DKI siaga banjir rob sampai dua hari ke depan

Merdeka.com - Banjir rob kembali melanda Jakarta Utara. Setidaknya tiga kecamatan yang tergenang itu yakni Kecamatan Cilincing, Kecamatan Pademangan, dan Kecamatan Penjaringan pada Selasa (5/12).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan banjir rob tidak berlangsung lama karena pada sorenya sekitar pukul 16.00 WIB banjir rob sudah surut. Walau begitu, Anies memprediksi banjir rob kembali hal ini karena kondisi cuaca. Untuk itu ia telah memerintahkan semua pihak untuk terus siaga 24 jam.

"Tetapi kita akan siap terus terutama sampai dua hari ke depan. Karena menurut prediksi, sampai dua hari ke depan ini, permukaan air akan meningkat dan sesudah dua hari akan turun. Jadi dua hari ini statusnya siaga. 24 jam siap Sambil kita berharap mudah-mudahan tidak ada bencana," jelasnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/12).

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan rob terjadi karena fenomena bulan purnama atau supermoon. Menurutnya, ini terjadi bukan hanya di Jakarta Utara tetapi juga melanda Kepulauan Seribu.

"Di Kepulauan Seribu ada yang enggak pernah terjadi banjir rob, terjadi juga di Kepulauan Seribu. Ini karena fenomena siklus cuaca yang memang ekstrem," ucap Sandi

Walau begitu sebagai antisipasi sementara akan diperbanyak karung-karung pasir. Sampai nanti tanggul laut atau NCICD (National Capital Integrated Coastal Development) yang sedang dibangun sebagai solusi jangan panjang.

"Karung dan NCICD itu mungkin jangka panjangnya. Tapi untuk sementara karung pasir dan pompa harus 100 persen dan pstikan 24 jam siap untuk banjir rob," ujar Sandiaga.