Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fraksi PSI DPRD DKI Minta Sekolah Harus Bisa Cegah Pelajar Ikut Demo

Fraksi PSI DPRD DKI Minta Sekolah Harus Bisa Cegah Pelajar Ikut Demo Bentrokan di depan Gedung BPK. ©2019 Merdeka.com/Iqbal Nugroho

Merdeka.com - Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Idris Ahmad, meminta agar pelajar dari DKI Jakarta yang terlibat kerusuhan saat demo di sekitar Gedung DPR RI ditindak tegas. Menurut Idris, sanksi tak hanya pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) karena tak semua pelajar yang ikut demonstrasi merupakan pemegang KJP.

Ancaman pencabutan KJP ini sebelumnya disampaikan Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

"Pada prinsipnya kan penerima KJP ini bahkan bukan hanya penerima KJP menurut saya, semua siswa yang terlibat tindak pidana atau berpotensi tindak pidana sebenarnya harus ada tindakan tegas. Prinsip kami sih seperti itu," jelasnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (2/10).

Dalam persoalan ini, Idris juga meminta sekolah harus turun tangan melakukan pencegahan agar hal serupa tak terulang kembali. Sekolah harus memberlakukan pengawasan lebih ketat terhadap siswanya agar para pelajar tak turun ke jalan dan melakukan tindakan anarkis.

"Sekolah jangan sampai tahu akan ada kerusuhan dia mendiamkan. Baru pas ada kerusuhan cuci tangan cuma cabut KJP-nya. Malah susah lagi. Kalau saya sih lebih mendorong bagaimana sekolah bisa melakukan pengawasan dan pencegahan terhadap potensi-potensi seperti ini, yang potensinya dalam arti tindak pidana kerusakan dan sebagainya," jelasnya.

Sekolah juga harus memberlakukan larangan siswanya turun ke jalan, terlebih jika dilakukan saat jam pelajaran. Siswa, lanjutnya, tugas utamanya adalah belajar. Demonstrasi pun menurutnya telah ada aturannya dalam UU.

"Dan kalau sudah mengarah ke pidana, perusakan dan sebagainya itu harus ditindak tegas, bukan hanya tindak (pencabutan) KJP-nya saja, bukan hanya penerima KJP, semua siswa di Jakarta maksud saya kalau terlibat kerusuhan (ditindak)," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Ratiyono menyampaikan jika pelajar yang terbukti melakukan tindakan anarkis saat demonstrasi, KJP akan dicabut jika pelajar yang bersangkutan merupakan pemegang KJP.

"Kalau dia kriminal bisa pemberhentian KJP. Tapi kalau sifatnya ikut-ikutan kena sanksi dari kepolisian dan mendapat peringatan dan pembinaan," jelasnya di Balai Kota, Selasa (1/10).

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mau Ikut Demo di DPR, 159 Pelajar di Jaktim Diamankan
Mau Ikut Demo di DPR, 159 Pelajar di Jaktim Diamankan

Para pelajar itu mengikuti ajakan untuk bergabung di gedung DPR RI dari mulut ke mulut dan sosmed.

Baca Selengkapnya
KemenPPPA: Study Tour Hak Anak Peroleh Pendidikan di Luar Kelas
KemenPPPA: Study Tour Hak Anak Peroleh Pendidikan di Luar Kelas

Pihak sekolah juga wajib berdiskusi dan mendengarkan opini dari orang tua murid sebelum melakukan study tour.

Baca Selengkapnya
Ini Imbauan Polisi kepada Pemilih Pemula di Musim Pilkada
Ini Imbauan Polisi kepada Pemilih Pemula di Musim Pilkada

Polisi mendatangi para pelajar SMA 1 Ukui, Kabupaten Pelalawan, yang menjadi pemilih pemula di Pilkada serentak.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Larangan Perpisahan dan Study Tour, Apa Untung dan Ruginya Bagi Siswa?
Pemprov DKI Larangan Perpisahan dan Study Tour, Apa Untung dan Ruginya Bagi Siswa?

Seharusnya dugaan sekolah mencari untuk dari acara study tour juga harus menjadi perhatian.

Baca Selengkapnya
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah

Disdik DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) sejak 30 April 2024 terkait larangan tersebut.

Baca Selengkapnya
85 Pelajar Ikut Demo Kawal Putusan MK di DPR, Terancam KJP Dicabut?
85 Pelajar Ikut Demo Kawal Putusan MK di DPR, Terancam KJP Dicabut?

Disdik DKI Jakarta sejauh ini pihaknya belum menentukan sanksi bagi para pelajar yang ikut demo.

Baca Selengkapnya
Cara Ampuh Satpol PP Cegah Tawuran di Jakarta
Cara Ampuh Satpol PP Cegah Tawuran di Jakarta

Satpol PP DKI Jakarta menggaet pelajar untuk mencegah terjadinya tawuran dan tindakan melanggar aturan lainnya di DKI.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Minta Tak Ada Lagi Bullying di Sekolah: Siswa Belajar dengan Baik, Turuti Nasihat Guru
Heru Budi Minta Tak Ada Lagi Bullying di Sekolah: Siswa Belajar dengan Baik, Turuti Nasihat Guru

Heru mengimbau siswa fokus belajar serta menaati peraturan sekolah.

Baca Selengkapnya
Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Disdik Jakarta Imbau Perpisahan Murid Tak Digelar di Luar Sekolah
Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Disdik Jakarta Imbau Perpisahan Murid Tak Digelar di Luar Sekolah

Purwo bilang, dilarangnya perpisahan di luar area sekolah sudah ditetapkan melalui surat edaran (SE).

Baca Selengkapnya
KPAI Temukan Indikasi Mobilisasi Anak Dalam Demo RUU Pilkada
KPAI Temukan Indikasi Mobilisasi Anak Dalam Demo RUU Pilkada

Ada indikasi mobilisasi anak-anak sekolah ini dilakukan pada sore hari di batas waktu pelarangan demo dengan pola yang mirip.

Baca Selengkapnya
DPR Minta Pemerintah Batasi Ketat soal Putusan MK Bolehkan Kampanye di Lembaga Pendidikan
DPR Minta Pemerintah Batasi Ketat soal Putusan MK Bolehkan Kampanye di Lembaga Pendidikan

Dibolehkannya kampanye di lembaga pendidikan, dikhawatirkan bisa mengganggu kondusivitas kegiatan pendidikan.

Baca Selengkapnya
Polres Rokan Hulu Imbau Pelajar Tertib Berlalu Lintas dan Titip Pesan Cooling System Pemilu 2024
Polres Rokan Hulu Imbau Pelajar Tertib Berlalu Lintas dan Titip Pesan Cooling System Pemilu 2024

Cooling system dilakukan untuk menjaga dan mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca Selengkapnya