Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Pesona Tuk Bima Lukar, Mata Air Sungai Serayu Peninggalan Zaman Hindu

5 Pesona Tuk Bima Lukar, Mata Air Sungai Serayu Peninggalan Zaman Hindu Wisata Air Sungai Serayu. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sungai Serayu merupakan salah satu sungai paling ikonik di Provinsi Jawa Tengah. Sungai ini membentang sepanjang 181 km dan melintasi lima kabupaten, yaitu Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banyumas, hingga bermuara di Kabupaten Cilacap.

Di wilayahnya, sungai ini melintasi deretan pegunungan dengan pemandangan yang indah. Bahkan kemasyhuran sungai ini diabadikan dalam sebuah lagu keroncong berjudul “Di Tepian Sungai Serayu”.

Titik permulaan aliran Sungai Serayu itu berada di sebuah mata air yang tak jauh dari kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng. Masyarakat sekitar mengenalnya dengan nama “Tuk Bima Lukar”. Tak hanya menjadi titik hulu Sungai Serayu, di mata air itu terdapat peninggalan zaman Hindu yang disakralkan oleh warga setempat. Berikut selengkapnya.

Arti "Tuk Bima Lukar"

tuk bimo lukar

©Diengplateu.id

Tuk Bima Lukar merupakan sebuah air mancur yang keluar dari batu kuno. Melansir dari jatengprov.go.id, nama Bima Lukar memiliki arti Bima, yaitu seorang tokoh Pandawa Lima dari cerita pewayangan yang sedang Lukar, berarti melepas seluruh pakaiannya.

Asal Mula Nama Sungai Serayu

tuk bimo lukar

©Ksmtour.com

Konon, asal mula mata air ini dikaitkan dengan sosok Bima. Waktu itu, pihak Pandawa yang diwakili Bima berlomba membuat sungai melawan tim Kurawa. Sebelum menggali, dia mendapat wangsit untuk membuat sungai dalam keadaan tanpa busana. Singkat cerita, dia berhasil menggali sungai dengan menepati wangsit itu dan memenangkan lomba.

Namun setelah sungai itu jadi, dia melihat seorang gadis cantik mandi di sungai yang baru saja dia buat. Bima terpana dan kemudian berucap “Sira Ayu” (kamu cantik). Ucapan itulah yang kemudian dijadikan dasar penamaan Sungai Serayu.

Terdiri dari Tiga Undakan

tuk bimo lukar

©Diengplateu.id

Melansir dari kanal Indonesia Kaya, bangunan mata air ini terdiri dari tiga undakan. Undakan atas menjadi bagian paling suci. Di bagian ini terdapat tempat untuk menaruh sesaji. Di bawahnya terdapat sebuah kolam penampungan air. Sedangkan di undakan paling bawah terdapat dua buah pancuran yang airnya tak pernah henti mengalir.

Bisa Buat Awet Muda

tuk bimo lukar

©Indonesiakaya.com

Di pancuran inilah pengunjung atau masyarakat sekitar biasa mencuci muka mereka. Masyarakat sekitar banyak yang percaya, dengan mencuci muka atau mandi di mata air ini akan membuat seseorang awet muda. 

Lokasi Strategis

tuk bimo lukar

©Indonesiakaya.com

Lokasi mata air ini sebenarnya cukup strategis karena letaknya persis di pinggir jalan raya Dieng-Wonosobo. Lokasi persisnya berada tak jauh dari gapura wisata Dieng. Untuk menuju ke sini, pengendara cukup memarkirkan kendaraan di lokasi parkir yang berada di pinggir jalan. Setiap orang yang datang ke sinipun tidak perlu membeli tiket.    (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Sungai Serayu Jawa Tengah, Kaya Akan Sejarah
Fakta Sungai Serayu Jawa Tengah, Kaya Akan Sejarah

Memiliki debit air yang cukup besar, sungai Serayu juga menyimpan kisah sejarah yang menarik disimak.

Baca Selengkapnya
Tak hanya Indah, 4 Danau di Bali Ini Jadi Sumber Air Penting bagi Kehidupan
Tak hanya Indah, 4 Danau di Bali Ini Jadi Sumber Air Penting bagi Kehidupan

Danau-danau ini menjadi sumber kehidupan bagi manusia dan makhluk lain di wilayah setempat

Baca Selengkapnya
Dulu Jadi Batas Kerajaan Tarumanegara dengan Mataram Kuno, Ini Fakta Menarik Sungai Bogowonto
Dulu Jadi Batas Kerajaan Tarumanegara dengan Mataram Kuno, Ini Fakta Menarik Sungai Bogowonto

Sungai Bogowonto merupakan salah satu sungai besar yang berada di Provinsi Jawa Tengah. Dulunya sungai itu bernama Watukura

Baca Selengkapnya
Fakta Unik Tuk Sikopyah, Mata Air Keramat di Lereng Gunung Slamet
Fakta Unik Tuk Sikopyah, Mata Air Keramat di Lereng Gunung Slamet

Tuk Sikopyah merupakan mata air keramat di lereng Gunung Slamet. Keberadaannya begitu penting karena menjadi sumber kehidupan warga.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tuk Si Bedug, Sumber Mata Air Keramat di Sleman Konon Warisan Sunan Kalijaga
Mengenal Tuk Si Bedug, Sumber Mata Air Keramat di Sleman Konon Warisan Sunan Kalijaga

Sampai saat ini mata air tersebut masih terjaga kesuciannya.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Sendang Tirto Kamandanu, Sumber Air Warisan Raja Jayabaya yang Tak Pernah Kering, Konon Bisa Obati Segala Penyakit
Mengunjungi Sendang Tirto Kamandanu, Sumber Air Warisan Raja Jayabaya yang Tak Pernah Kering, Konon Bisa Obati Segala Penyakit

Setiap hari, sumber air keramat ini selalu ramai pengunjung.

Baca Selengkapnya
Desa di Kebumen Ini Punya Banyak Mata Air Tersembunyi, Salah Satunya Disebut Keramat
Desa di Kebumen Ini Punya Banyak Mata Air Tersembunyi, Salah Satunya Disebut Keramat

Salah satu mata air sering dikunjungi pada setiap malam keramat penanggalan Jawa

Baca Selengkapnya
Kisah Situ Lengkong Panjalu di Ciamis, Dahulu Tercipta dari Air Zam-Zam Makkah
Kisah Situ Lengkong Panjalu di Ciamis, Dahulu Tercipta dari Air Zam-Zam Makkah

Konon, Situ Lengkong Panjalu tercipta dari tetesan air zam-zam yang dibawa dari Makkah oleh anak dari raja Hindu yang berkuasa.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Senjang Senjoyo, Wisata yang Dulunya Menjadi Tempat Pemandian Kerajaan Pajang
Mengunjungi Senjang Senjoyo, Wisata yang Dulunya Menjadi Tempat Pemandian Kerajaan Pajang

Sumber mata air itu juga digunakan untuk pertanian dan kebutuhan air bagi industri sekitar.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Desa Bintang Hulu, Ada Mata Air yang BIsa menyembuhkan Penyakit
Mengunjungi Desa Bintang Hulu, Ada Mata Air yang BIsa menyembuhkan Penyakit

Tempat wisata ini menyajikan pemandangan indah dengan mata air yang segar dan berkhasiat.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Pertapaan Mandalasari, Situs yang Disakralkan Masyarakat Dieng hingga Jadi Tujuan Ziarah
Mengunjungi Pertapaan Mandalasari, Situs yang Disakralkan Masyarakat Dieng hingga Jadi Tujuan Ziarah

Situs pertapaan itu berada di antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon.

Baca Selengkapnya
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje
Disebut Jadi Cikal Bakalnya Kabupaten Purbalingga, Ini Fakta Unik Desa Wisata Onje

Desa Wisata Onje menyimpan potensi wisata dari sejarah hingga alam

Baca Selengkapnya