Calon Siswa di DKI Bisa Hitung Nilai Akhir PPDB Jalur Prestasi, Cek di Sini
Merdeka.com - Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta membuat laman web khusus untuk menghitung nilai akhir calon peserta didik baru (CPDB) sebelum Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 dimulai.
Diketahui, nilai akhir berguna bagi CPDB yang ingin mendaftar PPDB melalui jalur prestasi. Adapun terdapat dua jalur prestasi, yaitu akademik dan nonakademik.
Laman tersebut dapat diakses dalam tautan https://sidanira.jakarta.go.id/simulasiprestasi2.
-
Bagaimana cara menghitung nilai akhir CPNS? Nilai akhir CPNS dihitung berdasarkan kombinasi nilai SKD dan SKB, dengan rumus: nilai akhir = (40 persen nilai SKD + 60 persen nilai SKB). Sebagai contoh, jika nilai SKD adalah 30,55 dan nilai SKB adalah 69,135, maka nilai akhir yang diperoleh adalah (40 persen x 30,55) + (60 persen x 69,135) = 51,33.
-
Bagaimana mendaftar PPPK Tahap 2? Pendaftaran untuk seleksi PPPK 2024 Tahap 2 telah resmi dibuka di portal SSCASN BKN mulai tanggal 17 November 2024.
-
Siapa yang bisa daftar PPPK Tahap 2? Dalam keputusan tersebut, tenaga non-ASN yang terdaftar dalam basis data BKN diizinkan untuk mengikuti seleksi jika memenuhi salah satu dari kriteria berikut: Tidak memenuhi syarat (TMS) pada seleksi administrasi PPPK Tahap 1. Tidak memenuhi syarat (TMS) pada seleksi administrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Belum pernah melamar pada seleksi pengadaan ASN sebelumnya.
-
Apa saja jabatan yang tersedia di PPPK Tahap 2? Jabatan yang tersedia bagi pelamar mencakup: Pengelola Umum Operasional, Operator Layanan Operasional, Pengelola Layanan Operasional, Penata Layanan Operasional.
-
Bagaimana cara mendaftar PPPK? Berikut cara untuk melakukan pendaftaran PPPK tahap II 2024 melalui portal SSCASN:1. Kunjungi laman SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id/2. Buat akun SSCASN dengan NIK 3. Masuk akun SSCASN dengan NIK dan password4. Isi data diri, pilih jenis seleksi, formasi instansi dan jabatan5. Unggah dokumen persyaratan sesuai instansi yang dilamar6. Akhiri proses pendaftaran dan cetak Kartu Pendaftaran.
-
Kenapa PPPK Tahap 2 penting bagi non-ASN? Seleksi PPPK 2024 Tahap 2 merupakan peluang signifikan bagi tenaga non-ASN yang telah terdaftar dalam basis data BKN.
"Dalam web kita, ada kita siapkan Sidanira V.2. Jadi masyarakat bisa menghitung di situ, bisa menghitung sendiri indeks prestasinya dengan memasukkan kelas berapa, kemudian prestasi akademiknya berapa," kata Wakil Kepala Disdik DKI Jakarta Purwosusilo saat rapat dengan Komisi E DPRD, Jumat (19/5).
Purwosusilo menjelaskan, laman web ini dibuat berdasarkan hasil rekomendasi saat pihaknya melakukan focus group discussion (FGD) terkait PPDB 2023.
"Jadi pada saat FGD, dapat satu masukkan tolong bantu masyarakat bisa menghitung sendiri dulu deh sebelum menentukan jalur prestasi akademik atau nonakademik," ujar Purwosusilo.
"Jadi kalau masyarakat punya data-data nilai rapor, punya sertifikat kejuaraan akademik (dan) nonakademik, punya sertifikat kepengurusan organisasi, masyarakat bisa memasukkan ya ke dalam sistem itu," sambungnya.
Maka dari itu, Purwosusilo menegaskan bahwa laman web ini dapat menunjukkan nilai akhir CPDB agar tak bimbang dalam menentukan jalur prestasi yang diambil.
"Maka masyarakat untuk saat ini bisa menghitung terlebih dahulu sebelum menentukan mengambil jalur prestasi yang akademik atau jalur prestasi yang nonakademiknya. Nah ini salah satu pengembangan kita melayani masyarakat," ucap Purwosusilo.
Saat ini, warga Jakarta yang ingin mengikuti PPDB DKI untuk jenjang SD, SMP, SMA dan SMA sudah bisa melakukan verifikasi Kartu Keluarga (KK) dan pengajuan akun.
Namun, pengajuan akun dan verifikasi KK PPDB Jakarta 2023 dibuka secara bertahap. Hingga hari ini, baru jenjang SD dan SMP yang dapat melakukan verifikasi.
Pada laman ppdb.jakarta.go.id, pendaftaran PPDB untuk jenjang SD resmi dibuka sejak Senin, 15 Mei 2023. Sementara itu, pengajuan akun PPDB SMP, baru dapat dilakukan 19 Mei 2023, dan 24 Mei 2023 untuk pengajuan akun PPDB jenjang SMA dan SMK.
Cara pengajuan akun PPDB baik di jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK Jakarta 2023 secara teknis tak memiliki perbedaan. Hanya saja, CPDB dapat melihat jalur pendaftaran yang diterapkan di masing-masing jenjang.
Pada jenjang SD, jalur pendaftaran meliputi penyandang disabilitas, anak panti dan anak nakes yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19, DTKS, mitra Transjakarta, KPJ, zonasi, pindah tugas orang tua dan anak guru, tahap kedua, dan tahap ketiga.
Sementara itu, untuk PPDB jenjang SMP jalur pendaftarannya mempunyai tambahan antara lain, prestasi akademik, prestasi non akademik, penyandang disabilitas, anak panti dan anak nakes yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19.
Kemudian, DTKS, KJP Plus sekaligus PIP, KJP Plus, mitra Transjakarta, KPJ, zonasi, pindah tugas orang tua dan anak guru, serta tahap kedua.
Lalu, PPDB jenjang SMA dan SMK jalur pendaftarannya meliputi prestasi akademik, prestasi non akademik, penyandang disabilitas, anak panti dan anak nakes yang meninggal dunia dalam penanganan Covid-19, DTKS.
Selanjutnya, ada KJP Plus sekaligus PIP, KJP Plus, mitra Transjakarta, KPJ, zonasi, pindah tugas orang tua dan anak guru, serta tahap kedua, dan tambahan PPDB bersama. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seleksinya berdasarkan zona prioritas kemudian berdasarkan usia.
Baca SelengkapnyaPanduan lengkap untuk mengisi PDSS SNBP 2025 mencakup mekanisme manual dan penggunaan e-Rapor agar proses pengisian menjadi lebih efisien.
Baca SelengkapnyaIPK menentukan predikat kelulusan mahasiswa di akhir studi.
Baca SelengkapnyaPelamar PPPK 2023 diingatkan agar tidak lupa untuk mengecek pengumuman hasil tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Baca SelengkapnyaPada tahun ini, anak tak sekolah (ATS) mendapat kesempatan untuk mendaftar melalui jalur afirmasi.
Baca SelengkapnyaPendaftaran dimulai dengan pembuatan akun oleh calon peserta didik.
Baca SelengkapnyaAdapun pelamar yang bisa mengecek kelulusan PPPK Guru ini adalah mereka yang telah melewati berbagai tahapan ujian CASN.
Baca SelengkapnyaFormasi PPPK dialokasikan sebagai upaya penyelesaian penataan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.
Baca SelengkapnyaPemerintah memiliki komitmen penuh untuk menyelesaikan permasalahan terkait 1,7 juta pegawai non-ASN.
Baca Selengkapnyaseleksi administrasi merupakan seleksi tahap awal.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta membuka pendaftaran PPDB 2024 secara daring jenjang SD hingga SMA pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah jadwal seleksi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I tahun anggaran 2024.
Baca Selengkapnya