Mengenal Fungsi Tari Kecak, Lengkap Beserta Sejarah dan Perkembangannya
Merdeka.com - Seperti yang sudah diketahui, Bali merupakan salah satu pulau yang menjadi destinasi wisata dunia. Keindahan alam di Pulau Dewata tentu sudah tidak diragukan lagi. Banyak sekali tempat wisata yang berhasil membuat pengunjung jatuh cinta. Tak hanya dikenal memiliki wisata alam yang memesona, Bali juga memiliki tarian terkenal di dunia yaitu tari kecak.
Tari kecak adalah tarian yang menggambarkan tentang cerita Pewayangan, khususnya cerita Ramayana yang dipertunjukkan dengan seni gerak dan tari. Dalam pertunjukannya, tari kecak diawali dengan pembakaran dupa, setelah itu para pengiring memasuki panggung sambil mengumandangkan kata "cak..cak..cak" dan duduk melingkar. Di tengah-tengah pertunjukan, para penari memerankan lakon-lakon dalam cerita Ramayana.
Tidak hanya memiliki nilai seni yang tinggi, tari kecak juga memiliki fungsi dan makna yang mendalam. Berikut fungsi tari kecak dan sejarahnya yang dilansir dari kc.umn.ac.id:
-
Tari Kecak menggambarkan apa? Tari Kecak sendiri berasal dari ritual keagamaan yang disebut dengan Sanghyang, yang merupakan ritual upacara adat masyarakat Bali. Tarian ini menggambarkan bagaimana para raja dan ratu Bali melakukan meditasi. Dengan tujuan untuk memohon dukungan dari para dewa dalam pertempuran melawan Raja Rawana.
-
Apa makna utama Tari Kecak? Ada makna tari kecak yang sangat mendalam, yaitu kepercayaan akan Tuhan yang tercermin dalam tindakan Rama yang berdoa dan meminta tolong pada Dewata. Hal semacam ini memberikan pelajaran jika tari yang berasal dari Bali ini diyakini sebagai ritual mendatangkan dewi yang bisa mengusir berbagai marabahaya, baik itu penyakit atau bencana yang menimpa warga.
-
Dimana Tari Kecak berasal? Tari Kecak berasal dari pulau Bali Indonesia.
-
Apa makna Tari Rayak-rayak Sukabumi? Disebutkan bahwa tari Rayak-rayak Sukabumian ini merupakan penggambaran dari rasa syukur oleh kaum muda di sana. Ini terlihat dari gerakannya yang banyak menyibakkan tangan sebagai tanda bentuk sorak sorak bergembira. Ini diartikan sebagai bentuk rasa syukur yang dihadirkan melalui ekspresi tarian suka cita.
-
Bagaimana Tari Kain digunakan sebagai hiburan? Seiring berjalannya waktu, Tari Kain pun lambat laun berubah menjadi bagian dari tarian hiburan masyarakat.
-
Tari Tanduak menceritakan apa? Melansir dari beberapa sumber, Tari Tanduak ini menceritakan adu kerbau antar masyarakat Pulau Paco di Minangkabau dan utusan dari Kerajaan Majapahit.
Sejarah Tari Kecak dan Perkembangannya
©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho
Tari kecak diciptakan oleh seniman Bali bernama Wayan Limbak dan pelukis asal Jerman bernama Walter Spies pada tahun 1930-an. Tarian yang identik dengan kain kotak-kotak ini terinspirasi dari ritual tradisional yang dilakukan masyarakat Bali yang kemudian diadaptasi dalam cerita Ramayana.
Tarian kecak sendiri pertama kali dipentaskan di beberapa desa, seperti Desa Gianyar dan Bona. Seiring berjalannya waktu, tarian kecak berkembang ke seluruh daerah Bali dan dihadirkan dalam berbagai kegiatan.
Tak hanya memiliki nilai seni yang tinggi, tarian kecak juga memiliki filosofi dan makna mendalam yang digambarkan pada setiap gerakan. Dalam gerakan tari kecak, mengandung makna kepercayaan manusia kepada Tuhan sebagai pelindung dan penolong umat-Nya. Untuk itu, sudah menjadi kewajiban bersama untuk terus melakukan tarian yang berasal dari Pulau Dewata ini.
Gerakan Tari Kecak
©2012 Merdeka.com/sapto anggoro
Tari kecak biasanya dipertunjukkan oleh lebih dari 50 penari laki-laki yang duduk melingkar dengan irama tertentu sambil menyerukan "cak" dan mengangkat kedua tangan. Para penari yang duduk melingkar tersebut mengenakan kain kotak-kotak melingkari pinggang mereka. Selain itu, ada pula penari yang memerankan beberapa tokoh Ramayana seperti Shinta, Rama, Rahwana, Sugriwa, dan Hanoman.
Dalam pementasan tari kecak, biasanya dipimpin oleh seorang pemangku agama atau tokoh dalam agama Hindu yang berperan sebagai pemimpin doa. Adapun tujuan melakukan gerakan ini untuk mendapatkan keselamatan dan kelancaran dari Sang Hyang Widi.
Uniknya, iringan pada tarian kecak tidak diiringi musik tradisional, melainkan hanya berupa suara penari yang meneriakkan kata "cak cak cak" secara bersamaan seperti acapela. Nantinya, salah seorang penari akan berperan sebagai pemimpin untuk memberikan nada awal. Sedangkan, penari lainnya akan memberi tekanan pada nada rendah atau tinggi.
Fungsi Tari Kecak
Tari kecak adalah salah satu tarian yang sangat kental dengan nilai sejarahnya. Tak hanya itu, tari kecak juga memiliki karakteristik tersendiri yang unik dan mengandung makna mendalam, mulai dari gerakan, iringan, sampai alur cerita yang disajikan.
Banyaknya keunikan yang ada pada tari kecak, membuat para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, tertarik untuk mengunjungi pulau Bali. Tak hanya menjadi daya tarik para wisatawan, tari kecak juga memiliki fungsi dan kegunaan yang penting untuk diketahui. Berikut beberapa fungsi tari kecak dalam kehidupan sehari-hari, khususnya masyarakat Bali, di antaranya:
• Sebagai sarana pertunjukan yang menghibur bagi siapa saja yang melihatnya dengan menyuguhkan gerak tari, iringan, kostum, dan riasan yang menarik.
• Fungsi tari kecak selanjutnya, yaitu sebagai sarana upacara adat keagamaan yang diwariskan secara turun-temurun dari nenek moyang hingga saat ini.
• Sebagai sarana pendidikan yang diajarkan di sekolah-sekolah formal, sehingga tarian ini tetap lestari dan terjaga sampai saat ini.
• Tari kecak juga berfungsi untuk mengusir roh jahat dan penyakit.
• Sebagai sarana komunikasi untuk menyampaikan pesan. (mdk/jen)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut makna tari kecak beserta sejarah dan gerakannya.
Baca SelengkapnyaSejarah teri kecak dan juga makna gerakannya yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaTarian ini bukan hanya menjadi hiburan semata, melainkan juga ditampilkan dalam acara-acara resmi dan festival budaya Melayu di Bitan dan Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaTarian tradisional Ketuk Tilu yang berasal dari Jawa Barat ini ternyata memiliki makna sangat mendalam.
Baca SelengkapnyaTari tradisional memiliki ciri khas yang menunjukkan identitas dan keunikan dari daerah asalnya.
Baca SelengkapnyaTopeng Jawa memiliki berbagai makna dan fungsi tergantung pada jenisnya.
Baca SelengkapnyaTari Kain, kesenian tradisional yang mirip dengan gerakan-gerakan silat dan dimainkan oleh kaum pria di Pesisir Selatan.
Baca SelengkapnyaTidak hanya ceritanya yang menarik, komik ini juga memiliki tampilan indah dan bernilai seni tinggi karena dibuat di atas daun lontar.
Baca SelengkapnyaTarian ini menggambarkan sosok perempuan yang agung dan mampu menjaga diri
Baca SelengkapnyaSalah satu tarian tradisional asli masyarakat Suku Kerinci dari daerah Hamparan Rawang ini selalu menghadirkan penampilan yang membuat decak kagum.
Baca SelengkapnyaTari tradisional adalah tarian yang berkembang dan dilestarikan secara turun temurun di suatu daerah tertentu.
Baca SelengkapnyaPerlu diketahui bahwa sebenarnya tokoh-tokoh wayang ini ada banyak dan dibagi menjadi beberapa kategori, apa saja?
Baca Selengkapnya