Fakta Unik KAWS, Patung Raksasa di Candi Prambanan Mahakarya Seniman Kontemporer Dunia
Pameran KAWS di Prambanan menjadi yang pertama di Indonesia.
Pameran KAWS di Prambanan menjadi yang pertama di Indonesia.
Fakta Unik KAWS, Patung Raksasa di Candi Prambanan Mahakarya Seniman Kontemporer Dunia
Karya seni kontemporer KAWS: Holiday hadir di halaman Candi Prambanan pada 19-31 Agustus 2023. Pengunjung Candi Prambanan dapat melihat dari dekat bahkan berfoto di depan karya seni tersebut.
-
Kenapa Candi Prambanan terkenal? Prambanan juga terkenal dengan pertunjukan sendratari Ramayana yang diselenggarakan di sekitar kompleks candi.
-
Di mana Candi Prambanan berada? Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang terletak di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
-
Apa yang istimewa di Candi Prambanan? Peninggalan sejarah yang tidak boleh Anda lewatkan untuk mengisi libur akhir tahun adalah Candi Prambanan. Candi Hindu setinggi 47 meter ini dibangun oleh Dinasti Sanjaya pada abad ke-9. Selain dapat menikmati kemegahan dari warisan sejarahnya, kamu juga dapat menonton pertunjukan budaya Sendratari Ramayana Prambanan yang biasanya digelar setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu.
-
Dimana letak Candi Prambanan? Kompleks candi ini terletak di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa Tengah kurang lebih 17 kilometer timur laut Yogyakarta, 50 kilometer barat daya Surakarta dan 120 kilometer selatan Semaranag, persis di perbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
-
Apa yang didedikasikan untuk Candi Prambanan? Candi ini dipersembahkan untuk Trimurti, tiga dewa utama Hindu yaitu Brahma sebagai dewa pencipta, Wishnu sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah.
-
Dimana lokasi Candi Prambanan? Kamu dapat mengunjungi Candi Prambanan dengan akses yang sangat mudah, yaitu menggunakan kereta rel listrik (KRL) dan turun di Stasiun Brambanan.
Pameran KAWS itu menjadi yang pertama kali di Indonesia dan pertama kali pula ditampilkan di Situs Warisan Dunia UNESCO.
“Saya merasa terhormat dengan dipajangnya patung karya seni di Indonesia. Seni memiliki kekuatan untuk menyatukan orang dan menginspirasi koneksi yang bermakna. Saya bersyukur atas kesempatan untuk berkontribusi pada hal itu melalui pekerjaan saya,”
ujar KAWS, dikutip dari Liputan6.com pada Sabtu (19/8) lalu.
KAWS merupakan nama lain dari Brian Donnelly, seorang seniman dan desainer asal Amerika Serikat. Brian memulai kariernya sebagai seniman grafiti di Kota New York.
Ia belajar ilustrasi di School of Visual Arts di New York. Sebelum sukses sebagai KAWS, Donnelly merupakan seorang pelukis latar untuk serial animasi Disney 101 Dalmatians: The Series (1997-1998).
Kini Donnelly dengan nama profesionalnya, KAWS, telah mencatatkan namanya di dunia seni rupa kontemporer. Ia telah membuat karya seni yang kemudian dilelang dengan harga signifikan dan menjadi salah satu andalan pasar seni.
Selain itu, KAWS juga pernah berkolaborasi dengan sejumlah pihak di antaranya A Bathing Ape (BAPE), Dior, Nike, Bearbrick, Disney, Travis Scott, Pharrell Williams, Nina Chanel Abney, dan J-Hope BTS.
KAWS juga pernah memenangkan berbagai spektrum budaya populer dan membantu menjembatani batas antara seni jalanan, seni rupa, mode, dan lainnya.
Donnelly sebelumnya telah memecahkan rekor lelang antara lain lewat The KAWS Album (2005) yang terjual USD 14,8 juta, Untitled (2004) yang terjual USD 7,4 juta, serta karya-karya lainnya. Sampai sekarang, karyanya telah mengukir sejarah berkali-kali.