Peristiwa 24 Maret: Hari TBC Sedunia 2021, Ketahui Tema dan Rencana Programnya
Merdeka.com - Tuberculosis atau TBC merupakan salah satu penyakit kronis yang berbahaya bagi kesehatan. Dalam hal ini, TBC terjadi akibat infeksi bakteri yang menyerang organ pernapasan paru-paru. Orang yang menderita kondisi ini biasanya mengalami berbagai gejala yang berhubungan dengan sistem pernapasan. Mulai dari gejala batuk, batuk darah, hingga nyeri dada atau rasa nyeri saat bernapas.
Sebagai salah satu jenis penyakit berbahaya, dibutuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat dengan baik mengenai penyakit ini. Bukan tanpa alasan, pada tahun 2019 tercatat penderita TBC di seluruh dunia sudah mencapai angka 10 juta. Bahkan pada tahun yang sama, sebanyak 1,4 juta penderita telah meninggal akibat penyakit yang menyerang organ paru-paru ini.
Kini setiap tahun selalu diperingati Hari TBC Sedunia untuk membangun kesadaran masyarakat tentang penyakit ini. Peringatan Hari TBC Sedunia ini jatuh dan selalu diperingati setiap tanggal 24 Maret. Peristiwa 24 Maret sebagai peringatan Hari TBC Sedunia ini selalu mengusung tema yang berbeda-beda. Namun tetap dengan tujuan program yang sama yaitu memberantas penyakit TBC di masyarakat.
-
Kenapa Tapir di peringati setiap tanggal 27 April? Dijelaskan bahwa hal itu tidak lepas dari fakta di mana semua jenis tapir di dunia saat ini tengah menghadapi ancaman kepunahan yang serius. Termasuk tapir Asia yang ada di Sumatera.
-
Bagaimana cara memperingati Hari Trombosis Sedunia? Setiap tahunnya, acara dan kegiatan dilakukan di seluruh dunia untuk mendukung edukasi mengenai trombosis dan memperbaiki sistem kesehatan terkait pengobatan penyakit ini.
-
Mengapa 21 Maret dirayakan? Penetapan tanggal ini memiliki keunikan karena Sindrom Down disebabkan oleh ketidaknormalan pada kromosom ke-21.
-
Kapan Hari Tanah Sedunia dirayakan? Setiap tanggal 5 Desember diperingati sebagai Hari Tanah Sedunia.
-
Kenapa peringatan ini diadakan? Peringatan ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa perang menimbulkan banyak dampak buruk, termasuk bagi anak-anak.
-
Apa itu Hari Trombosis Sedunia? Hari Trombosis Sedunia diperingati setiap tanggal 13 Oktober untuk meningkatkan kesadaran global tentang trombosis, sebuah kondisi medis serius yang terjadi ketika gumpalan darah terbentuk di pembuluh darah, menghalangi aliran darah.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia membentuk beberapa program dan mengimbau semua pihak untuk berpartisipasi membangun kehidupan masyarakat yang lebih sehat. Dilansir dari beberapa sumber, berikut merdeka.com merangkum berbagai informasi mengenai peristiwa 24 Maret yang diperingati sebagai Hari TBC Sedunia yang perlu Anda ketahui.
Sejarah Hari TBC Sedunia
©2015 merdeka.com/arie basuki
Dalam peristiwa 24 Maret yang diperingati sebagai Hari TBC Sedunia, hal penting yang perlu Anda ketahui adalah latar belakang atau sejarah hari peringatan ini. Konon, 24 Maret dijadikan sebagai Hari TBC Sedunia, karena pada tanggal tersebut tepatnya di tahun 1882 Dr. Robert Koch mengumumkan penemuan Mycobacterium tuberculosis, yaitu bakteri yang menjadi penyebab tuberculosis (TBC). Selama waktu tersebut, TBC membunuh satu dari setiap tujuh orang yang tinggal di Amerika Serikat dan Eropa.
Penemuan Dr. Koch ini dapat dikatakan sebagai langkah penting dalam upaya mengendalikan dan menghilangkan penyakit mematikan ini. Seabad kemudian, 24 Maret resmi ditetapkan sebagai Hari Tuberculosis Sedunia.
Dibentuknya hari peringatan untuk penyakit Tuberculosis, tidak lain dengan tujuan untuk memberikan edukasi masyarakat mengenai dampaknya yang membahayakan dan mengancam kesehatan dunia. Dengan membentuk kesadaran dan pemahaman yang baik di masyarakat, diharapkan angka penularan dan kematian TBC bisa semakin menurun dan kesehatan masyarakat menjadi lebih baik.
Tema Hari TBC Sedunia 2021
Setelah mengetahui sejarah peristiwa 24 Maret sebagai Hari TBC Sedunia, berikutnya terdapat tema khusus pada peringatan 2021 seperti tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun ini, Hari TBC Sedunia diperingati dengan tema “The Clock is Ticking”, yang menjadi tanda peringatan bahwa dunia sudah kehabisan waktu untuk bertindak memberantas penyakit TBC secara global. Sebab, setiap hari hampir 4.000 orang meninggal karena TBC dan hampir 28.000 orang jatuh sakit karena penyakit yang dapat dicegah dan disembuhkan ini.
Terlebih lagi di kondisi saat ini, dengan adanya pandemi Covid-19 yang masih merebak di masyarakat, menjadi salah satu kendala untuk mencapai kemajuan dalam progres pemberantasan penyakit TBC.
Dengan begitu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengajak semua pihak di masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran tentang pencegahan dan pengobatan penyakit TBC guna mencapai kesehatan dunia yang lebih baik.
Jika kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang penyakit ini semakin baik, tentu menjadi faktor pendukung keberhasilan pemberantasan penyakit TBC di masyarakat.
Program Hari TBC Sedunia 2021
©medicalnewstoday.com
Selain mengetahui tema Hari TBC Sedunia pada peristiwa 24 Maret ini, penting juga untuk mengetahui program apa saja yang dikampanyekan untuk memberantas penyakit TBC ini. Dalam hal ini, WHO membuat beberapa kampanye program yang mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam mewujudkannya. Beberapa program Hari TBC Sedunia 2021 adalah sebagai berikut:
Cara Mencegah Penyakit TBC
Setelah mengetahui tema dan program Hari TBC Sedunia, pada peristiwa 24 Maret ini juga penting untuk memberikan informasi mengenai cara pencegahan penyakit TBC bagi masyarakat. Dalam hal ini, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan bagi penderita TBC aktif untuk mencegah penularan yang meluas di masyarakat, yaitu sebagai berikut:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peringatan HKBN sudah diperingati secara nasional sejak tahun 2017
Baca SelengkapnyaHari AIDS Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global mengenai HIV/AIDS, mengurangi stigma, serta memberikan dukungan kepada para penyintas.
Baca SelengkapnyaPenetapan hari libur 2024 memberikan panduan bagi Setiap bulan di kalender masehi memiliki tanggal penting untuk perayaan nasional dan internasional.
Baca SelengkapnyaTujuan utamanya adalah untuk mengajak masyarakat dunia untuk bertindak dalam menjaga sumber daya air yang terbatas ini.
Baca SelengkapnyaHari Tari Sedunia adalah perayaan global yang didedikasikan untuk menghargai seni tari.
Baca SelengkapnyaAksi terorisme memberi dampak buruk, maka setiap 21 Agustus ditetapkan Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme
Baca SelengkapnyaHari Buku Sedunia dirayakan setiap tanggal 23 April.
Baca SelengkapnyaTanggal 4 Desember diperingati sebagai Hari Artileri Nasional, Hari Bank Sedunia, serta sebagai hari untuk merayakan kaus kaki sedunia.
Baca SelengkapnyaSetidaknya, ada dua libur tanggal merah di bulan Februari 2024. Kemudian, ada satu libur cuti bersama.
Baca SelengkapnyaSetiap tanggal 1 Desember masyarakat dunia memperingati Hari AIDS Sedunia.
Baca SelengkapnyaBagi Anda yang merencanakan liburan di bulan Juli 2023, bisa catat tanggal merah berikut.
Baca SelengkapnyaHari Pertahanan Sipil memiliki sejarah yang terkait erat dengan perkembangan politik dan keamanan nasional.
Baca Selengkapnya