Manfaat Diet DASH bagi Kesehatan, Efektif Turunkan Tekanan Darah

Merdeka.com - Menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang memang perlu dilakukan oleh setiap orang. Bukan tanpa alasan, memperhatikan asupan makanan sehari-hari tentu menjadi cara yang baik untuk menjaga tubuh tetap sehat. Selain itu, cara ini juga baik dilakukan untuk menjaga bentuk tubuh yang sehat dan ideal.

Selain untuk mengontrol berat badan, sebagian orang juga menerapkan diet khusus untuk tujuan kesehatan tertentu. Salah satunya adalah diet DASH atau DASH diet. Diet DASH merupakan singkatan dari Dietary Approches to Stop Hypertension. Dari sebutannya, sudah dapat dipahami bahwa diet ini dilakukan untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Bukan hanya itu, ternyata terdapat beberapa manfaat diet DASH yang bisa didapatkan oleh tubuh. Mulai dari menurunkan kadar gula darah, kadar lemak dalam darah, hingga mengurangi kolesterol jahat dalam tubuh. Berbagai manfaat ini tentu saja sangat mendukung kesehatan sistem kardiovaskular yang lebih baik.

Bagi penderita diabetes atau penyakit kardivaskular lain, dapat menerapkan pola diet ini untuk membantu mengontrol gejala secara efektif. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, tentu Anda harus mematuhi pola makan dan jenis makanan apa saja yang boleh dikonsumsi.

Dilansir dari Medical News Today, berikut kami merangkum beberapa manfaat diet DASH bagi kesehatan dan aturan makannya perlu diketahui.

Mengenal Diet DASH

©CC0 Public Domain

Sebelum mengetahui beberapa manfaat diet DASH bagi kesehatan, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan pola diet ini. Diet DASH atau Dietary Approches to Stop Hypertension adalah pola makan khusus yang diterapkan dengan tujuan menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Selain menurunkan tekanan darah, pola diet ini juga dikatakan dapat membantu menurunkan berat badan yang lebih sehat, menurunkan kolesterol, mengelola dan mencegah diabetes.

Dalam pola diet ini, terdapat beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam konsumsi makanan sehari-hari, yaitu ukuran atau porsi makan, jenis makanan yang dikonsumsi, dan keseimbangan nutrisi yang dibutuhkan. Selain itu, diet DASH juga mendorong seseorang untuk mengonsumsi lebih sedikit natrium (bahan utama dalam garam) dan meningkatkan asupan magnesium, kalsium, dan potasium.

Pola diet ini tidak lain merupakan strategi untuk menurunkan tekanan darah. Cara ini juga mendorong orang untuk bisa memilih konsumsi makanan yang lebih sehat serta menghindari makanan sampah atau makanan olahan yang dapat memicu berbagai macam penyakit.

Manfaat Diet DASH

Shutterstock

Setelah mengetahui pengertian umumnya, terdapat beberapa manfaat diet DASH bagi kesehatan yang perlu diketahui. Seperti dijelaskan sebelumnya, pada dasarnya diet ini dilakukan untuk tujuan menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi yang dapat memicu beragam penyakit seperti serangan jantung, gagal jantung, hingga stroke.

Di samping itu, pola diet DASH juga membawa beberapa manfaat diet lain, yaitu sebagai berikut:

Dari beberapa manfaat diet DASH tersebut, tidak hanya membantu mencegah penyakit kardiovaskular tetapi juga dapat menurunkan risiko obesitas dan penyakit diabetes tipe 2. Berdasarkan penelitian tahun 2013, peneliti menemukan bahwa DASH sangat efektif menurunkan tekanan darah orang dengan atau tanpa sindrom metabolik.

Selain itu, ada pula penelitian yang menunjukkan bahwa diet ini dapat mengurangi risiko kanker kolorektal dan meningkatkan harapan hidup secara keseluruhan. Bahkan ahli merekomendasikan diet DASH untuk penderita penyakit ginjal untuk mendapatkan kesehatan yang lebih baik.

Jenis Makanan yang Dikonsumsi

©2015 Picjumbo/Victor Hanacek

Setelah mengetahui beberapa manfaat diet DASH bagi kesehatan, Anda perlu mengetahui jenis makanan apa saja yang boleh dikonsumsi dalam pola diet jenis ini. Pertama, perlu ditekankan kembali bahwa diet DASH berfokus pada konsumsi makanan yang kaya antioksidan, rendah lemak jenuh dan lemak trans, kaya serat, protein, magnesium, kalsium, dan potasium, serta rendah natrium.

Lemak jenuh sebagian besar terdapat pada daging berlemak, produk susu penuh lemak, minyak kelapa, minyak sawit, dan minyak inti sawit. Dengan begitu, konsumsi beberapa makanan ini perlu dihindari. Sementara itu, Anda harus lebih banyak mengonsumsi:

Beberapa makanan tersebut dinilai rendah lemak jenuh, lemak total, dan kolesterol. Selain itu, terdapat beberapa makanan yang mengandung kalium tinggi dan sangat direkomendasikan untuk pola diet ini, yaitu sebagai berikut:

Setelah mengetahui beberapa jenis makanan yang dapat dikonsumsi, berikut rekomendasi cara menerapkan pola diet DASH dengan sehat, agar manfaat diet ini maksimal. Beberapa cara ini juga membantu Anda mengontrol dan menurunkan berat badan lebih efektif. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan: