Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Ciri-ciri Stres Berat yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mencegahnya

7 Ciri-ciri Stres Berat yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mencegahnya Ilustrasi depresi. ©Alamy

Merdeka.com - Sudah menjadi garis hidup manusia bahwa tidak selamanya akan merasakan bahagia. Setiap orang pasti pernah mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya. Pengalaman pahit tersebut ada yang sifatnya ringan, sedang, hingga berat yang bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan stres.

Melansir dari Healthline, stres adalah reaksi tubuh saat seseorang menghadapi ancaman. Kondisi ini bisa menyebabkan seseorang mengalami tekanan atau suatu perubahan pikiran yang membuat gugup, marah, tidak bersemangat, dan putus asa. Selain itu, situasi tersebut juga dapat memicu reaksi tubuh, baik secara fisik maupun mental.

Gangguan stres jika tidak segera bisa mengakibatkan depresi, yang bisa membuat suasana hati terus mengalami tekanan dan kehilangan semangat hidup. Kondisi traumatis ini dapat bersifat objektif maupun subjektif, baik itu karena kekerasan fisik, emosional, hingga kejadian yang bisa mengancam nyawa.

Lantas, apa saja ciri-ciri stres berat dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasannya yang dilansir dari Mental Health:

Penyebab Stres Berat

021 tantri setyorini

©2018 Merdeka.com/Pixabay

Sebelum mengetahui ciri-ciri stres berat, ketahui terlebih dahulu. Stres adalah gangguan yang seringkali dipicu oleh tekanan batin. Ada beberapa hal yang kerap menjadi penyebab stress, seperti masalah dalam hubungan keluarga, sosial, patah hati, dan kondisi lain yang membuat sakit hati.

Seseorang yang mengalami situasi stres, tubuh akan beraksi secara alami, yaitu melepas hormon kortisol dan adrenalin. Adapun berbagai situasi yang sering memicu terjadinya stres, seperti tidak memiliki pekarjaan, beban berat di tempat kerja, dan penyakit yang tidak kunjung sembuh. Berikut ini beberapa penyebab stress yang biasa dialami penderita:

Kekerasan Emosional

Kekerasan emosional atau bullying menjadi salah satu penyebab seseorang mengalami stres berat. Beberapa kekerasan emosional seperti ejekan dan hinaan dapat berpengaruh buruk bagi kondisi kejiwaan penderita. Seseorang yang sering dituntut terlalu keras, bahkan melebihi kemampuan, bisa meningkatkan risiko mengalami stres berat.

Kekerasan Seksual

Pelecehan seksual juga dapat meninggalkan trauma yang mendalam bagi korban. Salah satu kelompok paling rentan yang bisa mengalami kondisi ini adalah anak-anak. Kejadian ini bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan stres berat.

Riwayat Keluarga

Seseorang yang memiliki riwayat keluarga dengan gangguan stres maka lebih berisiko mengalami stres berat. Stres bersifat sangat kompleks, artinya banyak gen berbeda yang masing-masing memberi efek kecil, daripada gen tunggal yang berkontribusi terhadap risiko penyakit.

Selain itu, memiliki riwayat penyalahgunaan narkoba atau alkohol bisa memengaruhi risiko seseorang mengalami stres berat. Tak heran, jika banyak orang mengalami stres berat karena memiliki riwayat dengan obat-obatan terlarang.

Trauma

Trauma merupakan pengalaman emosional yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk melepaskan diri dari memori kejadian buruk di masa silam. Kondisi kejiwaan ini biasanya disebabkan oleh suatu kejadian buruk dan cara seseorang dalam memaknai peristiwa menyakitkan tersebut. Kondisi ini bisa menyebabkan seseorang kehilangan semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari dan mengalami gangguan stres.

Mengenal Ciri-ciri Stres Berat

ilustrasi depresi

©Shutterstock/Yuri Arcurs

Stres berat adalah salah satu masalah kesehatan yang serius yang bisa menyebabkan depresi. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), depresi menempati peringkat ke-4 sebagai penyakit yang ada di dunia. Adapun ciri-ciri stres bisa dilihat dari dua aspek, yakni fisik dan psikologi yang ditandai seperti berikut:

  1. Sering merasakan suasana hati yang buruk dan perasaan sedih yang berkelanjutan.
  2. Selalu merasa kelelahan dan kehilangan gairah seksual.
  3. Kehilangan selera makan dan sering merasa pusing yang tidak jelas alasannya.
  4. Berat badan turun secara drastis atau naik drastis.
  5. Merasa putus asa dan tidak berharga.
  6. Sering merasa cemas dan khawatir yang berlebihan.
  7. Kehilangan selera untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Cara Mencegah Stres Berat

ilustrasi meditasi

Shutterstock/lzf

Setiap orang pernah mengalami suatu peristiwa menyakitkan di dalam hidupnya. Tak jarang, pengalaman pahit masa lalu ini sering mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun jangan khawatir, dengan berdamai dengan kenyataan, seseorang bisa bangkit dari segala keterpurukan.

Secara umum, stres berat harus melibatkan bantuan medis profesional dari psikolog atau psikiater. Hal ini perlu dilakukan untuk mengidentifikasi masalah yang sebenarnya terjadi. Dilansir dari Help Guide, berikut beberapa cara mencegah stres berat yang bisa dilakukan:

Bersikap Terbuka

Cara mencegah stres berat yang pertama adalah berusaha untuk selalu bersikap terbuka. Semakin menghindari masalah dan mencoba menutup-nutupi peristiwa, dapat membuat keadaan kian memburuk. Oleh karena itu, mencoba untuk memaafkan diri sendiri dan menumbuhkan kepercayaan diri menjadi salah satu cara terbaik untuk mencegah stress dan depresi.

Selain itu, bersikap terbuka terhadap orang-orang terdekat seperti sering mencurahkan perasaan dan isi hati bisa menjadi obat psikologis agar suasana hati lebih tenang dan tentram. Mencurahkan isi hati ini juga bisa dilakukan dengan cara-cara lain seperti menulis, melukis, dan melakukan berbagai aktivitas yang bisa membuat hati lega.

Meditasi

Salah satu cara mencegah dan mengatasi ciri-ciri stres berat adalah ialah rutin melakukan meditasi. Kegiatan relaksasi ini dapat menumbuhkan pikiran positif dan membangkitkan semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Pasalnya, pikiran negatif yang sering muncul dapat menyebabkan seseorang menjadi cemas, stres, bahkan mengalami depresi obsesif.

Oleh karena itu, berpikir positif diperlukan untuk menghindari gangguan mental yang bisa terjadi. Pasalnya, berpikir positif dapat memberi pengaruh baik untuk keadaan psikologis.

Senantiasa Berdoa dan Bersyukur

Sudah kita ketahui bersama bahwa manusia di dunia tentu tidak akan pernah lepas dari permasalahan hidup. Hampir dapat dipastikan setiap orang memiliki masalahnya sendiri-sendiri. Hal inilah yang kemudian harus disadari bahwa kita tidak hidup sendiri dan masih banyak orang di luar sana yang mengalami masalah lebih besar.

Salah satu puncak kebahagiaan ialah ketika seseorang mampu bersyukur dengan apa yang dimiliki. Selalu percaya bahwa semua masalah yang kita hadapi sekarang adalah upaya mendewasakan diri agar ke depan dapat menjadi pribadi yang lebih baik. Selain itu, masih banyak hal di dunia ini yang patut kita syukuri seperti memiliki sahabat, keluarga, dan pekerjaan. (mdk/jen)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!

Stres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.

Baca Selengkapnya
Stres Rentan Terjadi saat Lebaran, Ketahui Penyebab serta Cara Mencegahnya
Stres Rentan Terjadi saat Lebaran, Ketahui Penyebab serta Cara Mencegahnya

Pada masa-masa Lebaran seperti saat ini, masalah berupa stres bisa rentan terjadi bagi siapa saja.

Baca Selengkapnya
Penyebab Otot Tegang Karena Stres, Ketahui Cara Mengatasinya
Penyebab Otot Tegang Karena Stres, Ketahui Cara Mengatasinya

Stres bisa menyebabkan berbagai keluhan fisik, salah satunya otot tubuh yang tegang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Manfaat Istirahat Mental dan Cara Melakukannya, Perlu Diketahui
Manfaat Istirahat Mental dan Cara Melakukannya, Perlu Diketahui

Istirahat mental dibutuhkan ketika sudah kewalahan menghadapi situasi yang menyebabkan stres atau burn out.

Baca Selengkapnya
9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan
9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan

Beberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!

Baca Selengkapnya
Penyebab Stres pada Anak dan Cara Mengatasinya
Penyebab Stres pada Anak dan Cara Mengatasinya

Dengan memahami penyebab stres dan cara mengatasinya, orang tua dan pendidik dapat membantu anak-anak mereka menghadapi tantangan dengan lebih baik.

Baca Selengkapnya
Benarkah Resolusi Membuat Stres? Ternyata Ini Faktanya
Benarkah Resolusi Membuat Stres? Ternyata Ini Faktanya

Stres telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan setiap individu. Salah satu momen yang seringkali menjadi pemicu stres adalah saat menyusun resolusi.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ini Ragam Dampak Buruk dari Stres yang Dapat Memengaruhi Kualitas Hidupmu
Waspada! Ini Ragam Dampak Buruk dari Stres yang Dapat Memengaruhi Kualitas Hidupmu

Bukan hanya mental saja yang akan terpengaruh, tetapi juga fisik serta aspek sosial yang penting.

Baca Selengkapnya
7 Tips Mengatasi Rasa Rendah Diri, Kenali Juga Penyebabnya
7 Tips Mengatasi Rasa Rendah Diri, Kenali Juga Penyebabnya

Rendah diri adalah tantangan emosional yang dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang.

Baca Selengkapnya