Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Gempa Besar yang Pernah Terjadi di Pulau Jawa, Ada yang Sebabkan Tsunami

7 Gempa Besar yang Pernah Terjadi di Pulau Jawa, Ada yang Sebabkan Tsunami Gempa Yogyakarta. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Indonesia terletak di antara tiga pertemuan lempeng besar yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Australia, dan Lempeng Pasifik. Oleh karena itulah kawasan Indonesia rawan terjadi gempa. Pulau Jawa sebagai pulau yang dihuni 60% penduduk di Indonesia tak luput dari bahaya gempa.

Tercatat, beberapa gali gempa besar pernah mengguncang pulau itu dan beberapa di antaranya menyebabkan Tsunami. Berikut ini adalah 7 gempa besar yang pernah mengguncang Pulau Jawa.

Gempa Jakarta 1699

gerbang batavia

aussieclogs.com.au

Aktivitas kegempaan di Pulau Jawa telah tercatat dari zaman dahulu kala. Bahkan ibu kota Jakarta yang saat ini dihuni 9 jutaan warga dulunya tak luput dari gempa.

Gempa Jakarta terjadi pada 5 Januari 1699. Dilansir dari Liputan6.com, gempa yang merenggut setidaknya 28 nyawa itu berlangsung selama 45 menit hingga satu jam.

Tak hanya itu, dalam bukunya yang berjudul History Of Java, Sir Thomas Raffles menuliskan bahwa gempa itu menyebabkan pencemaran lingkungan yang amat parah.

Pencemaran itu disebabkan oleh luapan lumpur dari perut bumi. Namun, penyebab dari gempa bumi itu tidak diketahui secara pasti.

Gempa Jogja 2006

gempa yogyakarta

©2013 Merdeka.com

Gempa Jogja yang terjadi pada 27 Mei 2006 adalah salah satu gempa yang menelan banyak korban jiwa di Indonesia. Karena bencana itu tercatat 6.234 orang meninggal dunia.

Dilansir dari Liputan6.com, gempa itu berkekuatan 5,9 Skala Richter (SR) atau 6,3 SR menurut perhitungan Balai Survei Geologi Amerika Serikat (USGR) dan memiliki kedalaman 7,5 km.

Tak hanya korban meninggal, gempa itu mengakibatkan banyak rumah yang rata dengan tanah. Bahkan para korban dilarikan ke rumah sakit menggunakan bus, mobil atau berjalan kaki.

Namun jumlah rumah sakit yang menampung dan jumlah dokter tidak sebanding dengan banyaknya korban yang harus menjalani perawatan. Akibat gempa ini, jaringan komunikasi terputus dan warga yang mengungsi mencapai 200.000 orang.

Gempa Jogja 1867

Sebelum tahun 2006, gempa juga pernah mengguncang wilayah Yogyakarta dan sekitarnya pada 10 Juni 1867. Kala itu, korban jiwa mencapai 300 orang.

Tak hanya di Jogja, kerusakan akibat gempa juga terjadi daerah-daerah lain seperti Cirebon, Pekalongan, Banyumas, Semarang, dan Surakarta. Bahkan gempa juga dirasakan sampai di ibukota Batavia.

Atas kejadian ini, perkebunan dan pabrik gula mengalami kerusakan parah di Yogyakarta. Tak hanya itu, sejumlah bangunan milik Kraton seperti Tamansari juga hancur karena gempa ini.

Gempa Jawa 1943

Pada 23 Juli 1943, gempa besar kembali terjadi di Jawa. Gempa yang berpusat di selatan Pulau Jawa itu memiliki kekuatan 7,0 SR dan kedalaman 60 km.

Atas peristiwa ini, sebanyak 213 orang meninggal dunia, 3.900 orang luka-luka, dan lebih dari 12.600 rumah roboh.

Wilayah yang paling terdampak atas peristiwa ini adalah Bantul. Di sana, tercatat ada 31 orang yang meninggal dan 2.682 rumah yang roboh.

Kendati demikian gempa juga menyebabkan sejumlah kerusakan di Surakarta, Garut, dan banyak wilayah di Jawa Tengah.

Gempa Tasikmalaya 2009

007 djoko poerwanto

©2017 Merdeka.com/istimewa

Gempa di Tasikmalaya terjadi pada 2 September 2009 pada pukul 14.55. Kekuatan gempa yang terjadi saat itu lumayan besar yaitu 7,3 SR. Dilansir dari Liputan6.com, gempa itu terjadi akibat terjadi tumbukan antara Lempeng Indo-Australia dengan Lempeng Eurasia.

Salah satu daerah yang paling parah terdampak gempa itu adalah wilayah Cianjur di mana gempa itu mengakibatkan longsor yang menewaskan 40 orang. Selain itu sejumlah bangunan di wilayah Sukabumi dan Tasikmalaya hancur dan rata dengan tanah.

Gempa itupun dirasakan hingga Jakarta yang berjarak 200 km dari pusat gempa. Karena gempa itu, ribuan orang berlarian keluar dari gedung-gedung tinggi dan juga pusat perbelanjaan.

Secara total, gempa itu mengakibatkan 80 orang meninggal dunia, 47 orang hilang, dan 1.250 warga luka-luka.

Gempa Pangandaran 2006

tsunami pangandaran

©2013 Merdeka.com

Gempa Pangandaran terjadi tak beberapa lama berselang setelah Gempa Jogja, tepatnya pada 17 Juli 2006 pukul 15.19 WIB. Gempa di Pangandaran berkekuatan 7,7 SR dan disertai tsunami.

Tsunami di Pangandaran itu terjadi 15 menit setelah gempa. Luapan air menyebabkan banyak rumah warga yang berada di sepanjang pantai barat Pangandaran hancur.

Tsunami yang terjadi di Pangandaran menjangkau daratan sejauh 500 meter. Sebanyak lebih dari 600 orang meninggal dalam bencana itu.

Gempa Bumi dan Tsunami Jawa Timur 1994

Gempa di Jawa Timur terjadi waktu dini hari pada tanggal 3 Juni 1994. Kekuatannya yang mencapai 7,8 SR menyebabkan gelombang Tsunami di sepanjang pantai selatan Jawa Timur. Atas peristiwa ini, daerah-daerah pesisir di Banyuwangi seperti Pantai Plengkung, Pantai Pancer, dan Pantai Rajagwesi rata dengan tanah.

Korban meninggal dalam peristiwa ini mencapai 215 orang. Karena peristiwa ini, pemerintah Banyuwangi saat itu mengeluarkan kebijakan untuk tidak mendirikan pemukiman dalam jarak 1 km dari garis pantai. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Punya 15 Segmen Megathrust, Ini Penjelasan BRIN Indonesia
Indonesia Punya 15 Segmen Megathrust, Ini Penjelasan BRIN Indonesia

Terdapat 15 segmen megathrus di Indonesia. Masing-masing segmen punya sejarah kegempaannya masing-masing

Baca Selengkapnya
Apa Itu Megathrust? Gempa Berskala Besar yang Mengancam Indonesia
Apa Itu Megathrust? Gempa Berskala Besar yang Mengancam Indonesia

Merdeka.com merangkum informasi tentang apa itu gempa megathrust, penyebab, dan dampaknya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya
Peneliti BRIN Blak-blakan Ungkap 15 Segmen Megathrust di RI, Bisa Picu Gempa hingga Magnitudo 9,2
Peneliti BRIN Blak-blakan Ungkap 15 Segmen Megathrust di RI, Bisa Picu Gempa hingga Magnitudo 9,2

Menurut Rahma, gempa megathrust memiliki ciri khusus yang siklusnya berulang.

Baca Selengkapnya
Gempa Tuban, 14 Bangunan Mengalami Kerusakan
Gempa Tuban, 14 Bangunan Mengalami Kerusakan

Gempa dengan magnitudo 6,5 terjadi pukul 15.52 Wib yang berpusat dari 130 kilometer timur laut wilayah Tuban, dengan kedalaman 10 kilometer.

Baca Selengkapnya
17 Ribu Warga Mengungsi Akibat Gempa Gresik
17 Ribu Warga Mengungsi Akibat Gempa Gresik

Warga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.

Baca Selengkapnya
Akibat Gempa, Pasien RS Unair Surabaya Dievakuasi Sementara ke Lapangan Parkir
Akibat Gempa, Pasien RS Unair Surabaya Dievakuasi Sementara ke Lapangan Parkir

Ratusan pasien RS Universitas Airlangga terpaksa dievakuasi ke lapangan akibat gempa bumi

Baca Selengkapnya
BMKG Pasuruan Catat 153 Kali Gempa Susulan di Tuban & Pulau Bawean Jatim Hingga Sabtu Pagi
BMKG Pasuruan Catat 153 Kali Gempa Susulan di Tuban & Pulau Bawean Jatim Hingga Sabtu Pagi

Rentetan gempa Tuban sejak Jumat pagi dipicu sesar aktif di Laut Jawa.

Baca Selengkapnya
BNPB: 58 Kali Gempa Susulan Guncang Tuban, Pulau Bawean, Gresik dan Surabaya
BNPB: 58 Kali Gempa Susulan Guncang Tuban, Pulau Bawean, Gresik dan Surabaya

Gempa susulan terjadi pascagempa yang mengguncang sejumlah kawasan di Jawa Timur, Jumat (22/3).

Baca Selengkapnya
19 Kali Gempa di Tuban, Ini Penjelasan BMKG
19 Kali Gempa di Tuban, Ini Penjelasan BMKG

Gempa tersebut bahkan dirasakan masyarakat di Malang, Semarang hingga Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
Analisis BMKG Terkait Gempa Beruntun di Tuban
Analisis BMKG Terkait Gempa Beruntun di Tuban

Hasil analisis menjelaskan, sesar aktif tersebut mengalami pergeseran.

Baca Selengkapnya
Dampak Gempa Tuban, Dinding dan Keramik di Sejumlah Rumah Warga Alami Kerusakan
Dampak Gempa Tuban, Dinding dan Keramik di Sejumlah Rumah Warga Alami Kerusakan

Gempa tersebut terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.

Baca Selengkapnya
Ini Analisis Badan Geologi soal Gempa Magnitudo 6,2 di Garut
Ini Analisis Badan Geologi soal Gempa Magnitudo 6,2 di Garut

Badan Geologi Kementerian ESDM memaparkan analisis tentang gempa bumi magnitudo 6,2 yang mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya