Sejarah yang terlupakan di balik Monumen Pahlawan TRIP Malang
Merdeka.com - Pahlawan TRIP, ruas jalan yang berseberangan dengan Jalan Ijen, Malang memang unik. Terletak di kawasan yang setiap jalannya diberi nama sesuai gunung-gunung di nusantara, jalan yang satu ini justru memiliki nama yang berbeda. Pasalnya Jalan Pahlawan TRIP memang menyimpan sejarah tersendiri bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Sebuah monumen sederhana menjulang di pangkal jalan. Tugu peringatan tersebut menggambarkan sosok dua pemuda dengan seragam tentara tengah berdiri sambil menenteng senjata. Inilah sosok para pahlawan TRIP yang gugur karena berjuang mempertahankan kota Malang dari pada masa Agresi Militer Belanda di tahun 1947.
Kelompok tentara pelajar dan pemuda meregang nyawa di daerah tersebut, sehingga jalan yang tadinya bernama Salak kemudian diganti menjadi Jalan Pahlawan TRIP.
-
Apa yang diperingati di Hari Pahlawan? Hari Pahlawan adalah peristiwa sejarah pertempuran Indonesia yang terjadi pada 10 November 1945. Peristiwa ini diperingati untuk mengenang kembali jasa pahlawan kita.
-
Apa yang dimaksud dengan 'Hari Pahlawan'? Hari Pahlawan yang dirayakan setiap 10 November merupakan saat yang sangat berarti bagi rakyat Indonesia. Peringatan ini ditujukan untuk menghormati jasa-jasa para pahlawan, khususnya mereka yang berjuang dalam pertempuran hebat di Surabaya pada tahun 1945.
-
Kapan Hari Pahlawan diperingati? Setiap tanggal 10 November, masyarakat Indonesia memperingati Hari Pahlawan.
-
Kapan Hari Pahlawan dirayakan? Hari Pahlawan yang dirayakan setiap 10 November merupakan saat yang sangat berarti bagi rakyat Indonesia.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Pahlawan? Pada hari ini, Minggu (10/11/2024), kita merayakan Hari Pahlawan Nasional. Peringatan ini diadakan untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang dilakukan di Hari Pahlawan? Di hari tersebut, Anda dapat melakukan berbagai hal untuk memberikan bentuk apresiasi dan penghargaan.
Kuburan massal Pahlawan TRIP
Beberapa meter dari patung Pahlawan TRIP terdapat situs makam yang menyimpan jasad tentara TRIP. Kuburan sederhana ini berupa petak berukuran besar yang ditandai dengan satu nisan putih.
Di sebelahnya terdapat plakat bertuliskan nama 35 tentara pelajar yang gugur dan dimakamkan di dalamnya.
Tak banyak warga Malang yang menyadari keberadaan kuburan massal ini. Pasalnya pemakaman ini tertutup pagar dan jarang dibuka untuk umum.
Namun menjelang Hari Pahlawan atau Hari Kemerdekaan dibuka bagi para peziarah yang bermaksud mendoakan jiwa para pahlawan tersebut.
Pertempuran sengit demi pertahankan kota
Peristiwa gugurnya pahlawan TRIP terjadi pada masa Agresi Militer I. Menurut buku 40 Tahun Kota Malang, kala itu Belanda menjalankan aksi militer pertama pada tanggal 22 Juli 1947. Aksi ini yang disebut clash pertama. Sebelum memasuki Malang, tentara Belanda sengaja menghambat jalur logistik dan lalu lintas.
Upaya pelumpuhan kota ini ditanggapi dengan perlawanan sengit, namun hasilnya jauh dari maksimal karena persenjataan yang minim. Sebagai langkah terakhir, para pejuang membumihanguskan gedung-gedung strategis agar tak bisa diduduki Belanda.
Puncak pertempuran antara para pejuang Malang dan Belanda terjadi pada 31 Juli 1947. Tentara musuh akhirnya berhasil menguasai kota Malang. Namun hanya pusat kota dan jalan-jalan protokol saja yang berada dalam pantauan musuh. Pasukan gerilya masih menguasai kantong-kantong pertahanan yang tersebar di berbagai penjuru, sehingga memungkinkan penyerangan tiba-tiba di malam hari.
Setelah menguasai kota Malang selama beberapa hari, terjadi konflik bersenjata antara tentara Belanda dengan tentara pemuda dan anggota laskar-laskar yang tergabung dalam Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP).
Pertempuran yang berpusat di Jalan Salak itu menewaskan 35 anggota TRIP. Jasad mereka kemudian dimakamkan dalam satu kuburan massal.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sangasanga memiliki banyak peninggalan sejarah yang menjadi daya tarik wisata.
Baca SelengkapnyaBanyak museum yang menyimpan benda-benda unik dan bersejarah.
Baca SelengkapnyaMalang adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur dengan pesona keindahan wisata yang beragam.
Baca SelengkapnyaPelajar SMP Madiun tak gentar melawan penjajah. Di tengah kesulitan yang dihadapi, mereka tetap berjuang
Baca SelengkapnyaMuseum ini dibangun untuk mengenang seluruh jasa para pejuang Palembang yang diinisasi dari berdirinya monumen perang lima hari melawan tentara Belanda.
Baca SelengkapnyaWisata Kota Malang memang selalu menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaPenasaran dengan tempat wisata di Blitar? Simak informasi berikut ini.
Baca SelengkapnyaSebagai salah satu kota metropolitan di Indonesia, Surabaya menawarkan wisata yang menarik dan beragam.
Baca Selengkapnya"Mereka merasakan langsung ini alternatif untuk belajar sejarah secara menyenangkan untuk semua usia," kata Kepala Kanal Histori Merdeka Ramadhian.
Baca SelengkapnyaAcara perdana Komunitas Histori Merdeka ini disambut antusias para penggemar sejarah di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaPotret makam para Pejuang Indonesia terbengkalai di pelosok desa Sumedang, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaMonumen Tugu, Balai Kota Malang dan sekitarnya memiliki sejarah besar dalam perjuangan mempertahankan Kemerdekaan Indonesia dari penjajahan.
Baca Selengkapnya