Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak Mendalami Genre Melayu, Charly Ungkap Cara Bertahan dengan Grup Band ST12

Tak Mendalami Genre Melayu, Charly Ungkap Cara Bertahan dengan Grup Band ST12 Charly van Houtten. ©2020 Merdeka.com/Instagram Charly

Merdeka.com - Ketika memulai debutnya di industri musik Tanah Air, Charly Van Houten bersama ST12 langsung mencuri perhatian para penikmat musik. ST12 merilis album pertamanya bertajuk Jalan Terbaik pada tahun 2004.

Di tahun itu, gelombang musik melayu di Indonesia memang sangat besar. Sosok Charly dan rekan-rekannya ini seperti menjadi arus utama industri musik dan itu diakui oleh banyak musisi.

Meski berjaya dengan genre musik melayu, Charly mengaku bahwa ia tak mendalaminya. Ia memiliki cara untuk bertahan bersama rekan-rekannya di ST12.

Menghujat

pentingkan brand image ini transformasi gaya charly van houten dari masa ke masa

Instagram - Charly Setiaku

Baru-baru ini, Charly bercerita mengenai kiprah ST12 yang mengalami masa jaya dengan genre melayu. Hal itu diungkapkan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Tonight Show.

Banyak orang yang menikmati lagu-lagu ST12 di masa itu, tetapi tak sedikit juga yang menghujat lagu-lagu band yang berasal dari Bandung ini. Meski demikian, Charly tak pikir pusing karena dengan banyaknya orang yang membicarakan ST12 malah justru membuat namanya semakin melambung dan itulah yang membuatnya bertahan.

"Justru aku terima kasih, terima kasih banyak," kata Charly.

"Aku juga pernah bilang sama temen-temen kalau semakin banyak orang yang membicarakan ST12 ya semakin dapet tujuannya," tambahnya.

Bukan Genre yang Didalami

Ternyata genre musik melayu yang dibawakan oleh ST12 itu bukanlah genre yang didalami oleh Charly dan rekan-rekannya. Ketika nama ST12 semakin terkenal, banyak teman-teman Charly yang kaget karena menyanyikan genre yang tak pernah dinyanyikannya sebelumnya.

"ST12 ini kan konsep. Melayu, itu memang bener-bener konsep. Bukan aliran masing-masing personel begitu, tidak ada," jelas Charly.

"Nggak (jiwanya bukan di genre melayu). Makanya ada beberapa temen yang dulu main di cafe bareng, ketika aku dulu main di festival jazz bawain RnB kaget ngeliat aku (nyanyi melayu)," imbuhnya.

Konsep

Menurut Charly, itu hanya konsep yang diberikan oleh produser dari label rekaman. Ketika berada di ekosistem industri, pada saat itu ia harus menanggalkan idealismenya.

"Tapi kan ini sebuah pilihan. Dan ketika ada di industri ya sudah di konsep demikian," ucapnya.

"Ya nyaman aja. Karena bagi aku idealis itu untuk pribadi aja," pungkasnya.

(mdk/dem)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selain Jago Nyanyi Dangdut, Tenyata Melly Lee Bisa Nyinden 'Belajar Otodidak'
Selain Jago Nyanyi Dangdut, Tenyata Melly Lee Bisa Nyinden 'Belajar Otodidak'

Kesuksesan Melly Lee sekarang tak terlepas dari dorongan orang tua.

Baca Selengkapnya
Lika-liku Grup Rock Asal Bandung Pas Band, dari Ditolak Banyak Label hingga Dipuji Band Top Dunia
Lika-liku Grup Rock Asal Bandung Pas Band, dari Ditolak Banyak Label hingga Dipuji Band Top Dunia

Pas Band jadi salah satu grup rock kebanggaan Bandung yang pernah dipuji band dunia.

Baca Selengkapnya
Profil Charles Hutagalung, Penulis Lagu Sekaligus Vokalis Legendaris Asal Medan
Profil Charles Hutagalung, Penulis Lagu Sekaligus Vokalis Legendaris Asal Medan

Charles Hutagalung, musisi terkemuka Indonesia berdarah Batak.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Charlie Puth, Penyanyi dan Pencipta Lagu Top yang Berjuluk Pitch Perfect
Fakta Menarik Charlie Puth, Penyanyi dan Pencipta Lagu Top yang Berjuluk Pitch Perfect

Tentu saja, siapa yang tidak mengenal Charlie Puth?

Baca Selengkapnya
Dari Orang Biasa ke Bintang! Ini 8 Potret Perjalanan Karir Fildan Rahayu - Pernah Kelaparan
Dari Orang Biasa ke Bintang! Ini 8 Potret Perjalanan Karir Fildan Rahayu - Pernah Kelaparan

Nama Fildan Rahayu sudah tidak asing di industri dangdut Indonesia.Fildan kini telah bertransformasi menjadi bintang. Simak perjalanan karirnya!

Baca Selengkapnya
Belajar dari Grup Musik Serdadu Bambu asal Sumedang, Buktikan Musisi Punk Bisa Berbudaya
Belajar dari Grup Musik Serdadu Bambu asal Sumedang, Buktikan Musisi Punk Bisa Berbudaya

Grup ini mencoba menyuarakan keadilan sosial melalui instrumen tradisional dari karinding, calung dan angklung.

Baca Selengkapnya