Cerita di Balik Gitar Akustik Pertama Pongki Barata, Pemberian Ayah yang Bersejarah

Merdeka.com - Nama Pongki Barata mulai melambung saat berkarier bersama Jikustik. Ia berhasil membuat lagu-lagu cinta yang sukses menjadi hits di industri musik.

Meski telah mengantarkannya pada kesuksesan, Pongki memutuskan untuk keluar dari Jikustik pada 2011. Ia kemudian memulai kariernya sebagai seorang penyanyi solo.

Di atas panggung, Pongki selalu membawa gitar akustik sebagai alat musiknya. Berbicara soal gitar miliknya, ada satu gitar yang paling bersejarah baginya.

Gitar Pertama

YouTube - Daniel Mananta Network

Baru-baru ini, Pongki membagikan kisah tentang gitar akustik pertamanya. Hal itu diungkapkannya dalam video yang diunggah di kanal Youtube Daniel Mananta Network.

Suami Sophie Navita ini mengatakan bahwa gitar akustik pertamanya itu dibelikan ayahnya yang kemudian menantangnya untuk menguasai lagu. Pongki harus menguasai satu lagu penuh dalam waktu 3 bulan.

"Dia beliin gitar pertama saya itu akustik. Terus dia menantang, kalau dalam 3 bulan tidak bisa satu lagu penuh, diambil lagi gitarnya," ungkap Pongki.

"Itu saya SMP ya, jadi dalam waktu 3 bulan barang itu kepakai," imbuhnya.

Pendukung Pertama

Pongki mengakui bahwa ayahnyalah yang menjadi pendukung utama dalam kariernya. Meski tak selalu diungkapkan dengan kata-kata, sang ayah selalu mengusahakan yang terbaik baginya.

"Ayah saya itu suporter terbesar. Jadi sebelum saya punya album dia fans pertama saya mungkin ya," kata Pongki.

"Cara ayah saya dapat gitar itu jadi dia kan kerja di bank, nasabahnya itu ada pembuat gitar di Bandung. Dia nodong pembuat gitar itu," tambahnya.

Sejarah

Sampai sekarang, gitar tersebut masih disimpan Pongki dengan baik. Ia menegaskan akan selalu merawat benda bersejarah di sepanjang kariernya tersebut.

"Masih ada gitarnya, saya taruh di Jogja di rumah ibu saya," ucapnya.

"Itu gitar saya buat untuk membuat album pertama sama Jikustik di tahun 2000. Jadi nggak mungkin dijual," pungkasnya.