Fungsi Mikroskop yang Perlu Anda Ketahui, Berikut Bagian-bagiannya
Merdeka.com - Manusia memiliki mata yang berfungsi sebagai indra penglihatan. Namun, meskipun mata berfungsi untuk melihat, bagian tubuh ini tetap memiliki batasan. Mata manusia hanya bisa melihat objek yang berukuran normal hingga besar. Tapi untuk objek yang berukuran sangat kecil, mata kita tidak akan mampu melihatnya.
Namun, meskipun mata manusia memiliki batasan, mereka masih memiliki otak yang di sana tersimpan berbagai ide dan inovasi sehingga membuat manusia seolah tidak memiliki batasan. Untuk membantu manusia melihat atau melakukan penelitian terhadap suatu objek yang sangat kecil, manusia dengan otaknya membuat alat yang disebut mikroskop.
Mikroskop adalah instrumen yang biasa digunakan di laboratorium sains, untuk memvisualisasikan objek yang sangat kecil seperti sel, mikroorganisme, dan memberikan gambar yang kontras, yang diperbesar. Mikroskop terdiri dari lensa untuk pembesaran, yang masing-masing memiliki kemampuan pembesaran sendiri. Tergantung pada jenis lensa, alat ini akan memperbesar spesimen sesuai dengan kekuatan fokusnya.
-
Mikroskop untuk apa? Fungsi Mikroskop beserta Jenis dan Bagian-bagiannya Dengan fungsi mikroskop, makhluk tak kasat mata yang berukuran sangat kecil bisa kita amati dengan jelas. Mikroskop adalah alat penting yang digunakan dalam berbagai bidang ilmiah untuk mengamati dan mempelajari benda-benda kecil atau organisme yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
-
Apa fungsi utama mikroskop? Mikroskop merupakan instrument atau alat yang berfungsi untuk memperbesar benda yang terlalu kecil untuk dilihat, menghasilkan gambar di mana obyek tampak lebih besar.
-
Di mana mikroskop sering digunakan? Mikroskop adalah alat yang penting pada kegiatan laboratorium sains, khususnya biologi.
-
Bagaimana cara pakai mikroskop? Sebelum mengetahui cara menggunakan mikroskop, akan lebih baik mengetahui bagian-bagiannya terlebih dahulu.
-
Kenapa mikroskop penting di biologi? Mikroskop adalah alat yang penting pada kegiatan laboratorium sains, khususnya biologi. Mikroskop memungkinkan kita dapat mengaamati obyek yang berukuran sangat kecil (mikroskopis).
-
Kenapa mikroskop penting? Mikroskop adalah alat penting yang digunakan dalam berbagai bidang ilmiah untuk mengamati dan mempelajari benda-benda kecil atau organisme yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.
Berikut ini, dilansir dari microbenotes.com, fungsi mikroskop yang perlu Anda ketahui beserta bagian-bagiannya.
Bagian dan Fungsi Mikroskop
©2019 Liputan6.com/Herman Zakharia
Fungsi mikroskop adalah untuk mengamati objek yang ukurannya sangat kecil hingga mata manusia tidak akan mampu untuk melihatnya. Selain fungsi mikroskop yang umum tersebut, fungsi mikroskop juga dibagi sesuai dengan bagian-bagiannya.Terdapat 3 struktur bagian dari mikroskop, yaitu kepala, lengan, dan alas atau dasar.• Kepala – bagian ini juga dikenal sebagai tubuh, yang membawa bagian optik pada bagian atas mikroskop.• Dasar – bagian ini berfungsi sebagai alas dari mikroskop agar mikroskop tetap berdiri stabil. Bagian ini membawa iluminator mikroskopis.• Lengan – bagian ini adalah bagian yang menghubungkan alas atau dasar dengan kepala dan tabung lensa mata ke alas mikroskop. Bagian ini memberikan dukungan ke kepala mikroskop dan juga digunakan ketika seseorang membawa, mengangkat, atau memindahkan mikroskop.
Beberapa mikroskop berkualitas tinggi memiliki lengan yang diartikulasikan dengan lebih dari satu sambungan sehingga memungkinkan pergerakan kepala mikroskopis lebih banyak dan membuat penglihatan lebih baik.
Kemudian ada bagian optik dalam mikroskop. Fungsi mikroskop pada bagian optik digunakan untuk melihat, memperbesar, dan menghasilkan gambar dari spesimen yang ditempatkan pada slide. Bagian-bagian ini meliputi:
1. Lensa mata - juga dikenal sebagai okular. ini adalah bagian yang membantu fungsi mikroskop untuk melihat objek spesimen. Bagian ini terletak di atas mikroskop. Perbesaran standarnya adalah 10x dengan lensa mata opsional memiliki perbesaran dari 5X - 30X.2. Tabung lensa – bagian ini adalah penahan lensa. Tabung lensa membawa lensa mata tepat di atas lensa objektif. Pada beberapa mikroskop seperti teropong, tabung lensa bersifat fleksibel dan dapat diputar untuk mendapatkan visualisasi maksimum, dan variasi jarak. Untuk mikroskop monokuler sendiri tidak fleksibel.3. Lensa objektif - Ini adalah lensa utama yang membantu fungsi mikroskop untuk mendapatkan visualisasi spesimen. Mereka memiliki kekuatan pembesaran 40x sampai 100X. Ada sekitar 1 - 4 lensa objektif yang ditempatkan pada satu mikroskop, di mana ada beberapa yang jarang menghadap ke depan dan lainnya menghadap ke depan. Setiap lensa memiliki kekuatan pembesaran sendiri.4. Nosepiece - juga dikenal sebagai menara berputar. Bagian ini berperan memegang lensa objektif. Nosepiece bisa bergerak dengan memutar lensa objektif tergantung pada kekuatan perbesaran lensa.5. Adjusment Knobs - Ini adalah kenop yang digunakan untuk memfokuskan mikroskop. Ada dua jenis kenop penyesuaian, yaitu kenop penyesuaian halus dan kenop penyesuaian kasar.6. Stage clip - Ini adalah bagian di mana specimen akan ditempatkan untuk diamati. Mereka memiliki klip panggung untuk menahan slide spesimen di tempatnya. Stage clip yang paling umum adalah stage mekanis, yang memungkinkan kontrol slide dengan menggerakkan slide menggunakan tombol-tombol mekanis di atas stage alih-alih memindahkannya secara manual.
7. Aperture - Ini adalah lubang pada tahap mikroskop, di mana cahaya yang ditransmisikan dari sumber mencapai stage.8. Iluminator mikroskopis - Ini adalah sumber cahaya mikrosko yang terletak di atas dasar atau alas. Bagian ini digunakan sebagai ganti penggganti cermin. Iluminator mikroskopis akan menangkap cahaya dari sumber eksternal dari tegangan rendah sekitar 100V.9. Kondensor - Ini adalah lensa yang digunakan untuk mengumpulkan dan memfokuskan cahaya dari iluminator ke dalam spesimen. Posisinya diletakkan di bawah stage di sebelah diafragma mikroskop.
Bagian ini memainkan peran utama dalam memastikan hasil gambar yang tajam dan jelas dengan pembesaran mencapai 400X ke atas. Semakin tinggi pembesaran kondensor, semakin jernih gambar yang didapat. Mikroskop yang lebih canggih dilengkapi dengan kondensor Abbe yang memiliki perbesaran tinggi sekitar 1000X.10. Diafragma - juga dikenal sebagai iris. Bagian ini ditemukan di bawah stage pada mikroskop dan peran utamanya adalah untuk mengontrol jumlah cahaya yang mencapai spesimen.
Ini adalah alat yang dapat disesuaikan, karena komponen ini akan mengendalikan intensitas cahaya dan ukuran berkas cahaya yang sampai ke spesimen. Untuk mikroskop berkualitas tinggi, diafragma dilengkapi dengan kondensor Abbe dan digabungkan sehingga dapat mengontrol fokus cahaya dan intensitas cahaya yang mencapai spesimen.11. Tombol fokus kondensor - ini adalah tombol yang menggerakkan kondensor ke atas atau ke bawah sehingga dapat mengontrol fokus cahaya pada spesimen.12. Abbe Condenser - ini adalah kondensor yang dirancang khusus pada mikroskop berkualitas tinggi, yang membuat kondensor dapat dipindahkan dan memungkinkan melakukan perbesaran yang sangat tinggi di atas 400X. Mikroskop berkualitas tinggi biasanya memiliki bukaan numerik yang tinggi dibandingkan lensa objektif.13. The rak stop – bagian ini mengontrol seberapa jauh stage mencegah lensa objektif yang terlalu dekat dengan slide spesimen yang dapat merusak spesimen. Hal ini bertanggung jawab untuk mencegah slide spesimen dari gerakan yang terlalu jauh ke atas sehingga dapat mengenai lensa objektif. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mikroskop adalah alat penting yang digunakan dalam berbagai bidang ilmiah untuk mengamati dan mempelajari benda-benda atau organisme kecil.
Baca SelengkapnyaMikroskop adalah alat yang penting pada kegiatan laboratorium sains, khususnya biologi.
Baca SelengkapnyaPanduan menghitung mikrometer sekrup dengan akurat dan presisi yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaBerikut cara membaca mikrometer sekrup dengan mudah berdasar pengukuran presisi.
Baca SelengkapnyaFungsi organel sel utamanya bekerja demi membuat sel yang ada dalam makhluk agar tetap hidup.
Baca SelengkapnyaObservasi dilakukan tidak lain untuk mendapatkan data atau hasil temuan yang ingin dicari.
Baca SelengkapnyaVirus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus memiliki ukuran yang sangat kecil, yang hanya sampai 200 mikron.
Baca Selengkapnya