Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kubah Lava Gunung Merapi Terus Membesar, Begini Penampakannya

Kubah Lava Gunung Merapi Terus Membesar, Begini Penampakannya Kubah Lava Merapi makin membesar. ©YouTube/Wong Merapi

Merdeka.com - Gunung Merapi sudah berstatus siaga (level 3) sejak 5 November 2020. Keadaan ini menjadikan status siaga terlama sepanjang sejarah dari salah satu gunung api teraktif di Indonesia itu.

Selama status siaga diberlakukan sejak setahun lalu, Merapi sudah sering menunjukkan aktivitasnya, baik dari intensitas kegempaan, keluarnya lava pijar maupun awan panas guguran. Pertanyaannya adalah kapan kondisi seperti ini akan berakhir?

Dilansir dari kanal YouTube Wong Merapi pada Minggu (12/12), tampak dalam sebuah video kubah lava yang ada di puncak Gunung Merapi makin membesar. Lantas seperti apa penjelasan terhadap keadaan tersebut? Berikut selengkapnya:

Pertumbuhan Kubah Lava Merapi

kubah lava merapi makin membesar

©YouTube/Wong Merapi

Dalam video tersebut, dijelaskan kubah lava Gunung Merapi terus mengalami pertumbuhan. Bahkan volumenya diperkirakan mencapai 3 juta meter kubik.

Ketika volume kubah lava itu makin membesar, maka daya tampung kawah penuh. Hal ini membuat pertumbuhan kubah lava terdesak ke arah selatan puncak. Hal ini dikarenakan bukaan kawah mengarah ke arah selatan. Di sana pula akan berpotensi terjadi luncuran lava.

Pengaruh Curah Hujan

kubah lava merapi makin membesar

©YouTube/Wong Merapi

Apabila luncuran lava itu terjadi, maka materialnya akan mengalir ke arah Kali Woro, Kali Gendol, dan Kali Kuning.

Selain itu curah hujan yang tinggi juga dapat membuat volume kubah lava itu semakin berat. Ketika kubah lava tidak mampu lagi menahan beratnya, maka potensi terjadi guguran lava semakin besar.

“Kita sebagai warga Gunung Merapi alangkah lebih baik mengikuti perkembangan Gunung Merapi dari sumber yang valid. Sedulur bisa mengecek aktivitas terkini Gunung Merapi di akun media sosial BPPTKG,” kata host dari kanal YouTube Wong Merapi.

Imbauan BPPTKG

kubah lava merapi makin membesar

©YouTube/Wong Merapi

Pada Minggu (12/12), viral video berdurasi 10 detik yang memperlihatkan Gunung Merapi mengeluarkan awan panas. Mengenai peristiwa tersebut, pihak Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) membenarkan video tersebut. Pihak BPPTKG menjelaskan awan panas itu memiliki jarak luncur 2.000 meter ke arah barat daya.

“Adapun potensi bahaya berupa lava dan awan panas dengan jarak luncur maksimal 3-5 km. Lokasi aliran yang rawan bahaya meliputi Sungai Boyong, Kuning, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh 5 km dan Sungai Gendol 3 km,” terang BPPTKG dikutip dari Merdeka.com. (mdk/shr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bentuk Kubah Lava Barat Daya Gunung Merapi Alami Perubahan, Ini Penjelasan BPPTKG
Bentuk Kubah Lava Barat Daya Gunung Merapi Alami Perubahan, Ini Penjelasan BPPTKG

Perubahan bentuk kubah lava itu teramati berdasarkan analisis morfologi pada periode 30 Juni-6 Juli 2023

Baca Selengkapnya
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding

Puncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Erupsi Lagi, Muntahkan Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter
Gunung Merapi Erupsi Lagi, Muntahkan Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter

Guguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan 8 Kali Guguran Lava dalam Waktu 6 Jam, Ini Penjelasan BPPTKG
Gunung Merapi Luncurkan 8 Kali Guguran Lava dalam Waktu 6 Jam, Ini Penjelasan BPPTKG

Morfologi kubah lava di puncak Gunung Merapi juga mengalami perubahan.

Baca Selengkapnya
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik

Beberapa batuan seukuran truk menggelinding dari puncak Gunung Merapi dan terdampar di tempat itu

Baca Selengkapnya
Muncul Kubah Lava di Kawah Gunung Ibu, Ini Dampaknya
Muncul Kubah Lava di Kawah Gunung Ibu, Ini Dampaknya

Kubah lava adalah tonjolan berbentuk gundukan melingkar yang terbentuk dari ekstrusi lava kental secara perlahan dari gunung berapi.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Alami 71 Gempa Guguran, Ini Pemicunya
Gunung Merapi Alami 71 Gempa Guguran, Ini Pemicunya

Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.

Baca Selengkapnya
Marapi Erupsi Tengah Malam Seburkan Abu 1.500 Meter, Terdengar Gemuruh Disertai Lava Pijar
Marapi Erupsi Tengah Malam Seburkan Abu 1.500 Meter, Terdengar Gemuruh Disertai Lava Pijar

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Sejauh Ribuan Meter
Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Sejauh Ribuan Meter

Masyarakat diimbau untuk mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik serta mewaspadai bahaya lahar.

Baca Selengkapnya
Badan Geologi: Jumlah Gempa di Gunung Ibu Halmahera Meningkat Signifikan
Badan Geologi: Jumlah Gempa di Gunung Ibu Halmahera Meningkat Signifikan

Gunung Ibu diamati secara visual dan instrumental dari pos pengamatan gunung api yang berlokasi di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km

Gunung Merapi kembali menunjukkan keaktifannya, Jumat (28/7) malam. Gunung di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu meluncurkan awan panas guguran sejauh 1,5 Km.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter

Gunung Marapi Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter

Baca Selengkapnya