Banjir, Anies bakal gusur rumah warga bantaran kali di Jati Padang
Merdeka.com - Wilayah yang rawan banjir di Jakarta salah satunya ialah Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pada Senin (11/12), 23 warga di kawasan ini mengungsi di musala karena rumahnya terendam banjir. Penyebab banjir ialah jebolnya tanggul sungai.
Di pinggir sungai tersebut terdapat beberapa bangunan rumah warga. Sebagai salah satu solusi jangka panjang menangani banjir, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan rencananya membongkar rumah warga tersebut.
Anies mengatakan jika tak dibongkar, banjir akan selalu terjadi. Sungai juga ada yang tertutup dan di atasnya dijadikan lokasi pembangunan rumah. "Jadi istilah mereka adalah sungai hilang karena memang hilang. Kita jalan itu tertutup seratus persen. Lebarnya kira-kira tinggal 1 meter. Jadi selama problem itu masih ada selalu kita akan temui," jelasnya, Rabu (13/12).
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Kenapa banjir Jakarta masih terjadi hingga saat ini? Hingga kini banjir masih menjadi masalah yang belum terselesaikan di Jakarta.Selain karena faktor Jakarta berada di dataran rendah dan dilalui oleh sungai-sungai yang berasal dari Bogor, faktor lain banjir masih terjadi hingga saat ini adalah limbah sampah. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan yang membuat aliran sungai tersumbat.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Bagaimana caranya agar lingkungan terhindar dari banjir? Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir.
-
Mengapa banjir terjadi di Pekalongan? Dilansir dari akun Instagram @pekalonganinfo, sepanjang hari Minggu (3/3), Desa Sidomulo, Kecamatan Lebakbarang, Pekalongan terus diguyur hujan deras. Akibatnya, banjir dan tanah longsor terjadi di beberapa titik.
Saat menginspeksi tanggul di Jati Padang tadi pagi, ia juga bertemu warga yang rumahnya tepat di pinggir sungai. Kepada warga ia mengutarakan keinginannya melakukan pembongkaran.
Jika tak digeser dan dibongkar, keberadaan bangunan itu menghalangi aliran sungai. "Saya bicara kalau kita harus perbaiki ini ibu harus geser, tidak mungkin tidak karena rumahnya ibu sudah menghalangi aliran sungai dan saya bilang pada beliau ini bukan soal melanggar aturan tapi ibu tega tidak melihat tetangga pada kebanjiran seperti itu," terangnya.
Karena keberadaan rumah di pinggir sungai itu, warga yang lain selalu kebanjiran. Menurut Anies, warga yang tinggal di pinggir sungai sepakat untuk dibongkar.
"Tadi saya ngomong ke beberapa orang ini bukan soal mentaati peraturan, perda, pergub, bukan sekedar itu," ujarnya.
"Ini menyelamatkan tetangga, bahwa tetangga sengsara terus selama setiap musim hujan. Dan ternyata di daerah itu sudah setiap tahun terjadi begitu. Tapi sudah disampaikan ke semua karena itu terjadi setiap tahun bukan berarti lalu terbiasa dan didiamkan. Justru karena ini terjadi setiap tahun, maka solusinya dalam jangka panjang, bukan jangka pendek," sambungnya.
Dalam waktu dekat ia akan memanggil Wali Kota Jakarta Selatan, camat dan lurah membahas pembongkaran ini. Ia juga akan mengajak jajarannya melihat dari dekat satu per satu rumah di pinggir sungai dan berbicara dengan warga.
"Saya akan datangi lagi tempat itu. Dan kita akan memastikan bahwa tidak ada lagi hambatan aliran sungai di daerah itu," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan tanggul ini terkendala karena banyaknya permukiman liar warga.
Baca SelengkapnyaAnies menilai aturan baru yang dibuat punya dampak langsung ke warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaPermintaan Otorita IKN agar warga membongkar rumahnya lantaran bangunan tersebut tidak sesuai dengan tata ruang wilayah IKN.
Baca SelengkapnyaDia memikirkan nasib warga khususnya di Kampung Bayam.
Baca SelengkapnyaAnies tidak pernah melakukan hal itu saat menjabat jadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies mencontohkan saat kampanye di Pilgub DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya