6 Efek Samping Minum Kopi terlalu Banyak, Penting Diketahui
Merdeka.com - Kopi sudah menjadi minuman sehari-hari bagi masyarakat. Tidak hanya orang tua, anak-anak muda kini juga banyak yang ketagihan dengan minuman berkafein ini. Tak heran, karena kopi memiliki cita rasa yang nikmat dan menjadi teman yang cocok untuk bersantai mau pun bekerja.
Jika Anda seorang pecinta kopi, hari-hari Anda akan terasa kurang lengkap jika tidak mendapatkan secangkir kopi. Minuman ini dapat mengangkat suasana hati, meningkatkan kewaspadaan dan membantu fokus dengan mengusir kantuk.
Namun, Anda juga harus berhati-hati, karena kopi juga menyimpan efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan. Sebagian besar kopi mengandung kafein, dan mengonsumsi kafein dalam dosis tinggi akan menimbulkan efek samping yang tidak menyenangkan, dan bahkan berbahaya.
-
Apa dampak buruk berlebihan minum kopi? Konsumsi kopi yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan berisiko menyebabkan hipertensi.
-
Apa efek buruk kopi berlebihan? Jika dikonsumsi secara berlebihan, efeknya mungkin tidak Anda rasakan. Sebaliknya, kandungan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan produksi gastrin meningkat, yang pada akhirnya dapat mengganggu pergerakan usus besar Anda.
-
Apa saja efek samping minum kopi? Seperti diketahui, minum kopi juga dapat menimbulkan beberapa efek samping seperti dehidrasi, gangguan pencernaan, dan insomnia.
-
Apa bahaya minum kopi berlebihan? Konsumsi kopi berlebihan dapat memberikan efek samping jangka panjang yang berbahaya. Bahaya Bagi Ibu HamilKonsumsi kopi berlebih pada ibu hamil dapat menyebabkan risiko keguguran, berat badan lahir rendah, dan kelahiran prematur.
-
Apa dampak kafein berlebih pada tubuh? 'Kafein merupakan stimulan. Bagi sebagian besar orang, konsumsi dalam jumlah tepat bisa menyebabkan efek samping yang minim,' terang Sunitha Posina, MD, dokter penyakit dalam di Stony Brook, New York dilansir dari Livestrong.
-
Apa yang bisa bahaya dari kopi? 'Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami keterkaitan antara kopi dan penyakit jantung,' tutup Rita.
Satu studi yang memantau 40.000 orang dewasa, menemukan bahwa minum lebih dari rata-rata empat cangkir kopi sehari dapat menyebabkan efek samping yang buruk pada tubuh mereka.
Bagi sebagian orang, empat cangkir kopi mungkin terdengar berlebihan dan sangat banyak. Tetapi bagi seorang pecinta kopi, empat cangkir kopi dalam sehari mungkin menjadi hal umum. Sayangnya, dia juga berisiko terkena efek samping dari kopi.
Dan ingat, setiap individu memiliki toleransi yang berbeda. Sehingga, bisa jadi seseorang mengalami gejala meskipun hanya mengonsumsi kafein dalam dosis yang sedang. Dilansir dari eatthis.com, berikut kami sampaikan apa saja efek samping minum kopi terlalu banyak yang perlu diwaspadai.
Meningkatkan Kecemasan
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang pertama adalah dapat meningkatkan rasa cemas. Secangkir kopi memiliki sekitar 95 miligram kafein di dalamnya. Jadi jika Anda minum lebih dari empat cangkir kopi, Anda dapat mencapai sekitar 500 miligram kafein dalam sehari.
© Pexels
Satu studi oleh Journal of Psychopharmacology melaporkan bahwa mengonsumsi kafein dengan dosis tinggi dapat menyebabkan tingkat stres, kecemasan, dan bahkan depresi. Studi tersebut mengatakan bahwa mengonsumsi lebih dari 1.000 miligram kafein dalam seminggu bahkan terbukti menjadi prediktor kecemasan yang tinggi.
Meski penting untuk berbicara dengan profesional medis terkait masalah kecemasan dan stres, Anda juga perlu mengevaluasi asupan kafein dengan profesional tersebut dan mendiskusikan kebiasaan kafein yang lebih baik untuk kedepannya.
Kurang Tidur
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang kedua yaitu kurang tidur. Mengonsumsi kopi secara teratur dapat menyebabkan masalah dengan pola tidur normal, terutama jika Anda menikmati secangkir kopi di sore hari.
Satu studi yang mengevaluasi 197 siswa sekolah menengah menemukan jika pengguna asupan kafein moderat melaporkan bangun pagi dan kantuk di siang hari dibandingkan dengan kelompok yang minum kafein dalam jumlah lebih rendah.
Meskipun ada banyak manfaat kesehatan dari minum kopi secara teratur, menjaga asupan kopi harian Anda seminimal mungkin dapat membantu pola tidur di malam hari.
Detak Jantung Meningkat
© Pexels
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang ketiga yaitu dapat meningkatkan detak jantung Anda. Meskipun satu penelitian terkontrol menunjukkan bahwa minum 100 miligram kafein antara setiap jam hingga lima jam tidak menyebabkan peningkatan detak jantung, minum dalam jumlah yang signifikan dapat menyebabkan perubahan ritme detak jantung. Tapi hasil tersebut membutuhkan sejumlah besar asupan kafein untuk melakukannya.
Gemetar
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang keempat yakni gemetar. Pernah merasakan gemetar setelah terlalu banyak minum kopi? Ini sebenarnya dapat didefinisikan sebagai overdosis kafein, yang menurut Healthline dapat menyebabkan sakit kepala, kegelisahan, kesulitan tidur, dan peningkatan detak jantung.
Jika mengalami salah satu dari efek samping buruk yang parah ini karena Anda terlalu banyak minum kopi, Anda harus mulai mencari penanganan medis.
Merasa Lelah
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang kelima yaitu merasa lelah. Beberapa orang mungkin mengandalkan kopi ketika mereka merasa lelah. Tapi tahukah Anda mengonsumsi terlalu banyak kafein ternyata bisa berdampak negatif? Apalagi jika ditambah dengan gula.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Innovations in Clinical Neuroscience, di mana peserta diberi minuman berkafein dalam jumlah tertentu sebagai energi, minum minuman berkafein, terutama yang ditambah gula, secara teratur memang menyebabkan kelelahan mental bagi peserta.
Masalah Pencernaan
Efek samping minum kopi terlalu banyak yang terakhir adalah masalah pencernaan. Efek pencahar kopi telah dikaitkan dengan pelepasan gastrin, hormon yang diproduksi perut untuk mempercepat aktivitas di usus besar. Terlebih lagi, kopi tanpa kafein telah terbukti menghasilkan respons serupa.
Namun, kafein sendiri juga dapat merangsang pergerakan usus dengan meningkatkan peristaltik, kontraksi yang menggerakkan makanan melalui saluran pencernaan. Mengingat efek ini, tidak mengherankan bahwa kafein dalam dosis besar dapat menyebabkan mencret atau bahkan diare pada beberapa orang.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minuman berkafein dapat memperburuk penyakit gastroesophageal reflux (GERD) pada beberapa orang. Dalam sebuah penelitian kecil, ketika lima orang dewasa yang sehat minum air berkafein, mereka mengalami relaksasi otot yang menjaga isi perut agar tidak naik ke tenggorokan – ciri khas GERD.
Karena kopi dapat memiliki efek besar pada fungsi pencernaan, Anda mungkin perlu mengurangi jumlah kopi yang diminum atau beralih ke minuman lain ketika merasakan masalah saat minum kopi. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konsumsi kafein secara berlebihan bisa menimbulkan dampak ke tubuh.
Baca SelengkapnyaKonsumsi kopi dalam jumlah berlebih bisa memunculkan sejumlah kondisi bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaKombinasi kopi dan susu ternyata bisa mempengaruhi pencernaan, lho.
Baca SelengkapnyaMinuman berkafein mungkin sudah menjadi teman akrab kita sehari-hari. Namun, di balik kenikmatannya, ada efek samping yang mengancam otak.
Baca SelengkapnyaBatas aman konsumsi kopi adalah 4 cangkir per hari dengan kandungan kafein sekitar 400 mg untuk pria dan wanita dewasa.
Baca SelengkapnyaPada saat berpuasa, mulai mengurangi konsumsi teh dan kopi bisa membuat toleransi kafein kita menurun.
Baca SelengkapnyaSebagai minuman yang banyak digemari, kopi memiliki dampak yang buruk jika dikonsumsi berlebihan, apalagi sampai kecanduan.
Baca SelengkapnyaMinum kopi susu setiap hari bisa menyebabkan berbagai dampak pada tubuh.
Baca SelengkapnyaKopi sesungguhnya memiliki manfaat sehat di dalamnya, kesalahan yang kita lakukan justru membuat kopi jadi tak sehat.
Baca SelengkapnyaBanyak remaja yang mulai mengonsumsi kafein sejak masih muda. Padahal, konsumsi minuman ini ternyata bisa berpengaruh pada kesehatan mereka.
Baca Selengkapnya