Dulu Megah dan Ramai Penumpang, Ini Potret Bangunan Bekas Stasiun Secang yang Masih Terjaga Keasliannya
Bangunan itu kini masih utuh, namun banyak cat yang mengelupas dan coret-coret oknum tidak bertanggung jawab.
Bangunan itu kini masih utuh, namun banyak cat yang mengelupas dan coret-coret oknum tidak bertanggung jawab.
Dulu Megah dan Ramai Penumpang, Ini Potret Bangunan Bekas Stasiun Secang yang Masih Terjaga Keasliannya
Stasiun Secang merupakan salah satu stasiun kereta api non-aktif yang berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Stasiun ini dibangun oleh perusahaan kereta api swasta dari Belanda Nederlansch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) dan dibuka pada 1 Juli 1898.
-
Bagaimana Stasiun Cikajang di masa jayanya? Saat masih aktif, Stasiun Cikajang selalu ramai dikunjungi oleh pengguna jasa angkutan yang hendak bepergian dengan kereta api. Saat itu Stasiun Cikajang melayani perjalanan ke Garut empat kali sehari. Tak hanya angkutan penumpang, kereta api itu juga membawa hasil bumi seperti teh dan kopi.
-
Apa fungsi Stasiun Medan di masa lalu? Stasiun Medan ini dulunya menjadi saksi bisu perkembangan kereta api dari masa ke masa. Bahkan, berperan penting dalam berlangsungnya aktivitas perkebunan yang akan di distribusikan ke luar negeri.
-
Bagaimana Stasiun Binjai mempertahankan keasliannya? Meski bangunan ini tergolong tua, secara fisik Stasiun Binjai masih kokoh dengan mempertahankan keasliannya, berbeda dengan stasiun lainnya yang ada di Sumatra Utara.
-
Bagaimana stasiun Nagreg bertahan hingga kini? Di usianya yang senja, stasiun ini masih mampu beroperasi dan kokoh berdiri dengan renovasi yang dilakukan berulang kali.
-
Bagaimana kondisi terowongan Stasiun Tugu di masa lalu? Dulunya, terowongan masih menggunakan tangga manual, sehingga kerap terjadi antrean.
-
Apa yang kini menempati bangunan Stasiun Grabag Merbabu? Saat ini, bangunan stasiun tersebut digunakan untuk sekolah SMP NU Ma'arif Grabag.
Pada masa jayanya, stasiun ini ramai penumpang. Terlebih stasiun itu merupakan titik pertemuan kereta dengan tiga arah tujuan, ke selatan menuju Yogyakarta, ke utara menuju Ambarawa hingga Kedungjati, dan ke barat menuju Temanggung hingga Parakan.
Namun pada tahun 1970, jumlah penumpangnya menurun drastis karena kereta apinya saat itu berjalan sangat pelan dan sering menimbulkan kecelakaan karena relnya tepat berada di pinggir jalan raya. Stasiun itu akhirnya ditutup pada tahun 1976. Lantas bagaimana keadaan stasiun ini sekarang?
Tak jauh dari bangunan utama Stasiun Secang, terdapat bangunan kuno yang dulunya berfungsi sebagai gudang stasiun. Bangunan itu memiliki luas 10x20 meter. Bangunan itu asli seutuh-utuhnya. Kini bangunan itu dimanfaatkan warga sebagai lapangan bulu tangkis.
Bangunan utama Stasiun Secang masih tampak utuh. Cat-cat tembok memang sudah banyak yang mengelupas, dan di banyak bagiannya sudah banyak coretan. Bangunan itu memiliki lebar sekitar 10 meter sedangkan panjangnya mencapai 50 meter.
Dilansir dari kanal YouTube Jejak Tempo Doeloe, banyak dari bagian stasiun itu yang masih asli mulai dari kayunya, besinya, lantainya, jendelanya, serta pintunya.
Atapnya terbuat dari sebuah plat besi yang berumur ratusan tahun. Temboknya tidak ada yang retak. Bekas instalasi listrik juga masih terlihat. Bangku-bangkunya terbuat dari kayu jati dengan tebal sekitar 4 cm. Loket pembagian tiket penumpang pun masih terlihat jelas.
“Di sinilah pembagian jalur menuju Magelang, dan penumpang ada yang turun, beli tiket di sini, menuju ke Parakan,” papar pemilik kanal YouTube Jejak Tempo Doeloe.
- Munaslub Kadin Diduga Upaya Menggusur Arsjad Rasjid karena Pernah Jadi Ketua Tim Ganjar-Mahfud
- Ridwan Kamil Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga bagi Warga Jakarta Terdampak PHK
- Selain Kebutuhan Dasar, Ini Daftar Barang Berharga yang Perlu Dibawa bila Terjadi Gempa Megathrust
- FOTO: Indo Water 2024 Expo Hadirkan Solusi Pengelolaan Air dan Energi Terbarukan di JIExpo Kemayoran
- 7 Minyak Goreng yang Cocok untuk Diet, Bikin Badan Sehat dan Rendah Lemak
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024