Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Masjid Tua dan Kera Ekor Panjang, Ini Keunikan Desa Wisata Cikakak di Banyumas

Ada Masjid Tua dan Kera Ekor Panjang, Ini Keunikan Desa Wisata Cikakak di Banyumas Desa Wisata Cikakak. ©YouTube/Kemendesa PDTT

Merdeka.com - Desa Wisata Cikakak memiliki berbagai potensi yang bisa menjadi magnet untuk menggaet wisatawan. Menyadari potensi itu Menparekraf Sandiaga Uno menjadikan salah satu dari 50 desa wisata terbaik di Indonesia.

Berada di Kecamatan Wangon, Banyumas, belum banyak orang mengetahui desa wisata itu. Padahal desa itu memiliki keunikannya sendiri, salah satunya adalah keberadaan Masjid Saka Tunggal yang konon dibangun pada tahun 1288.

Selain itu di sana juga terdapat tradisi budaya serta mitos yang berkembang di tengah masyarakat. Bagi wisatawan yang ingin berburu oleh-oleh, Desa Wisata Cikakak juga memiliki cinderamata khas hasil buah karya masyarakatnya.

Orang lain juga bertanya?

Lalu sebenarnya seperti apa keunikan Desa Wisata Cikakak? Berikut selengkapnya:

Masjid Tua Berdiri Sebelum Masjid Demak

desa wisata cikakak

©YouTube/Kemendesa PDTT

Di Desa Cikakak, ada sebuah masjid tua bernama Masjid Saka Tunggal. Dilansir dari kanal YouTube Official PPSDM Kemendes PDTT, masjid itu didirikan oleh Kyai Haji Mustolih, tokoh penyebar Agama Islam di Cikakak.

Keunikan masjid itu adalah adanya tiang penyangga atau “saka tunggal” setinggi 5 meter. Dibangun pada tahun 1288, masjid itupun menjadi yang tertua di Banyumas.

“Berdasarkan cerita nenek moyang terdahulu, masjid ini didirikan sebelum Masjid Agung Demak. Yang mendirikan adalah Mbah Kholih. Sementara kami-kami selaku juru kunci sekaligus masyarakat di sekitar sini adalah keturunannya,” kata Sulam, juru kunci Masjid Saka Tunggal.

Salah satu tradisi di Masjid Saka Tunggal Cikakak biasanya digelar pada Hari Jumat. Sebelum Salat Jumat dimulai, masyarakat sekitar sudah berkumpul untuk berdzikir dan bersholawat dengan nada khas seperti melantunkan kidung Jawa. Tradisi itu disebut dengan nama “ura-ura”.

Mitos Desa Cikakak

desa wisata cikakak

©YouTube/Kemendesa PDTT

Berada di lereng bukit yang tak jauh dari kawasan hutan, lingkungan di sekitar Masjid Saka Tunggal menjadi habitat alami dari monyet ekor panjang. Menurut legenda, ratusan monyet yang hidup liar di sekitar masjid itu dulunya adalah santri-santri nakal yang dikutuk karena tidak mau melaksanakan ibadah salat.

Di samping itu, masyarakat di Desa Cikakak sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal. Salah satunya adalah perayaan tradisi Rasulan. Dikutip dari YouTube Kemendes PDTT, tradisi itu digelar setiap tahun sebagai rasa syukur masyarakat atas hasil panen yang melimpah.

“Jadi kita mengikuti dari pada adat istiadat nenek moyang kita dari zaman dulu. Adat di sini disebut “Rosul” sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT,” kata Safan Muhayi Amani, tokoh agama Desa Cikakak.

Tingkatkan Kesejahteraan Warga

desa wisata cikakak

©YouTube/Kemendesa PDTT

Selain adat dan tradisinya, Desa Wisata Cikakak juga memiliki kuliner khas salah satunya wajik ketela tekong. Selain itu di desa tersebut juga ada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang dibentuk untuk lebih memberdayakan masyarakat dalam memaksimalkan potensi wisata desanya.

“Tujuan yang paling utama adalah untuk menyejahterakan warga semua, sehingga keinginan kami, anak-anak zaman sekarang tidak ada yang menganggur. Karena mereka sudah mulai kreatif, ada yang membuat souvenir, kuliner, UMKM, jadi memberikan kesempatan kerja pada seluruh warga Desa Cikakak,” kata Kepala Desa Cikakak, Akim. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Desa Bejijong Mojokerto, Merasakan Sensasi Kembali ke Masa Majapahit
Mengunjungi Desa Bejijong Mojokerto, Merasakan Sensasi Kembali ke Masa Majapahit

Pesona sejarah, alam, dan budaya membuat wisatawan merasakan kemegahan masa lampau sekaligus keceriaan masa kini

Baca Selengkapnya
Merasakan Kearifan Lokal Sunda di Desa Wisata Selamanik Ciamis, Dapat Penghargaan Kemenparekraf
Merasakan Kearifan Lokal Sunda di Desa Wisata Selamanik Ciamis, Dapat Penghargaan Kemenparekraf

Desa wisata Selamanik layak dikunjungi saat berkunjung ke Kabupaten Ciamis.

Baca Selengkapnya
Napak Tilas Kejayaan Islam Cirebon di Desa Astana, Ada Makam Sunan Gunung Jati dan Keraton Pertama
Napak Tilas Kejayaan Islam Cirebon di Desa Astana, Ada Makam Sunan Gunung Jati dan Keraton Pertama

Di Desa Astana, peninggalan kejayaan Islam era lampau masih bisa dilihat seperti makam Sunan Gunung Jati, Petilasan Syekh Datul Kahfi, sampai Keraton Pakungwati

Baca Selengkapnya
Wakili Indonesia di Ajang Pariwisata Internasional, Intip Daya Tarik Batulayang Cisarua
Wakili Indonesia di Ajang Pariwisata Internasional, Intip Daya Tarik Batulayang Cisarua

Desa wisata ini sayang untuk dilewatkan saat mampir ke Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Desa Wisata Ciasihan di Bogor, Punya 10 Curug yang Indah sampai Oleh-Oleh Peci dari Bambu
Mengunjungi Desa Wisata Ciasihan di Bogor, Punya 10 Curug yang Indah sampai Oleh-Oleh Peci dari Bambu

Lokasi ini wajib dikunjungi saat singgah di Kabupaten Bogor

Baca Selengkapnya
Kunjungi Desa Wisata Adat Kemiren Banyuwangi, Menteri Sandiaga: Pengalaman World Class Tourism
Kunjungi Desa Wisata Adat Kemiren Banyuwangi, Menteri Sandiaga: Pengalaman World Class Tourism

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
12 Wisata Kampung di Indonesia yang Indah dan Memesona, Wajib Dikunjungi
12 Wisata Kampung di Indonesia yang Indah dan Memesona, Wajib Dikunjungi

Wisata kampung di Indonesia memancarkan keindahan yang menakjubkan, menciptakan pengalaman yang mendalam bagi para pengunjung.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Desa Sei Sekonyer Kalteng, Rasakan Sensasi Spa Pakai Ramuan Hutan hingga Bermalam di Kapal
Mengunjungi Desa Sei Sekonyer Kalteng, Rasakan Sensasi Spa Pakai Ramuan Hutan hingga Bermalam di Kapal

Destinasi wisata yang hadirkan pengalaman tak terlupakan.

Baca Selengkapnya
Lebih Dekat dengan Desa Wisata Baros di Bandung, Hadirkan Nuansa Kampung Khas Sunda
Lebih Dekat dengan Desa Wisata Baros di Bandung, Hadirkan Nuansa Kampung Khas Sunda

Selain menyaksikan keindahan alam khas pedesaan Sunda, berwisata ke Desa Baros juga memberikan pengalaman pengunjung untuk merasakan menjadi warga setempat

Baca Selengkapnya
Kisah Bangkitnya Desa Cibuntu, Dulu Terisolir Kini Jadi Desa Wisata
Kisah Bangkitnya Desa Cibuntu, Dulu Terisolir Kini Jadi Desa Wisata

Desa Cibuntu punya banyak potensi wisata. Dapat banyak penghargaan.

Baca Selengkapnya
10 Tempat Wisata di IKN yang Menarik Dikunjungi, Jangan Sampai Terlewat
10 Tempat Wisata di IKN yang Menarik Dikunjungi, Jangan Sampai Terlewat

Tempat wisata di IKN menjanjikan daya tariknya tersendiri. Berbagai destinasi yang tersedia menawarkan keindahan alam dan budaya yang unik.

Baca Selengkapnya
Eksotisme Desa Wisata Bira Tengah Sampang, Bebas Polusi Udara Cocok untuk Healing
Eksotisme Desa Wisata Bira Tengah Sampang, Bebas Polusi Udara Cocok untuk Healing

Desa Wisata Bira Tengah cocok jadi obat penat dari hiruk pikuk perkotaan.

Baca Selengkapnya