berbagai macam gaya bepergian makin meningkat setiap tahunnya. Hal ini membuat semua negara di dunia berlomba-lomba menarik para wisatawan dari berbagai kalangan untuk berkunjung lewat kemasan pariwisata yang menarik. Tak terkecuali dengan Hong Kong.
Negara yang terkenal sebagai tempat pertemuan budaya Asia dan Barat ini pun setiap harinya makin rajin mempercantik diri. Tak hanya itu saja, Hong Kong juga jeli melihat peluang wisatawan beragama Islam yang makin rajin melakukan kegiatan berwisata. Sehingga negara dengan julukan Pearl of the Orient ini pun mengikrarkan diri bahwa negaranya ramah untuk turis Muslim.
"Populasi agama Islam adalah yang terbesar di dunia dan makin berkembang setiap harinya. Kami melihat bahwa wisatawan Islam juga makin sadar untuk berwisata. Apalagi muncul pula tren young Moslem travelers. Hal inilah yang menjadikan pemerintah Hong Kong melalui kami Hong Kong Tourism Board berusaha membuat Hong Kong menjadi negara yang nyaman untuk para wisatawan Muslim meski Hong Kong bukanlah negara Islam," ujar Amy Lam, Senior Manager Hong Kong Tourism Board (HKTB) dalam sesi bincang santai bersama beberapa jurnalis asal Indonesia di Common Room Cafe, Sham Shui Po, Hong Kong.
-
Apa yang dimaksud dengan wisata halal? Wisata halal adalah layanan amenitas, atraksi, dan aksesibilitas yang ditujukan dan diberikan untuk memenuhi pengalaman, kebutuhan, dan keinginan wisatawan muslim.
-
Siapa yang mengembangkan wisata halal di Indonesia? Kemenparekraf mulai mengembangkan konsep wisata halal di sejumlah daerah di Indonesia.
-
Bagaimana Lombok jadi wisata halal? Sejumlah destinasi dan akomodasi wisata di wilayah ini telah mengutamakan kehalalan pada setiap layanannya.
"Guna mendukung program ini, kami berdiskusi dengan beberapa stakeholder pariwisata seperti hotel atau tempat wisata lainnya untuk menyediakan kebutuhan wisatawan Muslim. Hasilnya bisa dilihat bahwa di beberapa tempat wisata seperti Sky 100 atau Ocean Park terdapat fasilitas untuk melakukan ibadah salat. Menu makanan yang disediakan pun menu halal sehingga para wisatawan Muslim tak perlu khawatir," terangnya.
Masih dalam kesempatan ini, Amy pun menjelaskan bahwa dalam 10 tahun terakhir industri pariwisata Hong Kong berkembang pesat. Apalagi dengan adanya Hong Kong Disneyland yang menarik wisatawan keluarga serta makin berkembangnya area lokal seperti Sham Sui Po dan Old Town Central yang menarik minat para wisatawan muda Muslim.
"Meski kami bukan negara Islam, namun Hong Kong dipenuhi dengan beragam tempat wisata menarik dan kebudayaan unik yang tentunya akan memberikan pengalaman berbeda bagi para wisatawan yang menghabiskan waktunya di sini. Apalagi dengan konsep ramah bagi wisatawan Muslim ini, kami yakin bahwa akan semakin banyak wisatawan yang datang berkunjung ke Hong Kong," pungkasnya.
Harbour Deck Hong Kong ©2018 Merdeka.com/febSo, main yuk ke Hong Kong! (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta orang, wisatawan Muslim dari Indonesia tentunya menjadi target penting bagi Hong Kong.
Baca SelengkapnyaWisata halal adalah salah satu konsep pariwisata menarik yang ditawarkan oleh Indonesia.
Baca SelengkapnyaKolaborasi ini telah menginspirasi wisatawan Indonesia untuk melakukan eksplorasi lebih lanjut dan menemukan hidden gems di Singapura.
Baca SelengkapnyaPotensi besar pariwisata ramah muslim di Indonesia terus berkembang pesat, dengan nilai belanja yang melampaui USD 200 miliar.
Baca SelengkapnyaToleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaSubsidi berupa undian berhadiah NT$ 5.000 akan diberikan kepada warga Indonesia yang datang ke Taiwan.
Baca SelengkapnyaEntam Rustamah mengaku terharu dan bahagia dengan sambutan yang diberikan para petugas.
Baca SelengkapnyaAdapun kelompok terbang (kloter) jemaah yang tiba berasal dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) dan Padang (PDG).
Baca SelengkapnyaSebagian jemaah haji gelombang I akan mulai bergeser ke Mekkah secara bertahap mulai besok, 20 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaAnda bisa menemukan makanan halal di daerah Shin-Okubo yang akhir-akhir ini populer di kalangan wisatawan muslim.
Baca SelengkapnyaSalah satu peninggalan Islam yang bercorak Tionghoa di Palembang ini tidak lepas dari keberadaan Laksamana Cheng Ho di masa lampau.
Baca SelengkapnyaYaqut juga menjabarkan capaian lain terkait tiga pengembangan ekosistem potensi ekonomi haji.
Baca Selengkapnya