8 Manfaat Kakao untuk Kesehatan, Bantu Cegah Diabetes

Merdeka.com - Manfaat kakao untuk kesehatan tentu sudah tidak diragukan lagi. Kakao merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Biasanya, biji kakao dipakai sebagai bahan utama pembuatan cokelat.

Melansir dari Healthline, kakao memiliki kandungan serat, karbohidrat, kalsium, zat besi, dan masih banyak lagi. Beberapa kandungan tersebut berperan penting untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit. Tentu saja, manfaat kakao ini bisa didapatkan secara optimal bila dikonsumsi secara rutin dan teratur.

Kendati demikian, tidak semua jenis kakao memberi manfaat untuk kesehatan. Hanya kakao murni atau cokelat hitam yang baik untuk dikonsumsi. Berikut sejumlah manfaat kakao untuk kesehatan yang merdeka.com lansir dari Healthline:

Menurunkan Risiko Stres

pexels

Manfaat kakao untuk kesehatan yang pertama adalah menurunkan risiko stres. Menurut sejumlah penelitian, menunjukkan bahwa mengonsumsi kakao atau cokelat hitam mampu mengurangi stres.

Agar mendapatkan hasil optimal, sebaiknya mengonsumsi kakao secara rutin. Tentu saja, hal ini harus diimbangi dengan pola hidup sehat. Dengan begitu, nantinya kakao benar-benar mampu menurunkan risiko stres.

Menurunkan Tekanan Darah

Kakao juga memiliki manfaat untuk menurunkan tekanan darah. Kakao murni atau cokelat hitam berfungsi efektif untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi. Manfaat ini didapatkan dari senyawa nitrogen oksida yang dapat melebarkan pembuluh darah.

Manfaat kakao untuk kesehatan ini bisa didapatkan secara optimal bila dikonsumsi selama 2-8 minggu berturut-turut. Dengan begitu, penyakit hipertensi bisa dicegah dan diatasi secara alami.

Mencegah Jerawat

Manfaat kakao untuk kesehatan berikutnya dapat mencegah jerawat. Antioksidan yang terkandung dalam bubuk kakao akan membantu merangsang sel-sel kulit dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Masker wajah bubuk kakao akan membantu untuk menyembuhkan jerawat dengan merangsang sel-sel kulit untuk dibuka dan melepaskan bakteri keluar dari kulit.

Mencegah Penuaan Dini

Manfaat kakao selanjutnya adalah mencegah penuaan dini. Kakao mengandung beragam nutrisi baik bagi kulit. Senyawa kimia yang bersifat antiradang dan antioksidan pada kakao, dapat melancarkan aliran darah ke kulit.

Efek ini berfungsi efektif memperlambat kerusakan jaringan kulit akibat paparan sinar matahari. Kendati demikian, sebaiknya mengonsumsi kakao secara teratur atau tidak berlebihan.

Memperbaiki Suasana Hati

©Unsplash/alexandra lammerink

Kakao memiliki sifat theobromine dan kafein yang dapat memengaruhi suasana hati menjadi lebih positif dan meningkatkan rasa waspada. Selain itu, zat aktif phenethylamine dalam kakao juga dapat meningkatkan produksi endorfin, yaitu senyawa kimia dalam otak yang berperan melawan stres dan mengatasi perasaan tidak bersemangat.

Meningkatkan Stamina

Manfaat kakao untuk kesehatan lainnya, yaitu meningkatkan stamina. Kakao memiliki kandungan kalori yang baik, sehingga mampu meningkatkan stamina dan lebih berenergi.

Selain itu, kakao juga mengandung kafein yang dikenal sebagai stimulan alami yang berperan penting untuk menjaga Anda tetap fokus dan terjaga. Maka dari itu, agar lebih bersemangat dan berenergi dalam menjalani aktivitas sehari-hari, konsumsi kakao secara rutin dan teratur.

Mencegah Kanker

Kakao mengandung antioksidan tinggi dan bersifat antiradang. Kandungan ini dipercaya mampu mencegah pertumbuhan sel kanker dalam tubuh dan menangkal efek kerusakan sel, sehingga risiko terkena kanker bisa berkurang.

Selain itu, kakao juga mempunyai senyawa theobromine dan theophyline yang dapat mencegah asma. Manfaat ini bisa diperoleh dengan cara mengonsumsinya secara teratur dan tidak berlebihan.

Mencegah Diabetes

Manfaat kakao untuk kesehatan selanjutnya adalah mencegah diabetes. Studi menunjukkan bahwa makan kakao bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2. Kandungan antioksidan yang tinggi pada kakao berperan penting untuk mencegah diabetes.

Itulah beberapa manfaat kakao untuk kesehatan yang penting diketahui. Manfaat kakao ini bisa didapatkan secara optimal bila diimbangi dengan pola makan sehat dan olahraga secara teratur. Selain itu, hindari mengonsumsi kakao secara berlebihan. (mdk/jen)